Banjir Pujian Simone Inzaghi untuk Romelu Lukaku, Kiper Senior Inter Milan Kena Ciprat

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Dua punggawa Inter Milan, Romelu Lukaku dan Samir Handanovic mendapat pujian dari sang pelatih, Simone Inzaghi.

Pujian tersebut terlontar setelah Inter Milan meraih kemenangan atas Udinese dengan 3-1, Minggu (18/2/2023).

Dalam pertandingan tersebut, Samir Handanovic menjadi penjaga mistar Nerazzurri, setelah dirinya kerap menjadi cadangan.

Sementara itu, Romelu Lukaku menjadi penyumbang gol bagi Inter Milan melalui titik putih di menit 20.

Baca juga: SORE INI! Link Live Streaming RANS Nusantara vs Persib Bandung di Liga 1, Prediksi, Susunan Pemain

Pundi-pundi gol Inter bertambah setelah Henrikh Mkhitaryan dan Lautaro Martinez mencetak gol untuk memastikan tiga poin di Serie A.

Pasca pertandingan tersebut, Simone Inzaghi memuji Romelu Lukaku yang telah kembali mencetak gol.

Inzaghi mengatakan bahwa dia selalu yakin bahwa striker Romelu Lukaku akan menemukan kembali sentuhan mencetak golnya.

Sementara itu, sebuah wawancara dengan penyiar televisi Italia Sky Sport Italia setelah peluit akhir, Inzaghi juga menegaskan bahwa dia masih memiliki kepercayaan pada pemain pinjaman Lukaku, meski gol tersebut menjadi gol pertamanya di liga sejak hari pembukaan musim.

“Menurut pendapat saya, dia (Lukaku) berkembang dari pertandingan ke pertandingan dan di setiap sesi latihan. Kami memiliki keyakinan besar padanya, dia melakukan semua upaya yang dia bisa,” klaim mantan pelatih Lazio itu.

“Saya merasa sulit untuk memberikan peringkat, jika dia memainkan begitu banyak pertandingan sebagai starter, itu karena dia dalam kondisi yang sangat baik.

Namun ia masih bisa berkembang dan pertandingan akan membuatnya menemukan kondisi terbaiknya.

“Kami membutuhkan semua orang, mereka yang datang melakukan pekerjaan dengan baik. Untuk komitmen yang mereka berikan, mereka semua harus bermain, tetapi pelatih harus memilih. Hari ini saya memilih dengan sangat tenang.”

Pertandingan melawan Zebrette juga menampilkan kiper Samir Handanovic yang jarang tampil, dengan pemain Slovenia itu dipilih di depan Andre Onana melawan mantan klubnya.

Sudah tidak bermain sejak Oktober, Inzaghi senang bisa mengandalkan pemain berusia 38 tahun itu sebagai cadangan.

“Dia memiliki beberapa masalah kecil setelah kamp pelatihan Malta pada bulan Desember dan saya tidak memilikinya.

“Dia melakukannya dengan sangat baik, dia adalah penjaga gawang yang penting dan kami sangat membutuhkannya, juga untuk memberi Onana, yang menjalani rangkaian pertandingan yang panjang, istirahat.

Saya senang untuk Samir, tapi kami tidak ragu.”

Inter menghadapi Porto di Liga Champions pada hari Rabu dan Inzaghi memiliki banyak pilihan untuk dipilih, terutama setelah penampilan yang kuat dari Lukaku, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu, dan Lautaro Martinez.

“Yang penting bagi saya adalah memiliki pilihan-pilihan ini. Kami mengalami empat bulan pertama yang sangat sulit, para pemain melakukannya dengan baik. Kami melakukan hal-hal penting.

“Pengalaman kemudian memberitahu saya untuk menunggu, hari-hari setelah pertandingan adalah yang paling penting. Kita lihat saja bagaimana keadaannya, saya harus selalu membuat pilihan terbaik untuk kebaikan Inter,” lanjut Inzaghi.

Meski mencetak gol pamungkas, Martinez memotong angka frustrasi di akhir pertandingan setelah melewatkan peluang gemilang di awal pertandingan, dan Inzaghi senang dengan sikap pemain Argentina itu.

“Benar sekali, dia bisa saja mencetak gol lebih awal. Dia selalu memasukkan segalanya ke dalamnya, dia adalah seorang pemimpin dan dia harus selalu bekerja seperti yang dia lakukan.”

Inter menghadapi tim Udinese yang menikmati musim yang kuat di Serie A dan Inzaghi menegaskan bahwa dia tahu timnya akan menghadapi malam yang sulit.

“Ya, kami tahu kesulitannya. Udinese secara fisik, teknis, mereka membuat Anda dalam kesulitan besar; dalam pertemuan pertama kami, kami membayar harganya.

“Tim memiliki babak pertama yang sangat bagus dengan kelemahan kebobolan gawang dengan bola keluar, kami harus lebih fokus untuk bertahan karena bola tidak masuk. Tapi saya puas, ini adalah kemenangan penting yang membuat kami tetap bertahan. pergi."

Menyusul kunjungan Porto, Inter kemudian bertandang ke Bologna pada hari Minggu di Serie A.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)