Liga Italia
Tekuk 10 Pemain Napoli di Final, Inter Milan Raih Gelar Supercoppa Italiana di Kandang Ronaldo
Inter Milan meraih gelar Supercoppa Italiana atau Piala Super Italia di kandang Cristiano Ronaldo usai menekuk 10 pemain Napoli.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Inter Milan meraih gelar Supercoppa Italiana atau Piala Super Italia di kandang Cristiano Ronaldo.
Hasil itu didapat usai Inter Milan menekuk 10 pemain Napoli di laga final yang berlangsung di Al-Awwal Park, markas klub Cristiano Ronaldo, Al-Nassr pada Selasa (23/1/2024) dini hari WIB.
Diketahui, laga tersebut berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Nerazzurri.
Gol semata wayang di laga tersebut dicetak oleh Lautaro Martinez menjelang akhir pertandingan.
Baca juga: Dallas vs Inter Miami: Calon Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Matikan Langkah Lionel Messi
Dikutip BolaSport.com dari WhoScored, I Nerazzurri tampi lebih mendominasi dengan memegang penguasaan bola sebesar 66 persen.
Dari segi peluang, Inter Milan melepaskan 21 tembakan dengan 4 mengarah ke gawang.
Adapun Napoli memproduksi 6 tembakan yang 1 di antaranya menuju tepat sasaran.
Berkat kemenangan 1-0, jadilah Inter Milan kampiun Piala Super Italia di stadion yang menjadi kandang Crisiano Ronaldo bersama Al Nassr.
Jalannya Pertandingan
Inter Milan langsung tampil menekan sejak menit awal.
Namun, pasukan Simone Inzaghi terlihat kesulitan dalam membongkar pertahanan rapat Napoli.
Sebaliknya, Napoli bermain lebih menunggu sembari melancarkan counter attack.
Serangan balik I Partenopei dimotori oleh Khvicha Kvaratskhelia di sisi kiri penyerangan mereka.
Namun, itu belum membuahkan hasil.
Lautaro Martinez sempat membuat suporter Inter Milan bersorak pada menit ke-38.
Memanfaatkan umpan silang Marcus Thuram, Martinez mencocor bola masuk ke dalam gawang.
Namun, gol tersebut dianulir karena Thuram lebih dulu terjebak offside sebelum melepaskan umpan.
Skor imbang 0-0 menutup jalannya babak pertama.
Selepas turun minum, Napoli tampil lebih terbuka.
Kvaratskhelia hampir saja memecah kebuntuan Napoli pada menit ke-48.
Mendapatkan ruang tembak di dalam kotak penalti, penyerang sayap timnas Georgia itu melepaskan sepakan melengkung ke tiang jauh.
Kiper Inter Milan, Yann Sommer, langsung bereaksi cepat dengan melompat ke arah bola.
Petaka menghampiri Napoli pada menit ke-60.
Mereka harus bermain dengan 10 orang pemain usai Giovanni Simeone menerima kartu kuning kedua yang berujung kartu merah.
Simeone diganjar wasit kartu kuning karena menginjak kaki Francesco Acerbi di sisi kiri lapangan.
Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan Inter Milan dengan baik.
Mereka terus menggempur pertahanan Napoli hingga akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-90+1'.
Adalah Lautaro Martinez yang mencetak gol tersebut.
Disodori Benjamin Pavard umpan silang di depan mulut gawang, Martinez melepaskan tembakan sambil menjatuhkan diri.
Bola hasil sepakan penyerang timnas Argentina itu meluncur mulus masuk ke dalam gawang.
Tak ada tambahan gol hingga laga berakhir.
FT: Napoli 0-1 Inter Milan (Lautaro Martinez 90+1')
Berikut susunan pemain Napoli vs Inter Milan:
Napoli (3-4-2-1)
95-Pierluigi Gollini; 22-Giovanni Di Lorenzo, 13-Amir Rrahmani, 5-Juan Jesus; 30-Pasquale Mazzocchi (81-Giacomo Raspadori 74'), 24-Jens-Lys Cajuste (6-Mario Rui 74'), 68-Stanislav Labotka, 23-Alessio Zerbin (55-Leo Skiri Ostigard 58'); 21-Matteo Politano 29-Jesper Lindstrom 70'), 77-Khvicha Kvaratskhelia (70-Gianluca Gaetano 70'); 18-Giovanni Simeone
Pelatih: Walter Mazzarri
Inter Milan (3-5-2)
1-Yann Sommer; 15-Francesco Acerbi, 6-Stefan de Vrij (30-Carlos Augusto 62'), 28-Benjamin Pavard; 32-Federico Dimarco, 22-Henrikh Mkhitaryan, 20-Hakan Calhanoglu, 23-Nicolo Barella (16-Davide Frattesi 63'), 36-Matteo Darmian; 10-Lautaro Martinez, 9-Marcus Thuram (30-Carlos Augosto 63')
Pelatih: Simone Inzaghi
Simone Inzaghi Lampaui Pelatih Juara Dunia Usai Inter Milan Juara Supercoppa Italiana
Inter Milan juara Supercoppa Italiana atau Piala Super Italia 2023, Simone Inzaghi sah menjadi raja trofi ajang ini dan mengalahkan pencapaian pelatih juara Piala Dunia.
Simone Inzaghi mempersembahkan gelar Piala Super Italia 2023 buat Inter Milan pada Selasa (23/1/2024) dini hari WIB.
I Nerazzurri menang dramatis 1-0 atas Napoli pada final di Stadion Al Awwal Park, Riyadh.
Gol larut kapten Lautaro Martinez menjadi pembeda hasil akhir yang tercipta di ujung pertandingan.
Penyerang Argentina tersebut menyodok masuk bola kiriman Benjamin Pavard dari sisi kanan.
Umpan datar bek Prancis itu diteruskan Martinez dengan tembakan sembari menjatuhkan diri.
Selebrasi pun membuncah.
Inter Milan merayakan gelar Piala Super Italia untuk kedelapan kalinya sepanjang sejarah mereka.
Sebelum tahun ini, La Benemata angkat trofi pada 1989, 2005, 2006, 2008, 2010, 2021, dan 2022.
Inter menjadi tim pertama dalam dua dekade terakhir yang berhasil hatrrick juara Supercoppa Italiana tiga musim beruntun.
Mereka menyamai rekor tetangganya, AC Milan, saat menjadi kampiun edisi 1992-1994 du bawah asuhan Fabio Capello.
Raihan gelar ini pun bermakna rekor istimewa bagi sang pelatih, Inzaghi.
Menurut data Opta yang dikutip BolaSport.com, Inzaghi sah menjadi raja pemilik trofi terbanyak Piala Super Italia.
Eks striker Lazio tersebut memiliki 5 titel Supercoppa walau baru mengenyam karier kepelatihan selama kurang dari 7 tahun.
Sebelum menorehkan hattrick gelar untuk Inter, dia membawa mantan klubnya, Lazio, kampiun edisi 2017 dan 2019.
Inzaghi mengalahkan nama-nama legendaris di dunia kepelatihan Negeri Piza.
Dengan trofi di Saudi, ia melampaui catatan Capello (4 kali juara) dan nakhoda timnas Italia saat juara Piala Dunia 2006, Marcello Lippi (4).
Secara kolektif, kemenangan atas Napoli juga membuat Inter Milan meraih gelar nomor 8 untuk melewati perolehan trofi AC Milan (7).
Nerazzurri tinggal terpaut satu titel lagi dari penguasa gelar terbanyak Supercoppa, Juventus (9).
Pelatih Pemenang Piala Super Italia
5 gelar - Simone Inzaghi
4 - Fabio Capello, Marcello Lippi
3 - Massimiliano Allegri
2 - Rafa Benitez, Antonio Conte, Sven-Goran Eriksson, Roberto Mancini
Daftar Juara Piala Super Italia
Juventus (9 kali): 1995, 1997, 2002, 2003, 2012, 2013, 2015, 2018, 2020
Inter Milan (8): 1989, 2005, 2006, 2008, 2010, 2021, 2022, 2023
AC Milan (7): 1988, 1992, 1993, 1994, 2004, 2011, 2016
Lazio (5): 1998, 2000, 2009, 2017, 2019
AS Roma (2): 2001, 2007
Napoli (2): 1990, 2014
Sampdoria (1): 1991
Parma (1): 1999
Fiorentina (1): 1996
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Penyebab Inter Milan Kalah? Sejumlah Pemain Baru Senilai Rp 1,6 T Dicadangkan saat Lawan Juventus |
![]() |
---|
Usai Telan Kekalahan Dramatis dari Juventus, 2 Punggawa Inter Milan Panen Sorotan Tajam, 1 Dipuji |
![]() |
---|
Cetak Gol di Laga Juventus Vs Inter Milan, Thuram Ungkap Reaksi Sang Kakak yang Main untuk Rival |
![]() |
---|
Rating Pemain Inter Milan di Laga Kontra Juventus, Hakan Calhanoglu Tampil Gemilang Meski Sia-sia |
![]() |
---|
Juventus Vs Inter Milan, Thuram Bersaudara Bakal Bertemu untuk Keempat Kali, Ini Head to Headnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.