Persebaya Surabaya

Manajemen Persebaya Ajukan Protes Imbas Keputusan Kontroversial Wasit Saat Pertandingan Lawan Persik

Manajemen Persebaya dikabarkan bakal kembali mengajukan surat protes terkait kepemimpinan wasit yang merugikan Persebaya untuk kedua kalinya.

Editor: Luky Setiyawan
TRIBUN NETWORK/DENI DENASWARA
PROTES WASIT : Pemain dan offisial Persebaya Surabaya memprotes wasit seusai pertandingan Liga 1 2022/2023 lawan Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jawa Tengah, Selasa (13/12). Pertandingan berakhir imbang dengan skor (1-1). 

TRIBUNJATIM-TIMUR.COM, Surabaya - Manajemen Persebaya dikabarkan bakal kembali mengajukan surat protes terkait kepemimpinan wasit yang merugikan Persebaya.

Surat tersebut dilayangkan imbas keputusan kontroversial wasit saat pertandingan Persebaya vs Persik Kediri dalam laga Liga 1 2022/2023, Selasa (13/12/2022).

Seperti yang diketahui, dalam pertandingan yang berkesudahan 1-1 tersebut, terdapat satu momen dimana wasit yang memimpin pertandingan, Ginanjar Rahman melakukan blunder.

Blunder yang dilakukan wasit Ginanjar yakni tidak menganggap terjatuhnya Ahmad Nufiandani karena dijatuhkan kiper Persik, Dikri Yusron di kotak penalti Persik sebagai pelanggaran.

Baca juga: Hasil Pertandingan Persebaya Vs Persik di Liga 1 : Skor Imbang 1-1, Wasit Dianggap Kontroversial

Bukannya mempertimbangkan keputusan, sang wasit justru membiarkan insiden tersebut hingga peluit panjang dibunyikan.

Insiden tersebut sempat mendapat sorotan dari beberapa pihak.

Pihak Persebaya dan sang pemain, Ahmad Nufiandani juga meluapkan rasa tidak percaya atas keputusan wasit.

"Astaghfirullah wasit," cuit akun Twitter Persebaya sembari menunjukkan tayangan ulang ketika Nufiandani terjatuh di kotak penalti Persik Kediri.

"Piye to Iki (gimana ini)," cuit Nufiandani dalam akun Twitternya.

Buntut dari keputusan wasit inilah yang membuat Persebaya kembali melayangkan surat protes.

Hal ini disampaikan manajer Persebaya, Yahya Alkatiri merespons buruknya kepemimpinan wasit Ginanjar Rahman saat Persebaya ditahan imbang 1-1 Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/12/2022) sore tadi laga pekan 14 Liga 1 2022.

"Iya akan lakukan protes, karena sudah sangat jelas sekali dua pertandingan kami selalu dirugikan," kata Yahya Alkatiri pada surya.co.id (Tribun Jatim Network), Selasa (13/12/2022).

Saat hadapi Persik, pemain Persebaya, Ahmad Nufiandani dilanggar kiper Persik Kediri, Dikri Yusron menit 90+2 di dalam kotak penalti.

Sayang wasit yang saat kejadian berada pada posisi cukup dekat menilai itu bukan pelanggaran.

Sebelumnya, Persebaya sudah melayangkan protes atas buruknya kepemimpinan wasit saat Persebaya kalah 1-2 dari Persib Bandung di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (10/12/2022) lalu.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved