Berita Bondowoso
KPM PKH dan BPNT di Sumbersalak Bondowoso Mengeluh Tidak Terima Uang Bantuan
Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Sumbersalak, Bondowoso mengeluhkan uang bantuan PKH dan BPNT tak diterima
Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BONDOWOSO - Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Sumbersalak, Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, mengeluhkan uang bantuan PKH dan BPNT tak diterima.
Ada yang mengeluh tak menerima sama sekali sejak tahun 2023. Ada juga warga yang mengeluh di awal tahun 2025 ini belum menerima. Serta ada juga yang hanya menerima bantuan beras.
Setelah dicek di aplikasi SIKS-NG, ternyata mayoritas telah melakukan transaksi. Artinya, uang di ATM KPM PKH telah dicairkan.
Minati (70), warga Desa Sumbersalak, Kecamatan Curahdami, mengatakan, sejak awal dirinya tak pernah menerima bantuan apa-apa.
Karena kartu ATM PKH miliknya dititipkan pada salah seorang oknum agen.
"Iya baru punya kartunya. Selama ini kartunya ada di orang, tak menerima sama sekali," katanya dalam bahasa Madura, Selasa (15/4/2025).
Ia mengaku pernah meminta kartu ATM itu namun tak diserahkan tanpa alasan. Akhirnya, dirinya membuat kartu lagi, namun tak pernah melakukan transaksi.
Baca juga: Alasan Putus Kontrak dengan Klub Voli Red Sparks, Megawati Sebut Profesional
Hal senada disampaikan oleh, Jumaiya (70). Nenek Jumaiya, selama ini hanya mendapatkan beras dengan jumlah berbeda-beda. Terkadang 25 kilogram, kadang 35 kilogram dengan jarak kadang satu bulan, dua bulan.
Terakhir mendapat saat Februari 2025. Dulu awalnya selain mendapat beras, dirinya juga mendapatkan bantuan uang sekitar Rp 400 ribu. Namun kini, hanya mendapatkan beras saja.
"Kartunya ada di saya. Saya hanya dapat beras saja," ujarnya.
Berbeda lagi dengan Siti Aisyah Rusmawati. Wanita yang memiliki anak tiga itu, mengatakan tidak bantuan pangan non tunai (BPNT) sejak Desember hingga saat ini belum mendapatkan bantuan.
Saat ditanya pada oknum agen, katanya belum cair.
Padahal, sebelumnya itu dirinya menerima.
"Bantuannya uang Rp 400 ribu yang pertama. Pas ini Rp 600 ribu," ujarnya.
Kepala Desa Sumbersalak, Makbul, mengatakan, pendamping PKH dari Kabupaten telah melakukan pemeriksaan dua kali pada warga yang mengeluhkan PKH ini.
Hal ini menyusul ada beberapa warga yang mengeluhkan PKH dan BPNT tidak cair.
Baca juga: Kapan Persib Bandung Bisa Raih Juara Liga 1? Hitungan Singkat dan Jadwal 6 Laga Pangeran Biru
Pihaknya juga telah mengecek di aplikasi SIKS-NG, ternyata dari nama-nama yang telah dicek tersebut sudah melakukan transaksi.
"Cek di SIKS-NG, ada catatan sudah realisasi," ujarnya.
Dari data awal ini, pihaknya pun mengecek mutasi ke BNI ternyata sudah muncul transaksi. Ada yang ditransfer, dan ada yang sudah cair, namun, warga tidak menerima.
Mengetahui banyaknya keluhan ini, pihaknya berencana akan mengambil langkah hukum untuk memperjuangkan hak-hak warga.
Terlebih lagi, dari rekening mutasi itu tertulis sejumlah uang yang cair ditransfer seseorang yang sama.
Ia menjelaskan, di desanya total penerima PKH ada 124, dan yang telah mengadu padanya ada 10 orang.
Adapun, hasil pengecekan dari pendamping PKH, sebagian besar dari penerima itu tidak cocok dengan data yang ada.
"Tidak cocok maksudnya, ada yang tidak menerima. Ada yang semestinya sekian ratus ribu ternyata dapat cuma sekian. Ada indikasi pemotongan," pungkasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Program Keluarga Harapan
pendamping PKH
PKH
bantuan pangan
beras
Kabupaten Bondowoso
Jawa Timur
Sumbersalak
TribunJatimTimur.com
Ditemukan 21 Kasus Terduga Campak di Bondowoso, Dinkes Fokus Imunisasi dan Pemeriksaan Gratis |
![]() |
---|
Rumah Kita Bondowoso, Tempat Anak Broken Home dan Korban Pergaulan Bebas Menemukan Keluarga Baru |
![]() |
---|
BPBD Bondowoso Terus Salurkan Air Bersih Meski Sudah Turun Hujan, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Hilang Sehari, Nenek Ma’ati Asal Bondowoso Ditemukan Selamat di Jember |
![]() |
---|
Nenek 70 Tahun Hilang di Bondowoso Saat Mencari Biji-Bijian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.