Inter Milan

Inter Milan Takluk dari Spezia 2-1, Gol Anak Legenda AC Milan Buat Posisi di Serie A Tidak Aman

Inter Milan takluk dari Spezia. Gol dari Daniele Maldini, anak legenda AC Milan, Paolo Maldini buat posisi Nerazzurri di Serie A tidak aman.

Editor: Luky Setiyawan
ISABELLA BONOTTO/AFP
Inter Milan keok di tangan Spezia pada pekan 26 Liga Italia (10/3/2023), resmi jalani salah satu musim terburuk soal jumlah kekalahan. (ISABELLA BONOTTO/AFP) 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Inter Milan kembali mendapat hasil minor saat berjumpa tim papan bawah Liga Italia atau Serie A, Spezia. Kali ini, gol Daniele Maldini, anak legenda AC Milan, Paolo Maldini buat posisi Nerazzurri tidak aman.

Diketahui, Inter Milan baru saja menelan kekalahan atas tim peringkat 17, Spezia dengan skor 1-2 dalam lanjutan Serie A di kandang Spezia, Alberto Picco, Jumat (10/3/2023).

Menariknya, ada andil dari anak legenda AC Milan dalam dua gol yang bersarang di gawang Nerazzurri.

Adalah Daniele Maldini, anak legenda AC Milan, Paolo Maldini, bersama dengan M'bala Nzola menjadi pembobol gawang Inter Milan yang dijaga Samir Handanovic.

Baca juga: Polisi Ringkus Dua Pemuda yang Bacok Warga di Probolinggo

Sementara satu gol Inter Milan dicetak oleh Romelu Lukaku melalui tendangan penalti di menit 83'.

Sebelumnya, Nerazzurri juga sempat mendapatkan peluang emas dari titik putih.

Namun, Lautaro Martinez sebagai algojo gagal untuk menuntaskan tugasnya.

Kekalahan ini menjadi yang kedelapan bagi Inter Milan di Serie A musim ini.

Hasil ini juga membuat posisi Nerazzurri di Serie A kian tidak aman.

Selain memperlebar jarak dengan Napoli, pemuncak klasemen, Inter juga berpeluang ditikung oleh tim di bawahnya, seperti Lazio, AS Roma dan AC Milan.

Jalannya Pertandingan

Inter Milan mencatatkan dominasi permainan tanpa faedah, terutama selama babak pertama.

Bayangkan, saat turun minum pasukan Simone Inzaghi punya kesempatan menembak sampai 15 kali, dengan 5 di antaranya tepat sasaran.

Bandingkan dengan Spezia, yang tak melepaskan satu pun percobaan di paruh awal.

Berbalut penguasaan bola 65 persen, Inter kesulitan memecah kebuntuan karena banyak menyia-nyiakan peluang.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved