Peluang Zinedine Zidane Gantikan Graham Potter di Chelsea, Kylian Mbappe Ikut Mendarat ke The Blues?

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Penyerag PSG, Kylian Mbappe disebut juga akan mendarat ke Chelsea juga The Blues jadi mengontrak mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane untuk menggantikan Graham Potter.

Seperti yang diketahui, Zinedine Zidane kerap dikaitkan dengan Chelsea untuk menggantikan Graham Potter yang berada di bawah tekanan di Stamford Bridge.

Graham Potter memang dikabarkan bakal meninggalkan The Blues dengan cepat setelah rentetan hasil buruk di awal musim.

Graham Potter memulai petualangannya di Chelsea dengan sembilan pertandingan tanpa kemenangan, termasuk laga kandang dan tandang atas AC Milan di Liga Champions.

Baca juga: Kabar Giorgio Scalvini Gantikan Milan Skriniar di Inter Milan, Wartawan Sebut Bukan Satu-satunya

Parahnya, Chelsea menderita kekalahan telak atas Brighton, yang notabene merupakan mantan klub yang diasuh Potter pada bulan Oktober.

Sejak itu, The Blues memulai perjalanan tanpa hasil yang membuat mereka hanya memenangkan satu pertandingan Liga Premier sampai tim Potter mengalahkan Crystal Palace pada hari Minggu.

Kedatangan Graham Potter ke Chelsea menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat pada September 2022 lalu.

Dan kini dirinya terancam bakal dipecat Chelsea serta digantikan oleh Zidane.

The Blues juga disebut bakal mudah mendapatkan penyerang PSG, Kylian Mbappe jika Zinedine Zidane jadi mendarat ke Stamford Bridge.

Posisi pria berusia 47 tahun itu di ruang istirahat telah mendapat sorotan tajam selama beberapa minggu terakhir, yang mengarah ke spekulasi bahwa dia bisa segera menjadi korban terbaru dari pendekatan pemicu-senang Chelsea untuk merekrut dan memecat manajer.

Zidane dilaporkan telah muncul sebagai kandidat untuk menggantikan Potter jika dia dibebaskan dari tugasnya dalam waktu yang tidak terlalu lama, dengan pria Prancis itu telah menganggur sejak meninggalkan Real Madrid dua tahun lalu.

Tawaran besar £ 44,5 juta per musim telah mendarat di kaki Zidane, menurut OK Diario, yang menunjukkan bahwa Chelsea tidak membuang waktu untuk mencari manajer baru untuk menggantikan Potter jika yang terakhir gagal berkembang. prioritas.

Tampaknya Chelsea dapat meningkatkan peluang mereka untuk membawa Mbappe ke Stamford Bridge dengan mempekerjakan Zidane, dengan penyerang PSG itu dilaporkan meminta majikannya saat ini untuk menggantikan Christophe Galtier dengan mantan bos Real Madrid itu untuk memastikan kehadirannya yang berkelanjutan di Parc des Princes.

Mbappe diikat hingga musim panas 2025 tetapi saat ini berada di tengah spekulasi baru mengenai kepindahan ke raksasa Spanyol, yang sebelumnya melihat tiga tawaran untuk striker ditolak oleh hierarki PSG.

Kecintaannya yang nyata pada Zidane dapat membuat ide pindah ke Chelsea menjadi kenyataan jika Potter diganti dalam beberapa bulan mendatang, dengan pemain berusia 24 tahun itu tampaknya ingin bekerja di bawah manajer pilihannya di beberapa titik sebelum akhir karirnya.

Setiap langkah sukses untuk Mbappe tidak diragukan lagi akan merugikan Chelsea, meskipun Todd Boehly telah membuktikan bahwa dia bersedia menghabiskan banyak uang untuk merekrut pemain yang tepat dan kemungkinan tidak akan ragu untuk mengeluarkan penembak jitu PSG jika ada kesempatan.

Mbappe adalah salah satu nama profil tinggi pertama yang berbicara untuk mendukung Zidane setelah Noel Le Graet, presiden Federasi Sepak Bola Prancis, dikritik karena membuat komentar tentang pemain berusia 50 tahun yang dianggap tidak sopan oleh banyak orang awal bulan ini.

Le Graet mengklaim bahwa dia 'tidak akan mengangkat telepon' jika Zidane meneleponnya mengenai pekerjaan Prancis sebelum Didier Deschamps terikat dengan perpanjangan kontrak jangka panjang baru.

"Zidane adalah Prancis, kamu tidak bisa tidak menghormati legenda seperti itu," kecam Mbappe melalui cuitan Twitternya

Sementara itu, mantan ikon Arsenal Paul Merson baru-baru ini menegaskan bahwa Zidane akan menjadi orang yang sempurna untuk mengambil alih di Chelsea sebagai hasil dari mentalitas kemenangan dan pengalaman masa lalunya di ruang istirahat di Real Madrid,

"Bagi saya, satu-satunya yang centang kotak adalah Zinedine Zidane. Dia adalah legenda, tidak ada yang mempertanyakannya.

"Dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia dan dia telah mengelola Real Madrid. Dia telah mengelola pemain papan atas. Dia bukan manajer yang ingin berada di sana selama lima tahun dan membangun sebuah proyek, dia hanya menginginkannya sekarang.

"Dia tidak akan membangun tim. Dia menginginkan tim yang sudah penuh dengan superstar. Orang-orang akan mendengarkan dia. Bagi saya, Zidane cocok dengan cara mereka bekerja selama beberapa tahun."

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)