Liga 1

Santer Dikaitkan dengan Persebaya di Bursa Transfer, Penyerang Brasil Kini Bertahan di PSS Sleman

Penyerang Brasil yang sempat dikaitkan dengan Persebaya Surabaya, Gustavo Tocantins di bursa transfer kini bertahan di PSS Sleman.

|
Editor: Luky Setiyawan
Kompas.com/Suci Rahayu/TribunJogja/Almurfi Syofyan
PERSEBAYA DAN PSS - Kolase skuad Persebaya Surabaya (kiri) dan PSS Sleman (kanan) berfoto sebelum pertandingan Liga 1 2024/2025. Penyerang Brasil yang sempat dikaitkan dengan Persebaya Surabaya, Gustavo Tocantins di bursa transfer kini bertahan di PSS Sleman. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Penyerang Brasil yang sempat dikaitkan dengan Persebaya Surabaya, Gustavo Tocantins di bursa transfer kini bertahan di PSS Sleman.

Beberapa waktu lalu, sempat beredar kabar Persebaya Surabaya membidik Gustavo Tocantins di bursa transfer awal musim 2025/2026.

Selain Persebaya Surabaya, Arema FC juga disebut membidik Gustavo Tocantins.

Kabar tersebut diungkap oleh sejumlah akun Instagram yang membahas sepak bola Indonesia, salah satunya @transfernews_ft1.

Baca juga: Bukan Alef Firmino, Persebaya Incar Penyerang dari Negara Kejutan Usai Dighosting Jurgen Locadia

Baca juga: Perburuan Pengganti Flavio Silva Berlanjut, 1 Sosok dari Negara Luar Dugaan Masuk Radar Persebaya

Melalui unggahannya, Rabu (28/5/2025), akun itu menyebut Persebaya Surabaya dan Arema FC sama-sama membidik Gustavo Tocantins.

"Persebaya Surabaya dan Arema FC tertarik untuk mendatangkan striker asing asal Brasil yang sebelumnya bermain untuk PSS Sleman, Gustavo Tocantis (29) untuk Liga 1 musim depan," tulis akun tersebut.

Namun, baru-baru ini muncul kabar terbaru terkait Gustavo Tocantins.

Kabar tersebut diungkap oleh akun Instagram @transferliga2, Senin (7/7/2025).

Menurut akun tersebut, Gustavo Tocantins terindikasi bertahan di PSS Sleman.

Selain Gustavo Tocantins, terdapat dua rekrutan baru PSS Sleman yang sudah bergabung.

Satu nama didatangkan PSS Sleman dari klub Liga 1, Borneo FC.

Sosok pemain yang dimaksud tak lain ialah winger kanan Borneo FC, Terens Puhiri.

Terens Puhiri disinyalir tertarik gabung PSS Sleman karena adanya sosok Pieter Huistra di skuad Super Elja.

Tak cuma Terens Puhiri, lini serang PSS Sleman juga bakal dihiasi oleh mantan penyerang subur di Liga 2 beberapa musim lalu, Irfan Mofu.

Irfan Mofu didatangkan PSS Sleman dari klub tetanggannya, PSIM Yogyakarta.

Lebih lanjut, ketiganya dikabarkan sudah ikut serta dalam sesi latihan PSS Sleman.

"SUDAH GABUNG LATIHAN!

Terens Puhiri (FW/28), Gustavo Tocatins (FW/29), dan Irvan Mofu (FW/30) sudah bergabung latihan PSS Sleman hari ini.

Selain ketiga nama tersebut ada sang legend PSS yang kembali berseragam Super Elang Jawa, Ichsan Pratama, sang pemain muda Muhammad Fariz, dan pemain senior, Jajang Mulyana juga terpantau telah mengikuti sesi latihan," tulis @transferliga2.

Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Batal Tampil di ACC, Eks Liga Belanda Kans Batal ke Persebaya

Sudah jatuh tertimpa tangga, istilah yang tepat untuk Persebaya Surabaya saat ini.

Meski belum melakoni kompetisi resmi, Persebaya Surabaya sudah dihadapkan pada dua nasib apes.

Pertama, Persebaya Surabaya dipastikan tak tampil di ajang ASEAN Club Championship atau ACC musim 2025/2026.

Padahal Bajol Ijo, bersama dengan Malut United, sejatinya lolos ke kompetisi ACC usai finis di peringkat tiga dan empat Liga 1 2024/2025.

Kepastian Persebaya Surabaya batal tampil di ACC 2025/2026 ini disebabkan oleh dua versi.

Ya, muncul dua versi penyebab Persebaya Surabaya tak bermain di ASEAN Club Championship, yakni dari PT Liga Indonesia Baru atau LIB dan Federasi Sepak Bola Perbara atau AFF.

Dari versi PT LIB, Persebaya Surabaya dan Malut United gagal ikut ASEAN Club Championship karena AFF menginginkan peserta yang ikut ACC harus finish di posisi satu dan dua klasemen Liga musim sebelumnya (Liga 1 2024/2025,-red).

Dalam hal ini, tentu yang dimaksud adalah Persib Bandung dan Dewa United.

Namun, Persib Bandung dan Dewa United hanya lolos di ajang Asia saja, yakni AFC Champions League Two dan AFC Challenge League.

Sementara versi AFF, Persebaya Surabaya dan Malut United gagal ikut ASEAN Club Championship karena pihak Indonesia tak segera mandaftarkan dua klub tersebut.

"Sayangnya, Indonesia tidak dapat menyerahkan formulir pendaftaran Shopee Cup Season 2025/26 yang diperlukan kepada AFF pada batas waktu yang ditentukan," tulis rilis dari AFF di laman ASEAN United.

Terlepas dari versi yang ada, Persebaya Surabaya mengaku ikhlas mereka tak tampil di ACC.

Hal ini diketahui dari pernyataan resmi Persebaya Surabaya di Instagram resmi mereka, @persebaya pada 5 Juli 2025.

Tak hanya gagal main di ACC, Persebaya Surabaya juga ditimpa nasib apes lainnya, yakni potensi eks Liga Belanda batal merapat.

Adapun eks Liga Belanda yang dimaksud adalah Jurgen Locadia.

Baru-baru ini, Persebaya Surabaya dikabarkan dighosting (tak mendapat jawaban-red) dari Jurgen Locadia.

Padahal, Jurgen Locadia disebut sepakat dengan Persebaya Surabaya.

Adapun kabar Persebaya Surabaya dighosting pemain yang memperkuat klub Liga Belanda, PSV Eindhoven itu diungkap oleh sejumlah akun Instagram fan base.

Salah satunya akun @kitabonek.

Akun itu menyebut Bajol ijo telah menunggu jawaban dari sang pemain selama dua minggu, namun tak kunjung direspon.

Lebih lanjut, akun itu menyebutkan bahwa Persebaya Surabaya beralih membidik penyerang lain sebagai ganti.

 "Persebaya Surabaya telah menunggu sekitar 2 minggu untuk jawaban dari sang agen dan pemain. tapi tak kunjung di respon.

Kini Skuad Bajol Ijo mulai beralih membidik penyerang lainnya.

Hmm.. Yaopo Menurutmu Mat?" tulis @kitabonek.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved