Liga Prancis

Sesumbar Luis Enrique Usai Kylian Mbappe Pamit dari PSG, Sebut Les Parisiens Akan Lebih Kuat

Luis Enrique sesumbar dengan menyebut PSG akan lebih kuat meski tak diperkuat Kylian Mbappe musim depan.

Editor: Luky Setiyawan
FRANCK FIFE/AFP
Luis Enrique sesumbar dengan menyebut PSG akan lebih kuat meski tak diperkuat Kylian Mbappe musim depan. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Luis Enrique menyebut PSG akan lebih kuat meski tak diperkuat Kylian Mbappe musim depan.

Diketahui, baru-baru ini bintang Prancis, Kylian Mbappe mengucap pamit meninggalkan PSG.

Ucapan pamit penyerang berusia 25 tahun itu disampaikan melalui akun media sosial milik sang pemain.

Ucapan pamit dilontarkan sang pemain usai drama yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

Baca juga: Meski Kylian Mbappe Telah Resmi Pamit Tinggalkan PSG, Real Madrid Masih Tak Terlalu Peduli

Baca juga: Resmi Tinggalkan PSG Akhir Musim Ini, Kylian Mbappe Bakal Jadi Mimpi Buruk Bagi Barcelona?

Dalam pernyataan pamitnya itu, Kylian Mbappe menyampaikan soal alasannya pergi dari PSG sekaligus mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukungnya selama ini.

"Saya ingin berbicara dengan Anda," ucap Mbappe.

"Saya selalu mengatakan bahwa saya akan berbicara dengan Anda ketika saatnya tiba, jadi saya ingin mengumumkan kepada Anda semua bahwa ini adalah tahun terakhir saya di Paris Saint-Germain."

Baca Juga: Mbappe Resmi ke Real Madrid, Pertahanan Barcelona bakal Diobok-obok

"Saya tidak akan memperpanjang kontrak dan petualangan akan berakhir dalam beberapa minggu."

"Saya akan memainkan pertandingan terakhir saya di Parc des Princes pada hari Minggu."

"Itu penuh emosi, bertahun-tahun di mana saya mendapat kesempatan dan kehormatan besar menjadi anggota klub Prancis terbesar, salah satu yang terbaik di dunia, yang memungkinkan saya untuk tiba di sini, untuk mendapatkan pengalaman pertama saya di klub dengan banyak tekanan."

"Tentu saja, itu untuk berkembang sebagai pemain, dengan berada di samping beberapa pemain terbaik dalam sejarah, beberapa juara terhebat yang sering saya temui, untuk tumbuh sebagai seorang pria juga, dengan segala kemuliaan dan kesalahan yang telah kubuat."

"Ini sulit, dan saya tidak pernah mengira akan sesulit ini untuk mengumumkan hal itu, meninggalkan negara saya, Prancis, Liga Prancis, kejuaraan yang selalu saya kenal, tapi saya pikir saya membutuhkan ini."

"Saya butuh sebuah tantangan baru setelah tujuh tahun."

"Terima kasih untuk semuanya, saya harap kami bisa menyelesaikan musim ini dengan satu trofi terakhir."

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved