Kebakaran di Blitar

Kandang Ayam di Blitar Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 10 Miliar

Kandang ayam milik Suprapto (52), di Desa Ngerjo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, ludes terbakar, kerugian capai Rp 10 miliar

Editor: Sri Wahyunik
TribunMataraman.com/Damkar Kabupaten Blitar
KEBAKARAN KANDANG AYAM: Petugas Damkar Kabupaten Blitar melakukan pemadaman api di lokasi kebakaran kandang ayam di Desa Ngerjo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, Kamis (13/2/2025). Kebakaran diduga akibat korsleting listrik di kandang. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BLITAR - Kandang ayam milik Suprapto (52), di Desa Ngerjo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, ludes terbakar, Kamis (13/2/2025).

Kebakaran diduga akibat korsleting listrik pada pemanas di dalam kandang ayam.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Tapi, sebanyak 120.000 ekor ayam usia satu minggu milik korban ikut mati terpanggang.
Akibat peristiwa itu, korban ditaksir mengalami kerugian mencapai Rp 10 miliar.

"Ada 6 bangunan kandang ayam yang terbakar. Di dalam terdapat sekitar 120.000 ekor ayam usia satu minggu," kata Kasi Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Sarana Prasarana Satpol PP Kabupaten Blitar, Tedi Prasojo.

Peristiwa kebakaran diketahui sekitar pukul 04.00 WIB. Warga melihat kobaran api dari sebelah timur kandang korban.

Baca juga: Terungkap Mayat Gadis Muda Terapung di Sungai Jombang Korban Rudapaksa, 3 Orang Ditangkap

Warga segera menghubungi pemilik kandang. Warga berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya yang ada di dekat kandang.

Namun, api terlalu cepat membesar dan menghanguskan bangunan kandang.
Korban melaporkan peristiwa itu ke petugas piket Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar.

Sambil menunggu tim Pemadam Kebakaran datang, korban dibantu pekerja dan warga sekitar berusaha memadamkan api.

Api semakin membesar dan warga tidak berani mendekat. Api cepat membesar karena bangunan kandang berbahan mudah terbakar.

"Sesampai di lokasi, kami langsung memadamkan api dilanjutkan pembasahan hingga api benar benar dinyatakan padam. Diduga, kebakaran terjadi karena korsleting listrik," katanya. 

 


Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved