Pakde Karwo Balik ke Partai Golkar, Demokrat Ngaku Tidak Risau

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Mantan Gubernur Jawa Timur yang juga mantan Ketua DPD Partai Demokrat, Soekarwo atau Pakde Karwo balik ke Partai Golkar.

Bagi Pakde Karwo kepindahannya ke Golkar merupakan kembali ke rumah asal. Pakde Karwo mengawali percaturan politik nasional melalui partai berlambang beringin tersebut.

Pakde pernah menjadi pengurus Golkar Jawa Timur. Bahkan dia juga tercatat sebagai salah satu pendiri organisasi sayap Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Jawa Timur.

Saat ini di Golkar, Pakde Karwo masuk dalam jajaran kepengurusan tepatnya sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

Partai Demokrat mengaku tidak khawatir tergahadap efek lanjutan pindahnya Pakde Karwo yang juga merupakan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) tersebut.

Kepala Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) DPD Partai Demokrat Jatim Mugianto, mengatakan Demokrat saat ini fokus pada penyiapan upaya pemenangan partai menyongsong Pemilu 2024.

"Kami tidak risau. Urusan Pemilu masyarakat sendiri yang menilai partai politik," katanya singkat saat dikonfirmasi dari Surabaya, Rabu (4/1/2023).

Mugianto juga menanggapi santai perihal berlabuhnya Pakde Karwo ke Partai Golkar. Termasuk anggapan nantinya bakal berdampak negatif pada elektoral Partai Demokrat. Menurutnya Demokrat tetap optimistis untuk Pemilu 2024 mendatang.

Dia menyebut masyarakat sudah cerdas menilai politik termasuk untuk Pemilu mendatang.

Pindahnya Pakde Karwo ke Partai Golkar, menurut politisi senior Golkar, Ridwan Hisjam telah terlampir dalam surat keputusan terbaru perihal perubahan susunan Dewan Pakar DPP.

"Sejak 22 November dengan surat keputusan yang ditandatangani Ketua Umum Airlangga Hartarto dan Sekjen, Pak Karwo menjadi Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar," kata RH saat dikonfirmasi TribunJatim.com dari Surabaya.

(Yusron Naufal Putra/TribunJatimTimur.com)