Plus dan Minus Timnas Indonesia Naturalisasi David da Silva, STY Lirik Bomber Persib Bandung?

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Berikut plus dan minus yang akan didapat Timnas Indonesia apabila naturalisasi penyerang Persib Bandung, David da Silva. Akankah Shin Tae-yong tertarik?

Diketahui, David da Silva akhir-akhir ini jadi perbincangan usai nyatakan minat membela Timnas Indonesia.

Pernyataan itu diungkap bomber Persib Bandung dalam kanal Youtube Transfermarkt, Selasa (17/9/2024).

Pernyataan itu keluar usai pemain asal Brasil itu mengetahui satu titik lemah yang belum terpecahkan dari tim besutan Shin tae-yong tersebut.

Baca juga: Mimpi Bomber Andalan Persib Bandung Perkuat Timnas Indonesia Kans Pupus, 3 Hal Jadi Sebabnya

Baca juga: Naik Turun Nasib Sosok Pemain Asing Persib Bandung, Sempat Diragukan Bobotoh, Kini Panen Pujian

Ujung tombak Persib Bandung itu melihat adanya peluang untuk berbicara banyak di Timnas Indonesia karena lini depan krisisnya predator mematikan di lini serang skuad Garuda.

"Saya pikir akan menetap di sini."

"Saya berharap saya bermain tim nasional juga. Saya ingin memakai jersei Timnas," jelas David da Silva.

Bahkan, ia tak segan menggoda Shin Tae-yong agar mau meliriknya masuk ke skuad Timnas Indonesia.

"Hai Shin Tae-yong, saya di sini!," lanjut mesin gol Persib Bandung tersebut.

Lantas, apa plus dan minus Timnas Indonesia jika memang mengambil langkah untuk menaturalisasi David da Silva?

Secara syarat, David da Silva sejatinya sudah tinggal di Indonesia selama 5 tahun lebih.

Namun, catatan kariernya yang pernah memutuskan pergi ke Terengganu FC di Liga Malaysia di awal tahun 2021 silam jadi pertanyaan.

Sebelum akhirnya merapat bersama Persib Bandung per 15 Desember 2021 hingga kini.

Berikut ulasan plus dan minus Timnas Indonesia naturalisasi David da Silva, dilansir dari TribunWow.com:

Plus Naturalisasi David da Silva

1. Konsisten Tajam

Profit pertama yang jadi pertimbangan Timnas Indonesia naturalisasi David da Silva tentu saja berkaitan dengan konsistensi ketajaman yang dimiliki bomber Persib Bandung itu.

Di mana, David da Silva secara statistik sejak per 2017/2018 menunjukkan grafik stabil meski sempat beberapa kali sedikit alami penurunan.

Bahkan, di dua musim terkini bersama Persib Bandung, David da Silva sukses bukukan 2 digit gol bagi Pangeran Biru.

Musim 2022/2023 berhasil catatkan 24 gol dan 5 assist dari 33 pertandingan bersama Persib Bandung.

Sementara di musim berikutnya, David da Silva catatkan prestasi membanggakan dnegan keluar sebagai top skor Liga 1 dengan 26 gol dan 8 assist dari 30 pertandingan.

Raihan gol itu juga membuat Persib Bandung meraih gelar juara yang 1 dekade sudah didambakan yakni Liga 1 2023/2024.

2. Berpengalaman

Pertimbangan kedua tentu saja berkaitan dengan faktor pengalaman David da Silva.

Di mana, David da Silva tercatat pernah meniti karier di ASEAN yakni Liga Indonesia dan Malaysia.

Serta tercatat pernah bermain di Eropa yakni Malta dan Irlandia.

Dan yang terpenting, pernah merasakan atmosifr Liga Jepang, Korea Selatan, Qatar, Arab Saudi dan beberapa negara Timut Tengah lainnya.

Itu menandakan, secara pengalaman David da Silva sudah hafal dengan karakter bermain negara-negara musuh Timnas Indonesia baik di Asia maupun jika berlaga kontra tim Eropa.

Hal itu juga didukung dengan catatan statistiknya berikut ini:

Catatan Statistik

Persib Bandung, 78 pertandingan, 54 gol, 13 assist, 6.555 menit bermain.

Persebaya Surabaya, 43 pertandingan, 39 gol, 6 assist dan 3.365 menit bermain.

Terengganu FC: 15 pertandingan, 7 gol, 1 assist dan 1.228 menit bermain.

Pohang Steelers: 10 pertandingan, 2 gol,  1 assist dan 562 menit bermain.

Zweig.Kanazawa, 8 pertandingan, 1 gol, 356 menit bermain.

Shelbourne, 4 pertandingan, 8 menit bermain.

Al-Khor SC, 3 pertandingan, 229 menit bermain.

Birkirkara FC, 2 pertandingan, 1 gol, 100 menit bermain.

3. Kuat Duel Udara, Darat dan Body Balance

Ketiga yakni berkaitan dengan kemampuannya yang lihai berduel baik udara, darat hingga mmeiliki body balance yang tak perlu lagi diragukan kualitasnya.

David da Silva dikenal sebaga finisher andal sekaligus tembok yang mampu mendobrak lini belakang lawan dengan mengandalkan skill individu dan body balance nya.

Ia juga diketahui bisa memainkan peran sebagai striker bertipikal Defensive Forward yang mau turun ke bawah untuk membuild up serangan.

Minus Timnas Indonesia Naturalisasi David da Silva

Kerugian Timnas Indonesia naturalisasi David da Silva yang paling terasa yakni dari segi usia.

Tak bisa dipungkiri, usia bisa memangkas ketahanan fisik seorang pesepakbola.

Sehingga, di usianya yang ke-35 tahun, tak menutup kemungkinan David da Silva hanya memiliki rentang waktu pendek jika berhasil dinaturalisasi Timnas Indonesia.

David da Silva disinyalir hanya bisa diproyeksikan selama kurang lebih 2 tahun sampai dengan usianya menginjak 37 tahun.

Selain itu, jika David da Silva dinaturalisasi, maka kesempatan para bomber lokal semakin sulit untuk bisa bersaing di lini depan Timnas Indonesia.

Mengingat, opsi naturalisasi pemain asing lama di Indonesia bisa jadi diambil lagi di kemudian hari andai kata David da Silva berhasil menunjukkan kontribusi nyata apabila dunaturalisasi.

Profil David da Silva

Dikutip dari Transfermarkt.co.id, berikut adalah profil dari David da Silva:

Nama Lengkap            : David Aparecido Da Silva

Tempat Lahir               : Guarulho

Tanggal Lahir               : 12 Januari 1989

Usia                               : 35 Tahun

Kebangsaan                 : Brasil

Posisi                             : Penyerang- Penyerang Tengah

Kaki dominan               : Kanan

Klub saat ini                  : Persib Bandung

Bergabung                     : 15 Desember 2021

Kontrak berakhir          : -

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)