Chelsea Punya 2 Target Utama di Bursa Transfer, Sama-sama Penyerang, The Blues Pilih Mana?

Shaun Wright-Phillips mendukung Mauricio Pochettino untuk memasuki pasar transfer dan merekrut striker yang mirip dengan ikon Blues Didier Drogba, dengan mengikuti contoh rival mereka di Premier League.

Hal tersebut didasarkan karena kurangnya daya gedor Chelsea.

Dari sembilan laga, Chelsea baru mencetak 13 gol.

Meski terkesan dengan kebangkitan Chelsea, namun Shaun Wright-Phillips merasa bahwa Chelsea masih kehilangan 'pemain seperti Drogba' di lini depan untuk membawa mereka ke level berikutnya.

“Anda dapat melihat bahwa apa pun yang dilakukan Pochettino saat ini berhasil, ini hanya soal mencetak gol,” kata Wright-Phillips kepada Express Sport melalui BetWay Sports Betting.

“Saya pikir jika Nicolas Jackson mencetak peluang itu (peluang di menit-menit akhir vs Arsenal) pertandingan akan berakhir, namun dia mencoba mengecoh kiper dan itu adalah masalah lain dengan kepercayaan diri, mereka mungkin membutuhkan seorang striker – seorang striker yang sungguh-sungguh.

“Anda bisa mengatakan [Erling] Haaland atau [Julian] Alvarez atau [Darwin] Nunez atau Son [Heung-min], pemain yang tidak peduli bagaimana bola masuk ke gawang. Tidak perlu terlihat bagus, yang penting cukup tepat sasaran. Mereka merindukan pemain seperti Drogba, hanya untuk mencetak gol.”

Chelsea sebaiknya mengikuti contoh yang diberikan Manchester City, Liverpool, dan Tottenham Hotspurs dengan mendatangkan penyerang yang kejam.

Hal tersebut dikarenakan dua striker terkenal mereka, Nicolas Jackson dan Armando Broja, hanya mencetak tiga gol dalam delapan pertandingan gabungan sebagai starter di liga.

Pemilik Chelsea, Todd Boehly dan kawan-kawan memprioritaskan pemain muda karena tambahan striker utama mereka adalah Jackson yang berusia 22 tahun, yang tiba bersama rekan-rekan berbakat lainnya seperti Palmer, Moises Caicedo, dan Romeo Lavia di musim panas.

Wright-Phillips mengakui bahwa rekrutmen penyerang muda dapat membawa kesuksesan, namun memperingatkan perlunya profesional senior dalam skuad.

“Sangat sulit (untuk mendapatkan keseimbangan yang tepat),” tambah Wright-Phillips.

“Saya pikir jika Anda melihat banyak klub di empat besar, mereka semua punya pemain bintang yang semuanya masih muda. Cara yang dilakukan Todd Boehly adalah pendekatan scattergun yang sudah saya katakan sebelumnya.

“Saya pikir para pemain yang dia dapatkan secara individu adalah pemain-pemain hebat, Anda harus membuat para pemain hebat itu bekerja sama sekarang dan saya pikir Pochettino sekarang berada di tempat yang tepat dan dia melakukan hal yang benar. Penguasaan bola menjadi jauh lebih baik, saya merasa mereka memiliki identitas dan taktik mereka per tim menjadi jauh lebih baik.”

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)