Jakmania Masih Tak Puas? Usai Persija Pisah dengan Carlos Pena, 2 Sosok Penting Turut Didesak Out

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Jakmania tampak tak puas usai Persija Jakarta berpisah dengan Carlos Pena, dengan mendesak dua sosok penting untuk keluar.

Diketahui, Persija Jakarta mengumumkan berpisah dengan pelatihnya, Carlos Pena pada Kamis (1/5/2025).

Pengumuman perpisahan itu disampaikan melalui berbagai media milik Persija Jakarta.

Perpisahan antara kedua pihak tak lepas dari rentetan hasil minor di Liga 1.

Baca juga: Potensi Persija Bongkar Lini Depan, 2 Pemain Asing Diincar, 1 Nama Kejutan Kans Dikorbankan

Baca juga: Bukan Sang Mantan? Update Bocoran Calon Ganti Carlos Pena di Persija Jakarta, Disebut Lebih Bagus

Terbaru, pada pekan ke-30 Liga 1 2024/2025, Persija Jakarta menelan kekalahan dari Semen Padang di kandang sendiri, Stadion Pakansari dengan skor 2-0, Minggu (27/4/2025).

Kekalahan ini mendapat sorotan dari beberapa kalangan.

Hasil ini juga turut menjadi pertimbangan Persija Jakarta memecat Carlos Pena.

Pasalnya, pengumuman perpisahan Persija Jakarta dengan Carlos Pena tak lama dari pertandingan tersebut.

"TERIMA KASIH, CARLOS PENA! Persija dan Carlos Pena sepakat untuk mengakhiri kebersamaan setelah berjuang bersama dalam 30 pekan Liga 1 2024/2025," tulis ofisial Persija Jakarta via Instagram resmi klub, @persija.

Selain karena faktor performa, desakan dari Jakmania tampaknya juga turut berperan dalam pengambilan keputusan Persija Jakarta soal nasib Carlos Pena.

Pasalnya, Jakmania sendiri telah getol mendesak Carlos Pena hengkang dari Persija Jakarta.

Bahkan, akun Instagram resmi pengurus pusat The Jakmania, @infokomjakmania sempat memberikan ultimatum agar Carlos Pena hengkang dari Persija Jakarta pada Senin (28/4/2025) lalu.

Kini, keinginan Jakmania agar Carlos Pena hengkang dari Persija Jakarta itu terpenuhi.

Namun, terdapat beberapa Jakmania yang tampak belum puas usai Persija Jakarta mendepak Carlos Pena.

Kini, The Jakmania meminta Persija Jakarta juga mendepak dua sosok penting di klub.

Dua sosok penting tersebut yakni Mohamad Prapanca dan Bambang Pamungkas.

Dilansir dari TribunWow.com, hal ini dapat terlihat dari kolom komentar pada unggahan Instagram @persija.

"Selanjutnya Terimakasih BP Dan Terimakasih Prapanca," tulis @h**********.

"Bukan hanya @carlosgnzpe anda juga mundur bos @officialprapanca dan BP20," tulis @irlana**********.

"yang milih dia pecat juga," tulis @persi**********.

"Sepaket dong ama jajaran yg kaga becus ngurus klub Terutama @officialprapanca sama BP!!," tulis @arf**********.

"Kenapa selalu pelatih yang di kambing hitam kan? Kalo next pelatih mengalami nasib yang sama apakah kursi menajamen akan selalu aman?," tulis @k*******.

"Terimakasih bp sama prapanca gak sekalian nih derrr," tulis @c**********.

Namun tak diketahui secara pasti apa alasan The Jakmania ingin Mohamad Prapanca dan Bambang Pamungkas out.

Bukan Sang Mantan? Update Bocoran Calon Ganti Carlos Pena di Persija Jakarta, Disebut Lebih Bagus

Update bocoran calon ganti Carlos Pena di kursi kepelatihan Persija Jakarta. Disebut lebih bagus, bukan sang mantan?

Diketahui, Persija Jakarta telah berpisah dengan Carlos Pena saat Liga 1 2024/2025 memasuki pekan ke-30.

Perpisahan Persija Jakarta dengan Carlos Pena disampaikan melalui resmi tim, Kamis (1/5/2025).

Dalam statement resminya, Macan Kemayoran mengungkapkan jika perpisahannya bersama pelatih Spanyol tersebut dan asistennya, Rob Morledge bukan lah keputusan yang mudah untuk diambil.

Dedikasi serta komitmen Carlos Pena yang terbilang mengesankan saat menduduki kursi pelatih Persija Jakarta jadi alasan mereka sulit untuk mengambil keputusan untuk akhiri kerjasamanya dengan pelatih asal Spanyol itu.

Dengan sukses berikan 13 kemenangan, 8 kali hasil seri dan 9 kekalahan.

Meski begitu, catatan itu tak cukup bagi Persija Jakarta yang menargetkan raihan lebih mentereng di akhir musim.

Capaian inkonsisten Persija Jakarta di putaran kedua jadi satu di antara kendalanya,

Menurut Direktur Persija Jakarta, Mohammad Prapanca, perpisahan dengan Carlos Pena merupakan manifestasi usaha manajemen untuk bisa mengatrol pencapaian tim di musim ini.

Sebagai gantinya, Persija Jakarta menunjuk Ricky Nelson sebagai caretaker hingga musim ini usai.

“Persija butuh perubahan segera. Perpisahan dengan Carlos Pena menjadi interpretasi dari semangat perubahan itu dan bagi kami situasi ini adalah dinamika profesionalisme semata,” kata Mohamad Prapanca.

“Selanjutnya kami menunjuk Coach Ricky Nelson sebagai pelatih caretaker hingga musim ini berakhir. Kami berharap sebagai nahkoda dirinya mampu memberikan efek positif bagi tim,” tuturnya lagi.

Dalam akhir pernyataannya, Prapanca turut mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Carlos Pena dan asistennya di posisi pelatih fisik, Robert Carl Morledge.

“Terima kasih untuk Carlos Pena dan Robert Mortledge. Persija berharap keduanya bisa menapaki kesuksesan di perjalanan karier selanjutnya,” lanjut Prapanca.

Selepas adanya pengumuman resmi itu, mencuat info A1 mengenai calon kuat pelatih anyar Persija Jakarta pengganti Carlos Pena.

Sempat dikaitkan kuat dengan mantan pelatihnya, Stefano Cugurra, nyatanya, bukan eks Bali United itu yang santer merapat pulang ke Persija Jakarta.

Malah, sosok yang santer dikabarkan bakal merapat ke Persija Jakarta dikabarkan memiliki sesuatu yang lebuh bagus dari seorang Stefano Cugurra.

Kabar itu dikuak oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft1, Kamis (1/5/2025).

"Dapet kabar sih katanya bukan ada sesuatu yang lebih bagus dari Teco," tulis @transfernews_ft1, dilansir dari TribunWow.com.

Meski begitu, tak dijelaskan secara rinci siapa sosok yang dimaksud bakal ganti Carlos Pena di Persija Jakarta.

Patut dinantikan, siapa yang akan jadi pengganti Carlos Pena di Persija Jakarta pada musim 2025/2026 mendatang.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)