Sinyal Bahaya dari Chelsea, Duo Mykhalylo Mudryk dan Nicolas Jackson Tebar Ancaman di Pramusim

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Chelsea memberikan sinyal bahaya untuk para kompetitornya, duo Mykhaylo Mudryk dan Nicolas Jackson tebar ancaman di pramusim.

Dua laga pramusim Chelsea di bawah arahan Mauricio Pochettino berjalan dengan baik.

Hal tersebut tampak dari dua kemenangan The Blues di pramusim 2023/2024.

Di laga pertama, Chelsea raih kemenangan 5-0 atas Wrexham Rabu (19/7/2023).

Baca juga: Saga Transfer Kylian Mbappe, Dapat Tawaran dari Arab Saudi Hingga Iming-iming Gabung Real Madrid

Walau cuma melawan tim divisi 4 Liga Inggris, permainan Chelsea lebih memikat dari sebelumnya.

Permainan menyerang yang dinamis serta transisi cepat ala Pochettino makin kelihatan.

Saat melawan Wrexham, gol-gol Chelsea dibuat Ian Maatsen (2), Conor Gallagher, Christopher Nkunku, dan Ben Chilwell.

Penampilan yang enak dilihat kembali diperlihatkan pasukan Pochettino pada partai keduanya melawan tim tangguh Premier League, Brighton and Hove Albion (22/7/2023).

Menghadapi klub yang finis di atas mereka musim lalu, awak London Biru menang 4-3.

Mungkin terbantu pula dengan kartu merah pemain Brighton, Jan Paul van Hecke, Chelsea menyajikan permainan ofensif yang bermutu disertai performa apik para pemain serang.

Nkunku dan Gallagher kembali bikin gol.

Mykhaylo Mudryk, pemain yang kerap jadi bulan-bulanan setelah gabung The Blues musim lalu, pun menghadirkan kombinasi hebat dengan Nicolas Jackson si rekrutan anyar.

Mereka brilian saat mengarsiteki gol kedua Chelsea yang dicetak Mudryk.

Dua pemain tersebut melakukan operan satu-dua secara beruntun, yang dituntaskan Mudryk dengan tembakan voli dari luar kotak penalti.

Gol super itu seperti memperlihatkan sisi cemerlang winger Ukraina tersebut yang nyaris tak tampak musim lalu.

Khusus Jackson sendiri, dia menyumbangkan dua assist dan satu gol yang menutup keran Chelsea di menit ke-76.

Bomber rekrutan asal Villarreal kini sudah mencatat 3 assist dan 1 gol dalam 2 penampilan perdana bareng Si Biru.

Kondisi tersebut menimbulkan optimisme bahwa Chelsea siap menggemparkan Liga Inggris lagi setelah terpuruk musim lalu.

Pochettino menilai masih banyak yang harus diperbaiki timnya termasuk bagaimana mencegah kebobolan banyak gol.

Melawan Brighton, Chelsea ketinggalan duluan lewat gol apik Danny Welbeck.

Saat lawan tampil dengan 10 pemain, The Blues malah kecolongan dua gol tambahan dari penalti Joao Pedro dan torehan Dennis Undav.

"Tentu saja seorang pelatih tak pernah bahagia jika kemasukan gol, tetapi ini normal karena kami baru bekerja dua setengah minggu dan meningkatkan area berbeda di tim," ujar Pochettino.

"Saya melihat banyak hal positif. Saya senang dengan sikap pemain dan staf."

"Kami tahu bahwa kami punya tugas berat dan terus meningkatkan diri, tapi kami mulai melihat prinsip tertentu yang akan sangat penting bagi kami," katanya.

Pria Argentina itu tak lupa memuji sederet pemain yang tampil bagus.

"Untuk Jackson dan Mudryk, sungguh penting mencetak gol. Nkunku juga," lanjutnya dikutip BolaSport.com dari situs klub.

"Pemain serang perlu cetak gol untuk mendapatkan kepercayaan dan keyakinan kepada diri mereka sendiri," ujarnya.

Yang jelas, Pochettino dan tim punya kewajiban melanjutkan performa bagus sampai tiba saatnya berlaga di medan perang sesungguhnya musim 2023-2024.

Dalam agenda pramusim berikutnya, London Biru akan meladeni Newcastle (26/7/2023), Fulham (30/7/2023), dan Dortmund (2/8/2023).

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)