AFC Champions League Two

Sempat Gelut saat Persib Bandung vs Port FC, 2 Pilar Timnas Indonesia Tukar Jersey di Akhir Laga

Dua pilar Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam dan Dimas Drajad berdamai dan tukar jersey, usai sempat gelut di laga Persib Bandung kontra Port FC.

Editor: Luky Setiyawan
Instagram @asnawi_bhr @dimasdrajad
Dua pilar Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam dan Dimas Drajad berdamai dan tukar jersey, usai sempat gelut di laga Persib Bandung kontra Port FC. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Dua pilar Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam dan Dimas Drajad berdamai dan tukar jersey, setelah sempat terlibat keributan di laga Persib Bandung kontra Port FC.

Pertandingan Persib Bandung kontra Port FC berlangsung dalam matchday pertama Grup F AFC Champions League Two.

Laga kedua tim digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (19/9/2024).

Bermain di hadapan pendukung sendiri, Pangeran Biru justru ditekuk tim tamu dengan skor 0-1.

Baca juga: Sindiran untuk Persib Bandung Usai Ditekuk Asnawi Dkk, Pangeran Biru Disebut Diajari Cara Main Bola

Baca juga: Plus dan Minus Timnas Indonesia Naturalisasi David da Silva, STY Lirik Bomber Persib Bandung?

Adapun, Asnawi Mangkualam dan Dimas Drajad yang sama-sama pemain Timnas Indonesia ini berhadapan dari sisi lapangan yang berbeda.

Asnawi Mangkualam datang sebagai tamu membela Port FC.

Sedangkan, Dimas Drajad sebagai tuan rumah bertarung untuk Persib Bandung.

Asnawi yang merupakan seorang bek kanan seringkali harus berduel dengan Dimas Drajad sebagai penyerang.

Insiden ketegangan keduanya terjadi menjelang berakhirnya babak pertama.

Kala itu, Dimas Drajad yang sedang menguasai bola di lini pertahanan Persib Bandung dikejar oleh Asnawi Mangkualam.

Asnawi kemudian melakukan pelanggaran hingga Dimas Drajad jatuh dan kesakitan.

Setelah itu, Asnawi Mangkualam berlari cepat kembali ke pertahanan Port FC.

Dimas Drajad pun tidak terima dan mengejar Asnawi Mangkualam hingga mendorongnya.

Cekcok pun terjadi di antara keduanya dalam laga yang disaksikan langsung oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Akhirnya, Asnawi Mangkualam harus menerima kartu kuning.

Usai pertandingan, Asnawi Mangkualam memastikan hubungannya dengan Dimas Drajad baik-baik saja.

Menurut mantan pemain PSM Makassar ini, tensi pertandingan tersebut begitu tinggi.

"Dengan kejadian tadi, tentunya intensitas di lapangan seperti ini sudah biasa dan saya dan Dimas juga gak ada masalah," kata Asnawi Mangkualam, dilansir dari TribunJabar.id 

Bahkan, Asnawi Mangkualam dan Dimas Drajad bertukar jersey setelah pertandingan usai.

"Setelah pertandingan kami ngobrol, kami tukar baju juga, dan setelah kejadian di akhir babak pertama juga kami langsung ngobrol. Tidak ada masalah," jelasnya.

Jalannya Pertandingan

Sejak awal pertandingan, Port FC langsung mengambil alih inisiatif serangan.

Sementara, Persib Bandung mencoba mencuri kesempatan melalui serangan balik.

Salah satu peluang terbaik Persib tercipta pada menit ke-25 melalui serangan balik dari sisi kanan Ryan Kurnia yang sayangnya masih menyamping dari gawang.

Memasuki babak kedua, Bojan Hodak melakukan rotasi pemain dengan menurunkan pemain-pemain utama. Namun, kedua tim kurang agresif dari babak pertama.

Peluang emas terjadi ketika Gustavo Franca menyundul bola dari sepak pojok, tapi tidak berbuah gol.

Gol justru tercipta pada masa injury time melalui sontekan Willen Mota yang memanfaatkan umpan silang mendatar dari sisi kiri.

Skor 1-0 pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi.

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak, mengakui keunggulan Port FC

Kendati demikian, ia merasa pemainnya bisa menampilkan level permainan yang lebih tinggi di kancah Asia. 

"Ini laga yang sulit, saya sudah katakan sejak sebelum pertandingan," kata Bojan Hodak dalam konferensi pers usai pertandingan.

"Selama 89 menit kami bermain dengan baik, kami bermain dengan seimbang bahkan mungkin lebih baik," tambah dia.

Persib Bandung yang mendominasi permainan dihukum oleh satu kesalahan. 

Sektor kanan pertahanan menjadi sorotan karena gol lawan bermula dari pos tersebut.  

Selain itu, persoalan penyelesaian akhir masih menjadi masalah Persib Bandung

Ketiadaan David da Silva tak bisa dimungkiri berimbas besar terhadap ketajaman Persib Bandung saat ini.

"Tapi ini levelnya lebih tinggi dan meski bermain dominan tapi melakukan kesalahan, maka tim lawan bisa menghukumnya," paparnya.

"Kami melakukan kesalahan pada menit 89 setelah sebelumnya ada dua-tiga peluang," lanjutnya.

Hodak pun menuntut pemain untuk bisa menaikkan level agar bisa bersaing di kancah antarklub Asia. 

"Ini Liga Champions, jadi untuk bisa bersaing di Liga Champions maka kami harus bermain dengan level yang lebih tinggi dari Liga 1," ujar Hodak menutup.

Hasil dan Jadwal Persib Bandung ACL 2

Persib Bandung tergabung dalam Grup F bersama Zhejiang (China), Port FC (Thailand), dan Lion City Sailors (Singapura).

Berikut hasil dan jadwal Persib Bandung di AFC Champions League 2 selengkapnya:

Persib Bandung 0-1 Thai Port FC

• Zhejiang vs Persib Bandung
Minggu, 13 Oktober 2024, pukul 19.00 WIB

Persib Bandung vs Lion City Sailors
Kamis, 24 Oktober 2024, pukul 21.00 WIB

• Lion City Sailors vs Persib Bandung
Kamis, 7 November 2024, pukul 19.00 WIB

• Thai Port vs Persib Bandung
Kamis, 28 November 2024, pukul 21.00 WIB

Persib Bandung vs Zhejiang
Kamis, 5 Desember 2024, pukul 19.00 WIB

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved