Pikap Berisi 55 Sak Pupuk Bersubsidi Ditangkap di Situbondo

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Situbondo - Jajaran Polsek Besuki, Kabupaten Situbondo, menggagalkan penyalahgunaan 55 sak pupuk bersubsidi, di jalan Raya Besuki, Rabu (05/04/2023) dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB.

Puluhan sak pupuk bersubsidi jenis Urea tersebut, rencana akan dijual ke wilayah Probolinggo. Namun  gagal di tengah jalan karena tertangkap oleh polisi.

Selain mengamankan puluhan sak pupuk subsidi beserta satu unit mobil pikap, polisi juga mengamankan sopir dan sekaligus dua orang rekannya. R

Baca juga: Lirik Lagu Sisa Rasa yang Dibawakan Mahalini, Sempat Trending: Mengapa Masih Ada, Sisa Rasa di Dada

Mereka adalah Muzammil (32) sopir pikap, Muhammad Rifai (36) dan Muhammad Abduh (27),  ketiganya warga Desa Sumbersari, Kecamatan Maesan, Kabupaten Bondowoso.

Kapolsek Besuki AKP Akhmad Sulaiman membenarkan pihkanya telah menggalkan dugaan penyalahgunan pupuk bersubsidi tersebut.

Menurutnya, pada anggora melakukan patroli melihat mobil pikap sarat muatan yang mencurigakan dan langsung memghentikanya.

Baca juga: Ramalan Zodiak Karier Kamis 6 April 2023 Besok: Cancer dan Pisces Produktif, Virgo Lakukan Kesalahan

"Anggota sempat mau dikelabui oleh sopir pikap, kalau barang yang dimuat konsentrat," ujar AKP Akhmad Sulaiman.

Namun, kata AKP Akhmad Sulaiman, anggota tidak mempercayainya dan mengecek ubtuk memastikan muatan mobil pikap tersebut.

"Ternyata saat dicek bukan konsentrat, akam tetapi pupuk bersubsidi urea," kataknya.

• Sinopsis dan Link Streaming Drakor Sweet Stranger And Me, Kisah Pramugari yang Diperankan Hong Na Ri

Karena sopir pikap tidak dapat menunjukkam dokumen pengirimam resmi, selanjutnya mobil pikap serta sopir dan dua orang rekannya diamankan ke Mapolsek Besuki untuk menjalani pemeriksaan.

"Rencananya pupuk ini akan dijual ke Probolinggo," ucapnya.