Masa Tenang, Saatnya Millennial dan Gen-Z Bergerak Mengulik Caleg Lewat Digital

Masa Tenang, Saatnya Millennial dan Gen-Z Bergerak Mengulik Caleg Lewat Digital.

|
Dokuman Andi Saputra SH
Ilustrasi Gen Z dan Milenial saat mengulik calon wakil rakyat 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Tiga bulan terahir pusat perhatian masyarakat tersedot hanya pada pertarungan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden. Padahal, Pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024 tidak diagendakan hanya untuk memilih sepasang presiden dan wakil presiden, akan tetapi juga diagendakan untuk memilih 580 anggota DPR RI, 136 anggota DPD, 2.372 anggota DPR Provinsi dan 17.510 kursi anggota DPRD Kota/Kabupaten. 

Absennya diskursus pemilihan calon legislatif (Caleg) di semua tingkatan dapat berdampak buruk lantaran pemilih tidak memiliki cukup bahan pertimbangan untuk menetapkan siapa wakil rakyat yang layak untuk dipilih. 

Selain itu, berdasar evaluasi Pemilu 2019 dampak Pemilu serentak dengan 5 surat suara membuat mayoritas masyarakat kesulitan. Akhirnya tidak jarang untuk menghindari surat suara kosong pemilih memilih untuk mengandalkan feeling saat memilih caleg. Hal tersebut, membuka peluang caleg yang terpilih bukanlah sosok yang memiliki kapasitas dan kelayakan sebagai wakil rakyat. 

Padahal, dalam sistem pemerintahan presidensial, legislatif merupakan lembaga dengan tiga kewenangan besar (legislasi, pengawasan, dan budgeting). Ketiga kewenangan tersebut haruslah dipegang oleh legislator yang memiliki kapasitas, wawasan luas dan kemampuan kepemimpinan yang mumpuni. Sehingga produk aturan yang dihasilkan berkualitas proses penganggaran serta pengawasan terhadap eksekutif berjalan maksimal. 

Pemilu 2024 didominasi oleh generasi Z dan milenial atau pemilih muda. Berdasar data yang dirilis KPU generasi milenial sebanyak  66.822.389 atau 33,60 persen pemilih. Sementara pemilih dari generasi-Z  sebanyak 46.800.161 pemilih atau sebanyak 22,85 persen . Kedua generasi ini mendominasi pemilih Pemilu 2024, yakni sebanyak 56,45 persen dari total keseluruhan pemilih untuk Pemilu 2024 yang berjumlahnya mencapai 204.807.222 daftar pemilih tetap (DPT) . 

Besarnya presentase pemilih muda menjadi peluang untuk meningkatkan kualitas hasil Pemilu. Sebab pemilih muda merupakan tipe pemilih yang terbuka dan terhubung langsung dengan digital sehingga mereka memiliki kemungkinan terpapar informasi lebih besar. Artinya pemilih muda merupakan pemilih rasional. 

Namun demikian, apa yang bisa dilakukan oleh pemilih muda agar hak suaranya di TPS menghasilkan legislator yang berkualitas di Pemilu 2024? 

Tips mengulik caleg melalui media digital untuk Gen Z dan Milenial
Tips mengulik caleg melalui media digital untuk Gen Z dan Milenial

Pertama, tetapkan standart kualitas legislator disemua tingkatan  berdasar aspirasi politik secara pribadi. 

Kedua, baca profil, rekam jejak, dan visi-misi para caleg. Hal ini bisa dilakukan melalui penelusuruan digital, cari namanya di mesin pencarian atau media sosialnya pribadinya. Caranya, gunakan keyword sesuai dapil yang tengah ingin kamu cari. Misal, Caleg DPRD Provinsi dapil Jember Lumajang. Kemudian mulai telusuri siapa saja para caleg yang bertarung kemudian cari namanya di sosial media dan seterusnya. 

Caleg yang  benar-benar bersiap menjadi wakil rakyat akan membuka akses seluas-luasnya bagi calon pemilihnya karena ia tahu pada hakekatnya ia adalah calon penyambung lidah rakyat. 

Ketiga, jangan pilih caleg yang menggunakan money politics atau sejenisnya. Tipe caleg semacam ini hanya peduli pada kemenanganya setelah duduk di kursi dewan ia akan melupakan pemilihnya sebab merasa telah membayar lunas saat pemilihan. 

Terahir, maksimalkan masa tenang (11 – 13 Februari 2024) sebelum hari pencoblosan untuk memperkuat referensi menentukan pilihan cari calon-calon yang mudah dicari informasinya. Aksesbilitas informasi legislator sangat penting, supaya kita tau kapasitas dan kelayakannya. Aksesbilitas juga bagian transparansi kepada masyarakat. (*)

Andi Saputra, S.H (Mahasiswa Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Jember)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved