Super League
Sorotan Bonek untuk Persebaya Usai Kalah di Laga Lawan PSIM Yogyakarta, 1 Keputusan Jadi Sasaran
Bonek memberikan sorotan tajam kepada Persebaya Surabaya usai kalah di laga pembuka lawan PSIM Yogyakarta. Satu keputusan jadi sasaran.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Fans Persebaya Surabaya, Bonek memberikan sorotan tajam kepada tim kebanggaannya usai kalah di laga pembuka lawan PSIM Yogyakarta.
Seperti yang diketahui, telah berlangsung laga pembuka Super League 2025/2026 antara Persebaya Surabaya vs PSIM Yogyakarta yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (SUGBT), Jumat (8/8/2025).
Disaksikan secara langsung oleh Bonek, Persebaya Surabaya justru menelan kekalahan dengan skor 0-1 dari PSIM Yogyakarta, yang berstatus sebagai tim promosi.
Satu-satunya gol di laga tersebut dicetak oleh Ezequiel Vidal di menit 90+2'.
Baca juga: OPSI Lain Pelapis Francisco Rivera untuk Persebaya, Ada Eks Bintang Championship 2024/2025
Baca juga: Persebaya Minat Rerkut? 1 Mantan Pemainnya Masih Nganggur, Bisa Jadi Pelapis Francisco Rivera
Seusai pertandingan, para Bonek turut memberikan sorotannya.
Dari beberapa sorotan yang diberikan, terdapat satu keputusan pelatih Persebaya Surabaya, Edu Perez yang jadi sasaran.
Keputusan yang dimaksud adalah memainkan Kadek Raditya di tengah.
Keputusan Edu Perez itu dikritik mengingat Persebaya Surabaya memiliki Rachmat Irianto yang dapat dimainkan di lini tengah.
Sebagai informasi, Rachmat Irianto tak bermain di laga Persebaya Surabaya melawan PSIM Yogyakarta.
Sorotan tersebut dapat terlihat di kolom komentar unggahan hasil akhir pertandingan di Instagram Persebaya Surabaya, @persebaya, Jumat (8/8/2025)..
"terlalu pede mainno tumbas diposisi bek kiri karo mainno kadek diposisi gelandang padahal posisi asline guduk ngunu, Iki ngunu liga coach guduk uji coba neh," tulis @_arrd****
"Jersey elek,maine elek,pelatihe elek,elek Kabeh wes," tulis @rey_muham****
"pemain elek pelatih apik, pemain apik pelatih elek wes ngunu terus," tulis @farrelnab****
"Onok irianto malah kadek sing ng tengah johhh," tulis @agusgop****
"Galih melbu mainne langsung tiki-taka,ehh ndelalah penyakite nak kadek," tulis @belumadajudul****
"Sumpah aku gk habis fikir sama pelatihnya kenapa kok toni di ganti, kadek masuk, gali freitas masuknya telat menurutku, ayo berubah ojo diterusno koyo ngene, main e babak kedua wes berubah," tulis @rayhans****
"Lini tengah rusak pas Kadek mlebu," tulis @amka_re****
"Pelatih kiper jadi pelati kepala , hasilnya seperti itu," tulis @yusufkurniaw****.
Jalannya Pertandingan Persebaya Surabaya Vs PSIM Yogyakarta
Babak Pertama
Permainan keras langsung diperlihatkan Persebaya Surabaya dan PSIM Yogyakarta sejak awal menit pertandingan.
Kali ini, pelatih Persebaya Surabaya eksperimen menurunkan Dejan Tumas sebagai bek.
PSIM Yogyakarta mendapat kesempatan bagus lewat tendangan bebas, setelah Deri Core dilanggar oleh Toni Firmansyah (kartu kuning).
Namun sayang tendangan bebas pada menit ke-10 masih membentur pertahanan Persebaya Surabaya.
Bajul Ijo yang mendapat bola langsung melakukan serangan balik cepat dan nyaris nyekor, namun bola berhasil disapu lini belakang PSIM Yogyakarta.
Kedua tim saling jual beli serangan, namun belum ada yang berbuah gol.
Persebaya Surabaya masih memegang kendali, namun PSIM Yogyakarta juga mampu bertahan dengan apik.
Persebaya Surabaya lagi-lagi nyaris mencetak gol, lewat sundulan Dejan Tumbas, menit ke-18.
Namun kiper PSIM Yogyakarta, Cahya Supriadi bisa menghalau bola yang mengarah tepat ke gawang.
Selang beberapa menit kemudian, PSIM Makassar mendapat kesempatan emas menit ke-21, yang memanfaatkan kesalahan lini belakang Persebaya Surabaya.
Namun tendangan Deri Corfe masih melenceng dan belum mampu menjebol gawang Ernando Ari.
Saling balas serangan cepat kembali terjadi, namun belum ada yang mampu menghancurkan tembok pertahanan lawan.
Kiper kedua tim tampil gemilang dengan beberapa kali melakukan penyelamatan berharga.
Hingga babak pertama berakhir, skor kedua tim sama kuat 0-0.
Babak Kedua
Pada awal-awal babak kedua, PSIM Yogyakarta sempat memiliki peluang emas, namun tendangan masih mengarah tepat ke arah Ernando Ari, dan mampu ditangkap kiper Persebaya Surabaya itu.
Kedua tim mencoba membangun serangan-serangan, namun sebagian masih terlalu lama berada di area tengah.
PSIM Yogyakarta mengalami kerugian, setelah Rakhmatsho Rakhmatzoda, harus ditarik keluar karena cedera, ia pun digantikan Savio Sheva pada menit ke-65.
Nasib buruk PSIM Yogyakarta berlanjut, setelah Raka Cahyana juga harus ditarik keluar karena cedera, menit ke-71.
Tak adanya Raka Cahyana langsung dimanfaatkan Persebaya Surabaya yang mencoba melakukan serangan cepat.
Hingga akhirnya Rio Hardiawan dimasukkan menggantikan posisi Raka Cahyana.
Persebaya Surabaya sempat memiliki peluang mencetak gol, setelah Gali Freitas memberikan umpan indah untuk Rizky Dwi pada menit ke-77.
Namun sayang, saat sudah di depan kiper, Rizky Dwi justru terpeleset.
Masuknya Gali Freitas pada babak kedua menggantikan Malik Risaldi, langsung membuat serangan Persebaya Surabaya lebih tajam.
Beberapa kali Bajul ijo memberikan serangan berbahaya berkat umpan-umpan Gali Freitas.
Melihat hal itu, PSIM Yogyakarta berusaha mengimbangi dan bermain keras, untuk menguasai pertandingan.
Duet Deri Corfe dan Nermin Haljeta berusaha membongkar pertahanan Persebaya Surabaya, namun masih gagal.
PSIM Yogyakarta sempat nyaris mencetak gol lewat Ze Valente, namun tendangan keras mantan Bajul Ijo masih membentur pemain lawan, dan tipis di samping gawang.
Laskar Mataram agresif di menit-menit akhir, dan melakukan serangan bertubi-tubi.
Hingga akhirnya Ezequiel Vidal mampu memecah kebuntuan, dan mencetak gol untuk PSIM Yogyakarta, berkat umpan luar biasa dari Dede Sapari.
Skor 1-0 jadi hasil akhir laga sengit Persebaya Surabaya kontra PSIM Yogyakarta.
Susunan Pemain
Persebaya Surabaya (3-4-3)
Pelatih: Edu Perez
Ernando Ari, Arief Catur Pamungkas, Dime Dimov, Risto Mitrevski, Dejan Tumbas, Fransisco Rivera, Milos Raickovic, Toni Firmansyah, Bruno Moreira, Malik Risaldi, Mihailo Perovic
PSIM Yogyakarta
Pelatih: Jean-Paul van Gastel
Cahya Supriadi, Franco Ramos Mingo, Raka Cahyana, Reva Adi, Yusaku Yamadera, Ghulam Fatkhur Rahman, Ze Valente, Ezequiel Vidal, Rahmatsho Rahmatzoda, Deri Corfe, Nermin Haljeta.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Fans Timnas Indonesia Gigit Jari? Imbas Geliat Persija, 1 Sosok Idola Kans Batal Abroad |
![]() |
---|
Sorotan Kejutan Bonek Usai Persebaya Kalah dari Persib Bandung, 1 Sosok Luar Dugaan Jadi Sasaran |
![]() |
---|
Persebaya Hati-hati, Persib Bandung Punya Trio Maut Baru di Lini Depan, Ada Top Skor Liga Prancis |
![]() |
---|
Sinyal Manuver Luar Dugaan Persija di Bursa Transfer, Sosok Target Lama Dipepet Agen Dadakan |
![]() |
---|
Jelang Lawan Persebaya, 4 Pemain Timnas Indonesia Dapat Sorotan dari Pelatih Persib Bandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.