Tubuh Dipenuhi Abu Vulkanik, Pendaki Minta Tolong Saat Gunung Marapi Erupsi, Videonya Viral

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Baru-baru ini viral di media sosial video pendaki minta tolong saat Gunung Marapi Erupsi.

Sementara itu, kondisi tubuh pendaki sudah dipenuhi abu vulkanik.

Video pendaki minta tolong saat Gunung Marapi Erupsi itu viral usai dibagikan oleh akun Twitter atau X @REP0RT_ID.

Seperti yang diketahui, Gunung Marapi, Sumatra Barat, meletus pada Minggu (3/12/2023) sekitar pukul 14.53 WIB.

Baca juga: Polisi Bongkar Prostitusi Online via Michat di Hotel Situbondo, 3 PSK dan Mucikari Ditangkap

Dalam unggahan dari akun tersebut, terdapat tiga video dan satu foto dari para pendaki yang meminta tolong tersebut.

Terlihat, kondisi para pendaki itu sudah dipenuhi abu vulkanik di sekujur tubuh mereka.

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah dilihat sebanyak lebih dari 591 ribu kali.

Sementara itu, dalam narasi yang beredar luas, disebutkan bahwa pendaki tersebut telah meninggal dunia.

BPBD Bantah Narasi Pendaki Meninggal Dunia

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bukittinggi, Zulhendri mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah pendaki tersebut meninggal dunia atau selamat.

"Belum ada info pastinya, rekan BPBD Agam saat ini berposko di kantor Walinagari Batu Palano untuk evakuasi pendaki yang masih belum turun," jelas Zulhendri pada Minggu, dikutip TribunJabar.id dari TribunPadang.

Sementara itu, BPBD Kota Bukittinggi melalui akun resminya mengatakan, akun Instagram @bpbd.kotabukittinggi sempat diretas.

"Mohon maaf untuk masyarakat, akun BPBD diretas oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Ada beberapa stroy yang di-up dengan tidak bertanggung jawab sudah dihapus," tertulis dalam keterangannya.

"Untuk informasi akan kami infokan kembali, mohon maaf untuk semua masyarakat, akun BPBD telah dikondisikan kembali," terangnya.

Puluhan Pendaki Masih Proses Dievakuasi

Dilansir dari Instagram @bpbd.kotabukittinggi, diketahui terdapat 47 pendaki yang berada di Gunung Marapi saat erupsi.

Hingga Minggu pukul 19.40 WIB, terdapat 19 pendaki yang dievakuasi dengan kondisi selamat.

Sementara, 47 lainnya masih dalam proses evakuasi.

Berikut data-data pendaki yang sudah dievakuasi:

Kelompok A :
1. Elika Maharani (Ketua)
2. Dewi Anggraini
3. Naumi Johana Simanjuntak
4. Sri Wahyuni
5. Benget Hasinolan Mare Mare
6. Nolianus Hogejau
7. Lolita Feronica
8. Nabila Habiba Rabbi
9. Diah Surya Purnama Sari
10. Noor Annisa Alsyarina Putri Lubis.
Kondisi sudah turun dalam keadaan selamat.

Kelompok B :
1. Muhammad Afif (Ketua)
2. Lingga Duta Andrefa
3. Muhammad Faith Ewaldo
Kondisi sudah turun dalam keadaan selamat.

Kelompok C :
1. Iqbal (Ketua)
2. Jeni
3. Toni Alifian
4. Al-Fajri
5. Selastri Anggini
6. Nurizki
Kondisi sudah turun dalam keadaan selamat.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)