Jelang Kontra Liverpool di Final Piala Carabao, Pelatih Chelsea Sudah Keder Duluan, 1 Hal Jadi Sebab

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino sudah keder duluan jelang lawan Liverpool di laga final.

Diketahui, Mauricio Pochettino sukses membawa Chelsea ke partai puncak Piala Carabao.

Di final, The Blues akan bertemu Liverpool.

Laga tersebut berlangsung di Stadion Wembley, Minggu (25/2/2024) malam WIB.

Baca juga: Tayang di Mola TV! Link Live Stream Siaran Chelsea Vs Liverpool di Piala Carabao, Mulai Malam Ini

Baca juga: Prediksi Skor dan Susunan Pemain Chelsea Vs Liverpool di Final Piala Carabao, The Blues Diuntungkan

Pada partai puncak Piala Carabao musim ini, bisa dibilang Liverpool menjadi yang paling difavoritkan.

Pasalnya, Liverpool tengah tampil apik sepanjang musim 2023-2024 ini.

Di ajang Liga Inggris, The Reds masih memuncaki klasemen sementara dengan raihan 60 poin dari 26 pertandingan.

Liverpool juga masih bertahan di seluruh kompetisi musim ini, seperti Liga Europa dan Piala FA.

Sementara itu, Chelsea masih tertahan di posisi ke-10 klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 35 poin dari 25 laga.

Selain itu, The Blues juga tidak berlaga di kompetisi Eropa.

Perbandingan tersebut rupanya membuat pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, merasa ciut.

Dilansir BolaSport.com dari Metro.co.uk, Pochettino mengaku bahwa Liverpool jelas menjadi favorit pada partai final Piala Liga Inggris kali ini.

Pelatih asal Spanyol tersebut menyebut ada satu alasan yang membuat Liverpool lebih diunggulkan.

Menurutnya, Virgil van Dijk dkk. sudah terbiasa bertanding di laga final dalam berbagai kompetisi.

"Bagi saya, Liverpool adalah favorit karena mereka memiliki pengalaman untuk berkompetisi sebagai sebuah tim dan terlibat dalam final yang berbeda," kata Pochettino.

"Bagi banyak pemain kami, ini mungkin final pertama mereka, jadi itulah mengapa saya menjadikan mereka favorit."

"Dia (Klopp) adalah salah satu yang terbaik, bersama Pep, pelatih terbaik di dunia."

"Dia cukup pintar. Ia tahu bahwa ketika Anda memainkan sebuah partai final, banyak hal bisa terjadi."

"Jika mereka bukan favorit, kami juga bukan favorit."

"Mereka memiliki pengalaman untuk bersaing sebagai sebuah tim dan terlibat dalam final yang berbeda," imbuhnya.

Chelsea dan Liverpool sendiri sejauh ini sudah bertemu sebanyak dua kali di ajang Liga Inggris pada musim ini.

Dari dua pertandingan, Liverpool masih unggul secara head to head dengan agregat 5-2.

Pada pertemuan pertama, The Reds ditahan imbang oleh The Blues.

Lalu, pada pertemuan kedua, Liverpool berhasil menang dengan skor 4-1 di Stadion Anfield.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)