Berita Surabaya

KRONOLOGI Mobil Listrik Disopiri Emak-emak Tercebur di Sungai Wiyung Surabaya

Terungkap kronologi mobil listrik disopiri seorang 'emak-emak' yang sedang mengantar anaknya les privat tercebur sungai di Surabaya

Editor: Sri Wahyunik
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
EVAKUASI MOBIL - Truk crane Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya mengevakuasi mobil listrik disopiri seorang 'emak-emak' dari Sungai Kalimakmur, Jalan Raya Babatan Pratama, Wiyung Surabaya, Jumat (14/2/2025) pagi. Mobil listrik Chery Omoda bernopol L-1456-DAV yang tercebur itu, dikemudikan warga Sukomanunggal, Surabaya. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SURABAYA - Terungkap kronologi mobil listrik disopiri seorang 'emak-emak' yang sedang mengantar anaknya les privat tercebur di Sungai Kalimakmur, Jalan Raya Babatan Pratama, Wiyung Surabaya, Jumat (14/2/2025) pagi. 

Informasinya, mobil listrik Chery Omoda bernopol L-1456-DAV yang tercebur itu, dikemudikan 'emak-emak' berinisial SHS (44) warga Sukomanunggal, Surabaya

Ketua RT 01 RW 08 Babatan Pratama, Wiyung, Surabaya, Prasetyo Ariwibowo menceritakan, sopir dan penumpang mobil masih berada di dalam ruang kabin depan saat kondisi moncong mobil tenggelam di sungai tersebut. 

Posisi mobil tersebut teronggok di bibir sungai berbahan beton dan bebatuan. Moncongnya menancap di sedimentasi lumpur dasar sungai

Pada saat itu, kondisi pintu mobil, tidak dapat dibuka. Namun, korban dan anaknya berhasil diselamatkan warga, melalui celah jendela mobil. 

Kemudian, keduanya dievakuasi untuk ditenangkan di kantor yayasan tempat les privat sang anaknya yang berjarak sekitar 10 meter dari bibir pinggiran sungai

"Kondisi sopir, Alhamdulillah selamat tidak ada luka. Perempuan sopir, sama anaknya. Dibantu warga evakuasi sampai saat ini kendaraan suah berhasil dievakuasi," ujarnya ditemui awak media seusai mobil korban dievakuasi petugas pemadam kebakaran, di lokasi. 

Baca juga: Hari Valentine, Polisi di Banyuwangi Bagikan Cokelat dan Helm Ke Pengendara

Mengenai kronologi kejadiannya, Prasetyo menerangkan semula mobil melaju dari arah pintu masuk Babatan Pratama atau dari arah utara ke selatan.

Sesampainya di ujung jalan, diduga sopir kehilangan kendali untuk bermanuver berbelok ke kanan menuju depan tempat yayasan les anaknya. 

Akibatnya, mobil melaju tak terkendali hingga melaju kencang ke arah lurus menabrak sebuah motor yang sedang diparkir di ujung gang, dan berakhir masuk sungai

"Dari arah pintu masuk Pratama, kendaraan Chery Omoda kehilangan kendali lurus menabrak sepeda motor (parkir) terus langsung tercebur ke sungai," pungkasnya. 

Berdasarkan pantauan Tribunjatim.com di lokasi, proses evakuasi mobil yang dilakukan petugas pemadam kebakaran menggunakan truk rescue jenis crane berlangsung dramatis. 

Bahkan, sempat diwarnai insiden patahnya salah satu batangan besi penyangga yang dipakai untuk menarik bodi mobil tersebut. 

Baca juga: Penuturan Kerabat tentang Firasat Renville Antonio Dua Tahun Lalu

Sehingga, proses evakuasi mobil tersebut membutuhkan waktu hampir dua jam, hingga rampung sekitar pukul 10.50 WIB. 

"Kondisi ibunya selamat cuma syok saja," ujar seorang wanita yang juga pengurus yayasan.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Luhur Pambudi/TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved