Liga 1

2 Opsi Baru Pengganti Carlos Pena di Persija, 1 Tebar Kode, 1 Lainnya Kans Buat PSM Makassar Merana

Persija Jakarta kini memiliki dua opsi baru pengganti Carlos Pena. Satu nama umbar kode, satu lainnya kans buat PSM Makassar merana.

Editor: Luky Setiyawan
Tribunnews/Alfarizy
PELATIH PERSIJA - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, dalam konferensi pers usai pertandingan kontra PSBS Biak di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (2/2/2025). Persija Jakarta kini memiliki dua opsi baru pengganti Carlos Pena. Satu nama umbar kode, satu lainnya kans buat PSM Makassar merana. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Persija Jakarta kini memiliki dua opsi baru pengganti Carlos Pena. Satu nama umbar kode, satu lainnya kans buat PSM Makassar merana.

Belakangan ini, bertebaran nama-nama pelatih yang digadang-gadang bakal menggantikan Carlos Pena di Persija Jakarta.

Hal ini tak lepas dari performa Persija Jakarta di bawah asuhan Carlos Pena pada Liga 1 2024/2025 ini.

Diketahui, performa Macan Kemayoran belakangan ini naik turun.

Baca juga: UPDATE Geliat Persija di Bursa Transfer, 2 Pemain Baru Kans Digaet, Carlos Pena Fix Didepak?

Baca juga: Potensi Bongkar Skuad Persija Terealisasi? 1 Sosok Bocorkan Kondisi Terbaru, 9 Nama Kans Hengkang

Kini, Persija Jakarta berhasil dibawa oleh Carlos Pena nangkring di peringkat keempat Liga 1 2024 seusai pekan ke-29 berakhir.

Di sisi lain, manajemen Persija Jakarta memang mematok target kepada Carlos Pena untuk membawa Macan Kemayoran finis di peringkat empat besar Liga 1 2024.

Jika tak memenuhi target, maka Carlos Pena bisa saja dilepas oleh Persija Jakarta pada akhir gelaran Liga 1 2024.

Ternyata, Persija Jakarta kini juga tengah dikaitkan dengan dua pelatih asing yang berpotensi menjadi pengganti Carlos Pena di Liga 1 2025 mendatang.

Satu berlabel mantan terindah dan sosok juru taktik PSM Makassar kini dikaitkan dengan Persija Jakarta.

Lantas, siapakah yang paling besar peluangnya untuk menggantikan Carlos Pena di Persija Jakarta?

Diulas TribunWow.com, berikut potensi transfer pelatih baru Persija Jakarta di Liga 1 2025 kelak:

Eks Persija Jakarta Kirim Kode Mau Diajak CLBK

Sosok pelatih asal Brasil, yakni Stefano Cugurra alias Teco yang membawa Persija Jakarta menjadi kampiun pada 2018 silam kepergok memberi kode ingin kembali menukangi Macan Kemayoran.

Di satu sisi, Teco juga akan mundur dari jabatannya dari Bali United saat Liga 1 2024 kelak berakhir.

Teco sebelumnya sempat berbicara tentang peluang kembalinya ke Persija Jakarta ataupun Persebaya Surabaya yang menjadi dua mantan tim yang pernah ia besut di kancah sepak bola Indonesia.

"Saya sudah kerja di 2 tim Persebaya sama Persija. Saya punya banyak memori bagus di 2 team tersebut, juga punya prestasi bagus sama mereka. 3 piala sama Persebaya dan 3 piala sama Persija," tutur Stefano Cugurra pada Selasa (22/4), dikutip dari TribunBali.com.

Menaruh respect kepada Carlos Pena di Persija Jakarta maupun Paul Munster di Persebaya Surabaya, Teco mengaku dirinya tersedia di awal musim 2025/2026 kelak jika ingin dipulangkan oleh dua mantan timnya tersebut.

"Saya pasti respect sama pelatih ada di 2 klub itu saat ini. Tidak mau ganggu mereka. Waktu tim tidak punya pelatih atau tidak perpanjang kontrak pasti manajemen tahu saya sekarang sudah free awal musim nanti," tutup Teco.

Selain di Persija Jakarta, Teco juga pernah menjadi pelatih fisik di Persebaya Surabaya pada medio 2004 lalu, di mana kala itu Bajul Ijo masih dipimpin oleh Jacksen F Tiago.

Juru Taktik PSM Makassar Dilirik Persija Jakarta

Selain Teco, Persija Jakarta juga dikaitkan dengan pelatih PSM Makassar, yakni Bernardo Tavares meski harus bersaing dengan Bali United untuk mendapatkan jasanya.

Melirik dari unggahan Instagram @transfernews_ft1 pada Rabu (23/4), sosok pelatih PSM Makassar yakni Bernardo Tavares masuk radar Persija Jakarta dan Bali United dapat diketahui.

"RUMOURS UPDATE Selain Bali United, kabarnya Persija Jakarta juga tertarik untuk mendatangkan pelatih asal Portugal, Bernardo Tavares (44)," tulis akun seputar gosip sepak bola Indonesia tersebut.

Bernardo Tavares yang sempat menjadi pencari bakat untuk FC Porto tersebut memang tengah menunjukkan konsistensi di Liga 1 Indonesia bersama PSM Makassar, yang mana akhirnya menarik minat Persija Jakarta dan Bali United.

Baik Persija Jakarta dan Bali United memiliki peluang yang sama-sama sempit meski terbuka.

Pasalnya, Bernardo Tavares masih terikat kontrak di PSM Makassar hingga 30 Juni 2026 mendatang.

Praktis, Persija Jakarta dan Bali United harus menebus sisa kontrak dari Bernardo Tavares di PSM Makassar sebelum bisa mendatangkannya di Liga 1 2025 mendatang.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com) 

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved