Kena Comeback Usai Unggul Duluan, 1 Keputusan Carlos Pena di Laga Persija Kontra Persebaya Disorot

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Satu keputusan pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena panen sorotan, usai timnya kena comeback di laga kontra Persebaya Surabaya.

Diketahui, Persija Jakarta bertandang ke markas Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-11 Liga 1 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Jumat (22/11) sore pukul 15.30 WIB.

Pada laga ini, tim asuhan Carlos Pena sejatinya sempat unggul terlebih dahulu atas tim tuan rumah.

Persija sempat mendapat penalti hasil VAR berhasil dieksekusi dengan baik oleh Gustavo Almeida.

Baca juga: Ada Rizky Ridho, 2 Pemain Persija Jakarta Disebut Layak Main di Belanda, Jakmania Siap Lepas?

Baca juga: Persija Tak Minat Rekrut? Eks Didikan Carlos Pena Bakal Habis Kontrak, Pedro Dias Kans Ketar-ketir

Di menit ke-43, konversi penalti dari Gustavo Almeida berhasil membawa Persija Jakarta unggul 1-0 atas Persebaya Surabaya.

Namun, pada babak kedua ternyata Persebaya Surabaya berhasil membalikkan keadaan atas Persija Jakarta.

Di menit ke-67, Persebaya Surabaya berhasil menyamakan kedudukan atas Persija Jakarta lewat sontekan Flavio Silva yang berdiri bebas ketika mendapat bola muntah dan mengubah skor menjadi 1-1.

Hanya berselang lima menit, Persebaya Surabaya justru berbalik unggul menjadi 2-1 berkat sontekan Mohammed Rashid di menit ke-72 karena kemelut di depan gawang Persija Jakarta.

Hingga peluit panjang dibunyikan, Persija Jakarta harus rela pulang dengan tangan kosong dari kandang Persebaya Surabaya meski sempat unggul terlebih dahulu.

Di sisi lain, Persija Jakarta ternyata mendapat sorotan tajam dari Jakmania seusai kalah dari Borneo FC.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram @persija pada Jumat (22/11), tampak Jakmania mempertanyakan keputusan pelatih Persija Jakarta, yakni Carlos Pena atas pergantian pemainnya di babak kedua pertandingan.

Di menit ke-62, Firza Andika digantikan oleh Riko Simanjuntak di sisi pertahanan Persija Jakarta.

Padahal, Riko Simanjuntak yang merupakan seorang winger malah dipilih menggantikan Firza Andika yang notabenenya adalah bek sayap di Persija Jakarta.

Namun, setelah Riko Simanjuntak masuk, pertahanan Persija Jakarta sedikit goyah dan kemasukan dua gol dari Persebaya Surabaya.

Walhasil, keputusan Carlos Pena untuk memasukkan Riko Simanjuntak di lini belakang Persija Jakarta justru dinilai oleh Jakmania sebagai sebuah blunder.