Volume Sampah di TPA Kota Probolinggo Turun 5 Ton Per Hari

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Beberapa bulan belakangan, Pemerintah Kota Probolinggo bersama pusat perbelanjaan modern sepakat untuk menghentikan pemberian kantong plastik kepada pelanggan.

Kesepakan itu rupanya efektif untuk menekan volume sampah di TPA setempat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo, Retno Wandansari mengatakan Pemkot dan pihak pusat perbelanjaan modern telah menandatangani komitmen bersama untuk mengurangi penggunakan kantong plastik.

Penandatangan itu dilangsungkan pada 23 Juni 2023 atau bertepatan Hari Lingkungan Hidup.

Baca juga: 37.766 Warga di 10 Kecamatan di Kabupaten Probolinggo Alami Krisis Air Bersih

Tiga bulan berselang, mulai tampak dampak positif yang dihasilkan dari kesepakatan tersebut.

"Jadi ada dampak dari penandatangan komitmen bersama itu. Sampah yang masuk ke TPA berkurang 5 ton perhari," katanya, Rabu (4/10/2023).

Dia menyebut, sebelum adanya kesepakatan itu, sampah yang masuk ke TPA berjumlah 68 sampai 70 ton perhari.

Dia berharap kesepakatan penghentian pemberian kantong plastik ini tetap dijalankan secara konsisten oleh pusat perbelanjaan modern.

Baca juga: Tersangka Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Jatah LSM dan Wartawan hingga Total Rp 500 Juta Perbulan

Mengingat, sampah plastik bisa memicu kerusakan lingkungan dan mengganggu kesehatan.

"Selain itu, Pemerintah Kota Probolinggo terus berupaya menekan angka sampah yang masuk dengan sosialisasi 3R. Yakni Reduce atau memilah sampah, Reuse atau menggunakan ulang sampah yang bisa digunakan, dan Recycle alias mendaur ulang sampah," jelasnya. (

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Danendra Kusuma/TribunJatimTimur.com)