Bikin Kaget, Ular Piton Tiga Meter Nangkring di Plafon Rumah Warga di Banyuwangi

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Alangkah kagetnya Rusifah (51) ketika mengetahui seekor piton sepanjang 3 meter berada di dalam rumahnya, Selasa (17/1/2023).

Warga Desa Pondoknongko, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi itu buru-buru memanggil warga sekitar untuk membantu menyingkirkan ular tersebut dari kediamannya.

Gatot Suyono, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banyuwangi, mengatakan, ular itu bersarang di atas plafon rumah Rusifah.

Tidak diketahui berapa lama ular itu telah berada di sana.

"Pemilik rumah baru tahu pada siang hari," kata Gatot.

Ketika diintip, ular yang juga disebut sebagai sanca kembang itu berukuran cukup besar. Panjangnya kira-kira 3 meter. Diameternya seukuran lengan orang dewasa.

Ukuran ular besar membuat pemilik rumah dan warga merasa ngeri. Mereka pun melaporkan keberadaan ular itu kepada petugas pemadam agar dievakuasi.

Menerima laporan itu, lanjut Gatot, Dinas Damkar Banyuwangi menerjunkan anggota ke lokasi. Mereka berupaya membawa ular itu keluar dari plafon.

Proses evakuasi berjalan cukup lama. Kira-kira satu jam. Bukan hanya karena lokasi ular berada di plafon. Banyaknya warga yang datang karena penasaran turut membuat proses evakuasi terkendala.

"Sehingga petugas kami cukup kesulitan untuk menangkap ular itu," lanjut Gatot.

Dengan berbagai upaya, piton akhirnya berhasil diamankan. Keberadaan ular itu di dalam rumah warga tak sampai melukai orang.

Ular pun diangkut oleh petugas untuk dibawa ke tempat yang lebih aman.

Gatot menduga, piton masuk ke rumah warga dari sungai. Rumah tersebut berdiri tak jauh dari bantaran sungai.

Dugaannya, ular masuk ke rumah dari sungai, kemudian naik ke atas plafon.

Gatot meminta masyarakat untuk berhati-hati ketika menemui ular atau binatang lainnya di dalam rumah.

Pihaknya mengimbau agar melaporkan penemuan hewan semacam itu ke petugas pemadam agar evakuasi bisa dilakukan secara aman.

(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)