Berita Banyuwangi

Penyeberangan Bali - Banyuwangi Mulai Persiapan Sambut Lebaran 2023, Penumpang Diprediksi Naik

Penyeberangan Bali - Jawa mulai dipersiapkan menyambut Lebaran 2023 ini, baik di sisi Pelabuhan Ketapang, maupun Gilimanuk

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Aflahul Abidin
Suasana Pelabuhan Ketapang Banyuwangi di libur Nataru 2022 - 2023 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BANYUWANGI - Pelabuhan penyeberangan Bal i- Jawa telah menyiapkan berbagai sarana-prasarana untuk menyambut Lebaran 2023. Jumlah pemudik diprediksi bakal melonjak signifikan dibanding lebaran tahun sebelumnya.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang-Gilimanuk M Yasin mengatakan, sebanyak 49 kapal akan dioperasionalkan selama musim mudik Lebaran. Jumlah kapal itu disebut mencukupi untuk memenuhi kebutuhan penumpang, bahkan saat puncak arus mudik.

"Tujuh pasang dermaga yang melayani penyeberangan Ketapang - Gilimanuk. Tiga dermaga movile bridge, satu dermaga ponton, dan satu dermaga LCM (landing craft mechine) di masing-masing pelabuhan juga sudah siap," kata Yasin, Rabu (5/4/2023).

Pihak ASDP juga mengaku telah menyiapkan mekanisme penyedotan pasir untuk mengurangi risiko terganggunya penyeberangan di Ketapang dan Gilimanuk. Termasuk menyiapkan dan menambah jumlah personil yang bertugas selama arus mudik.

"Seluruh fasilitas juga sudah dicek. Termasuk kapal juga sudah dicek. Dan kami menyatakan siap untuk melayani angkutan Lebaran," sambung Yasin.

Pihak ASDP memprediksi, jumlah penumpang kapal bakal meningkat signifikan pada tahun ini. Prediksi itu selaras dengan prakiraan pemerintah bahwa musim mudik lebaran tahun ini akan lebih padat dibanding beberapa tahun sebelumnya.

Baca juga: Perombakan Skuat Persebaya, Ridho dan Koko Keluar, 2 Menyusul, 9 Pemain Termasuk Bruno Moreira Masuk

 

Yasin mengatakan, jumlah kendaraan yang akan naik kapal selama arus mudik akan meningkat sekitar 25 persen dibanding musim mudik tahun sebelumnya.

"Dan kami perkirakan ada peningkatan hingga 40 persen untuk penumpang," tutur Yasin.

Untuk mengantisipasi kemacetan akibat padatnya kendaraan di pintu masuk pelabuhan, ASDP juga telah menyiapkan lokasi area parkir semantara di dua sisi pelabuhan. Di Pelabuhan Gilimanuk, parkir semantara berada di daerah Cekik. Sementara di Pelabuhan Ketapang, lokasi itu dipilih di Terminal Sri Tanjung.

"Untuk mengantisipasi, kami berkoordinasi dengan pihak terkait menyiapkan tampungan kendaraan sementara sebelum ke pelabuhan. Ini agar tidak terjadi antrean di jalan raya," sambungnya.

Selain sebagai tempat parkir semantara, area tersebut juga akan dimanfaatkan sebagai tempat agen penjualan tiket.

 

(TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved