Liga Italia

Beda Nasib Inter Milan dan AC Milan, Saat Nerazzurri Raih Kemenangan, AC Milan Justru Terjungkal

Nasib berbeda dialami oleh dua tim Milan, Inter Milan dan AC Milan. Saat Nerazzurri meraih kemenangan, Rossoneri justru terjungkal.

Editor: Luky Setiyawan
Kolase X @acmilan @inter
Derby della Madonnina AC Milan vs Inter Milan di Liga Italia 2023/2024. Nasib berbeda dialami oleh dua tim Milan, Inter Milan dan AC Milan. Saat Nerazzurri meraih kemenangan, Rossoneri justru terjungkal. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Nasib berbeda dialami oleh dua tim Milan, Inter Milan dan AC Milan.

Pasalnya, saat Inter Milan meraih kemenangan, AC Milan justru terjungkal.

Diketahui, kedua tim memulai petualangan di Liga Italia 2024 dengan hasil yang sama.

Nerazzurri ditahan imbang Genoa 2-2, sementara Rossoneri berbagi poin dengan Torino, dengan skor yang sama 2-2.

Baca juga: Simone Inzaghi Gagal Move On, Sebut Inter Milan Harusnya Bisa Menang Saat Laga Kontra Genoa

Baca juga: Meski Barcelona Lebih Diunggulkan, Inter Milan Siap Bersaing untuk Dapatkan Federico Chiesa

Dan pada laga kedua tampak akan dapat dilalui dengan mudah oleh duo Milan.

Pasalnya, baik Inter Milan dan AC Milan sama-sama menghadapi tim promosi, Lecce dan Parma.

Namun, kenyataan ternyata sangat berbeda.

AC Milan bertandang ke Emilia-Romagna untuk menghadapi Parma, yang baru saja kembali ke Serie A untuk pertama kalinya sejak 2021.

Rupanya, Parma mampu menghadirkan mimpi buruk bagi pelatih baru AC Milan, Paulo Fonseca dalam pertandingan keduanya sebagai bos Rossoneri.

AC Milan tampak tidak seimbang, terutama dalam bertahan.

Perjuangan terbesar Rossoneri terjadi saat bertahan dari bahaya yang ditimbulkan Parma dalam serangan balik.

Tim Fonseca berkomitmen pada garis tinggi yang agresif tanpa bola.

Namuun, mereka gagal menghentikan Parma dari memainkan bola, atau memperlambat pemain penyerang mereka yang paling berbahaya.

Dan di akhir laga, AC Milan harus puas pulang dengan tangan hampa, usai ditekuk Parma dengan skor 1-2.

Di sisi lain, Inter Milan justru sebaliknya.

Salah satu peningkatan terbesar yang telah dilakukan Inter Mialn selama masa jabatan Simone Inzaghi sebagai pelatih adalah dalam bertahan dari serangan balik.

Lecce adalah tim dengan kecepatan dan kualitas teknis dalam menyerang.

Namun, hanya ada sedikit bukti tentang itu saat melawan Inter kemarin.

Nerazzurri tampaknya selalu memiliki pemain cadangan untuk memperlambat upaya Lecce melakukan serangan balik.

Ini berarti Inter mampu menekan gawang Giallorossi tanpa terlalu berisiko kebobolan di sisi lain.

Mungkin itu bukan penampilan paling mencolok atau skor yang meyakinkan dari Nerazzurri.

Namun, itu tidak perlu terjadi. Tiga poin menjadi satu-satunya prioritas bagi Inter Milan setelah terpeleset di awal laga pembuka mereka di Genoa.

Dan pertunjukan mengerikan yang dialami rival sekota Inter Milan, AC Milan, di Parma menunjukkan betapa buruknya keadaan.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved