Chelsea

Upaya Chelsea Perbaiki Hubungan dengan PSG, Merasa Bersalah Atas Gagalnya Transfer Hakim Ziyech

Chelsea berupaya jalin hubungan baik dengan PSG setelah kegagalan transfer Hakim Ziyech pada jendela transfer bulan Januari lalu.

Editor: Luky Setiyawan
AFP/GLYN KIRK
Chelsea berupaya jalin hubungan baik dengan PSG setelah kegagalan transfer Hakim Ziyech pada jendela transfer bulan Januari lalu. 

"Saya puas dengan skuad yang kami miliki di awal musim."

"Sayangnya, kami bisa memperkuatnya setelah kepergian Pablo (Sarabia)."

"Kami tidak bisa melakukannya."

"Saya percaya bahwa tanggung jawab tidak terletak pada klub kami."

"Begitulah adanya, itulah hidup, kita melihat ke depan," tuturnya menambahkan.

Kegagalan transfer Ziyech rupanya membuat hubungan antara PSG dan Chelsea memanas.

Hubungan yang buruk tersebut sepertinya tidak dikehendaki oleh pemilik Chelsea, Todd Boehly.

Menurut laporan jurnalis asal Inggris, Ben Jacobs, Boehly sudah bertemu dengan Nasser Al Khelaifi selaku presiden PSG.

Boehly dipercaya berusaha untuk menjalin hubungan baik lagi dengan PSG.

"Saya diberitahu bahwa tidak benar Todd Boehly mengadakan pertemuan dengan Nasser Al-Khelaifi untuk membahas secara khusus membawa Neymar ke Stamford Bridge," tulis Ben Jacobs dalam kolomnya di Caught Offside yang dikutip oleh BolaSport.com.

"Keduanya bertemu secara singkat dan informal sebelum pertandingan Liga Champions PSG melawan Bayern di Paris."

"Namun, itu lebih untuk memperbaiki hubungan setelah peminjaman Hakim Ziyech yang gagal ke PSG, yang gagal karena dokumen yang tertunda," lanjut Ben Jacobs.

Hubungan baik antara Chelsea dan PSG memang sangat dibutuhkan oleh Boehly saat ini.

Kabarnya, Chelsea tertarik untuk merekrut bintang PSG, Neymar Junior, pada bursa transfer musim panas 2023.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Sumber: BolaSport.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved