Malam Tahun Baru

Malam Tahun Baru, Semua Akses Menuju Surabaya Disekat 

Penulis: Toni Hermawan
Editor: Haorrahman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Polrestabes Surabaya melarang kegiatan arak-arakan, konvoi, di malam pergantian tahun 2025. 

Untuk itu pada malam pergantian tahun sejumlah akses masuk kota akan disekat. Dan siap-siap, jika masuk posko penyekatan bukan tidak mungkin kelengkapan kendaraan akan diperiksa.

Catatan Satlantas Polrestabes Surabaya ada 12 titik yang akan ditutup. Dari sisi selatan Bundaran Cito, sedangkan sisi timur Berbek Industri, Pondok Tjandra, Jembatan Karangpilang, MERR Gunung Anyar, serta perbatasan Lakarsantri-Menganti.

Baca juga: Winger Chelsea Hilang Secara Misterius saat Laga Kontra Fulham, Enzo Maresca Buka Suara

Sementara untuk sisi utara rekayasa lalu lintas dilakukan di Romokalisari, perbatasan Benowo-Menganti, simpang tiga Indrapura-Rajawali, Rajawali-Jembatan Merah, simpang empat Dupak-Demak, dan utara yaitu simpang empat Kedung Cowek-Kenjeran. Penyekatan ini diberlakukan mulai pukul 17.00 hingga pada 1 Januari 2025 pagi.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman, mengatakan, polisi saat menjelang malam tahun baru nanti akan melakukan razia knalpot brong dan patroli. Langkah ini bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta mengurai potensi kemacetan.

Baca juga: Prediksi Skor dan Prediksi Susunan Pemain Persis Solo Vs Persib Bandung di Liga 1 2024

 Upaya ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang aman dan tertib selama perayaan tahun baru.

"Petugas kepolisian akan ditempatkan di setiap titik untuk mengarahkan kendaraan yang tidak memiliki kepentingan mendesak di Surabaya agar kembali ke daerah asal.  Selain penyekatan di perbatasan," kata AKBP Arif.

Polrestabes Surabaya juga akan melakukan rekayasa arus lalu lintas. Ini untuk jaga-jaga apabila ada kendaraan misalnya ambulans, pekerja yang menuju Surabaya, kendaraan pengirim Bahan Bakar Minyak (BBM) lewat. Sehingga, AKBP Arif mengimbau masyarakat luar kota untuk tidak memasuki Surabaya tanpa keperluan mendesak.  Pihak kepolisian akan memastikan tidak ada konvoi kendaraan yang masuk kota pada malam tahun baru.

"Ini kami laksanakan untuk antisipasi kriminalitas, tawuran antar kelompok, hingga kejadian kecelakaan dan kepadatan di dalam kota Surabaya," tuturnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Toni Hermawan/TribunJatimTimur.com)