Liga 1

PENGAKUAN Witan Sulaeman Usai Menurun Hingga Ditendang dari Timnas Indonesia, Eks Persija Diungkit

Winger Persija Jakarta, Witan Sulaeman mengungkap pengakuan soal penurunan performa hingga ditendang dari Timnas Indonesia.

Editor: Luky Setiyawan
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORTCOM
KUASAI BOLA - Witan Sulaeman (kanan) sedang menguasai bola dalam laga pekan ke-28 Liga 1 2024 antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (12/4/2025). Winger Persija Jakarta, Witan Sulaeman mengungkap pengakuan soal penurunan performa hingga ditendang dari Timnas Indonesia. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Winger Persija Jakarta, Witan Sulaeman mengungkap pengakuan soal penurunan performa hingga ditendang dari Timnas Indonesia.

Sinar Witan Sulaeman bersama Persija Jakarta di Liga 1 2024/2025 sempat meredup.

Hal ini mengingat Witan Sulaeman jarang mendapat menit bermain di Persija Jakarta.

Hal tersebut bahkan berdampak ke nasib winger Macan Kemayoran di Timnas Indonesia.

Baca juga: UPDATE Pemain Out dari Persija, Bek Sayap Idola Jakmania Disebut Sepakat Gabung Bhayangkara FC

Baca juga: Jakmania Full Senyum Persija Menang Telak Lawan Bali United, 3 Gebrakan Ricky Nelson Panen Pujian

Ya, Witan Sulaeman kini tak lagi bermain di Timnas Indonesia.

Padahal sebelumnya, Witan Sulaeman menjadi pemain yang sering dipanggil ke timnas Indonesia.

Sang pemain akhirnya buka suara perihal penurunan performanya musim ini.

Berbicara kepada awak media termasuk BolaSport.com, Witan Sulaeman mengatakan faktor penting di balik permainannya yang berkurang.

Kata Witan Sulaeman, ia menilai mungkin adanya rasa kurang kepercayaan diri dari mantan pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena.

Diketahui, Carlos Pena datang ke Persija Jakarta jelang Liga 1 2024/2025 dimulai.

Pelatih asal Spanyol itu dipercaya menukangi Persija selama 30 pertandingan di Liga 1 2024/2025.

Belum lagi permainan Persija di Piala Presiden 2024 sebelum Liga 1 2024/2025 dimulai.

Dari banyaknya pertandingan di Liga 1 2024/2025, Witan Sulaeman hanya bermain 985 menit.

Jumlah pertandingannya itu 26 laga, namun Witan Sulaeman lebih sering bermain dari bangku cadangan.

Penurunan kualitas dari Witan Sulaeman membuatnya tidak dipanggil ke timnas Indonesia oleh Patrick Kluivert.

Diketahui, Witan Sulaeman dicoret saat timnas Indonesia mau menjalani pertandingan melawan Australia dan Bahrain pada Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Maret 2025.

Hal tersebut membuat Witan Sulaeman bersedih.

Ia menilai tidak dipanggilnya ke timnas Indonesia karena taktik dari Carlos Pena di Persija Jakarta.

Taktik 3-4-3 di Persija Jakarta sepertinya tak masuk dengan skema permainannya.

"Kalau saya pribadi mungkin di musim ini, saya kurang mendapatkan menit bermain sama pelatih lama (Carlos Pena)."

"Ya mungkin saja karena saya kurang cocok dengan strateginya."

"Atau saya sendiri tidak tahu itu kenapa," kata Witan Sulaeman.

Di sisa tiga pertandingan terakhir di Liga 1 2024/2025, Witan Sulaeman ingin menunjukkan tajinya.

Ia berharap bisa banyak mendapatkan kesempatan bermain oleh pelatih Persija saat ini Ricky Nelson.

Ya, Carlos Pena sudah dipecat oleh manajemen Persija Jakarta.

Adapun tiga pertandingan tersisa Persija Jakarta ke depan menghadapi Bali United, PSS Sleman, dan Malut United.

Setelah itu, timnas Indonesia akan menjalani dua laga melawan China dan Jepang pada Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Juni 2025.

Witan Sulaeman ingin kembali lagi ke timnas Indonesia.

"Target pasti ingin kembali ke timnas Indonesia, itu pasti."

"Saya akan buktikan di sisa tiga laga ini dan layak ke Timnas Indonesia," tutup Witan Sulaeman.

Tak Lagi Jadi Pelatih Persija, Carlos Pena Langsung Dikaitkan dengan Jawara Liga Malaysia

Juru taktik Spanyol, Carlos Pena belakangan ini dikaitkan dengan jawara Liga Malaysia usai tak lagi menjadi pelatih Persija Jakarta.

Diketahui, Carlos Pena resmi didepak dari kursi kepelatihan Persija Jakarta pada pekan ke-30 Liga 1 2024/2025, Kamis (1/5/2025).

Pengumuman Persija Jakarta mendepak Carlos Pena disampaikan melalui berbagai media milik klub.

Perpisahan antara kedua pihak tak lepas dari rentetan hasil minor di Liga 1.

Terbaru, pada pekan ke-30 Liga 1 2024/2025, Persija Jakarta menelan kekalahan dari Semen Padang di kandang sendiri, Stadion Pakansari dengan skor 2-0, Minggu (27/4/2025).

Kekalahan ini mendapat sorotan dari beberapa kalangan.

Hasil ini juga turut menjadi pertimbangan Persija Jakarta memecat Carlos Pena.

Pasalnya, pengumuman perpisahan Persija Jakarta dengan Carlos Pena tak lama dari pertandingan tersebut.

"TERIMA KASIH, CARLOS PENA! Persija dan Carlos Pena sepakat untuk mengakhiri kebersamaan setelah berjuang bersama dalam 30 pekan Liga 1 2024/2025," tulis ofisial Persija Jakarta via Instagram resmi klub, @persija.

Tak lama berpisah dengan Persija Jakarta, Carlos Pena kini justru dikaitkan dengan jawara Liga Malaysia, Johor Darul Takzim atau JDT.

Dikaitkannya Carlos Pena dengan JDT diungkap oleh akun Instagram seputar Liga Malaysia, @palatao_bola pada Rabu (7/5/2025) lalu.

Akun tersebut menyebut eks pelatih Persija Jakarta itu jadi salah satu dari tiga kandidat pelatih baru JDT.

Adapun tiga pelatih lainnya yang dikaitkan dengan JDT juga datang dari Spanyol, yakni Luis Carrion, Luis Garcia Fernandez dan Albert Sanchez.

"Benjamin Mora & Tano Solari hilang autoriti di bilik persalinan JDT jadi Hector Bidoglio dibawa masuk. CEO kelab dedahkan jurulatih baru dari Sepanyol. Luis Carrión, Carlos Peña & Luis Garcia Fernandez kini agen bebas manakala Albert Sanchez pernah dikaitkan dengan Malaysia," berikut keterangan dari unggahan akun tersebut.

Namun, Carlos Pena tampaknya takkan menjadi pelatih JDT.

Pasalnya, jawara Liga Malaysia itu disebut telah sepakat dengan pelatih Spanyol, Xisco Munoz.

"Xisco menggantikan Hector Bidoglio.

Mantan striker Valencia dan Betis Xisco Munoz dikabarkan telah menjadi pelatih baru JDT. Xisco membawa Watford ke Liga Premier pada tahun 2021 dan menjadi manajer Huesca dan Sheffield Wednesday," berikut keterangan yang tertulis di unggahan @palatao_bola, Jumat (9/5/2025) lalu.

Lantas, kemana kelanjutan nasib Carlos Pena usai pisah dengan Persija Jakarta? Patut dinantikan.

Update Bocoran Calon Ganti Carlos Pena di Persija Jakarta, Disebut Lebih Bagus dari Sang Mantan

Update bocoran calon ganti Carlos Pena di kursi kepelatihan Persija Jakarta. Disebut lebih bagus dari sang mantan.

Diketahui, Persija Jakarta telah berpisah dengan Carlos Pena saat Liga 1 2024/2025 memasuki pekan ke-30.

Perpisahan Persija Jakarta dengan Carlos Pena disampaikan melalui resmi tim, Kamis (1/5/2025).

Selepas adanya pengumuman resmi itu, mencuat bocoran mengenai calon kuat pelatih anyar Persija Jakarta pengganti Carlos Pena.

Sempat dikaitkan kuat dengan mantan pelatihnya, Stefano Cugurra, nyatanya, bukan eks Bali United itu yang santer merapat pulang ke Persija Jakarta.

Malah, sosok yang santer dikabarkan bakal merapat ke Persija Jakarta dikabarkan memiliki sesuatu yang lebuh bagus dari seorang Stefano Cugurra.

Kabar itu dikuak oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft1, Kamis (1/5/2025).

"Dapet kabar sih katanya bukan ada sesuatu yang lebih bagus dari Teco," tulis @transfernews_ft1.

Meski begitu, tak dijelaskan secara rinci siapa sosok yang dimaksud bakal ganti Carlos Pena di Persija Jakarta.

Patut dinantikan, siapa yang akan jadi pengganti Carlos Pena di Persija Jakarta pada musim 2025/2026 mendatang.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com) 

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved