TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Dua mantan pemain Persib Bandung kini mengalami nasib sial. Satu nama panen sindiran, satu lainnya mengalami cedera parah.

Diketahui, Persib Bandung dikenal sebagai klub yang dihuni oleh pemain yang berkualitas.

Tak sedikit pemain yang pernah membela Pangeran Biru, lalu bermain untuk klub luar negeri.

Namun, tak semua pemain mengalami nasib mujur usai tinggalkan Persib.

Baca juga: Sempat Diidolakan, Eks Persib Bandung Kini Panen Sindiran Usai Gabung Klub Uni Emirat Arab

Baca juga: NASIB Sial Pemain Didikan Persib Bandung, Alami Cedera Horor Meski Baru Abroad di Thailand

Terdapat dua mantan pemain Persib Bandung yang kini mengalami nasib apes di klub baru.

Lantas, siapa saja dua eks Persib Bandung yang mengalami nasib sial tersebut?

Dilansir dari TribunWow.com, berikut ulasannya:

1. Stefano Beltrame

Eks Persib Bandung, Stefano Beltrame alami nasib miris, yakni panen sindiran Bobotoh seusai gabung tim Liga UEA.

Dilansir TribunWow.com, kabar mengejutkan datang dari mantan pemain Persib Bandung asal Italia, Stefano Beltrame.

Tak banyak rumor terdengar, tiba-tiba, Stefano Beltrame resmi bergabung dengan klub Liga 2 Uni Emirat Arab (UEA) setelah angkat kaki dari Persib Bandung 6 bulan lalu.

Pengumuman resmi Stefano Beltrame bergabung dengan klub Liga 2 Uni Emirat Arab (UEA) diumumkan pada Instagram resmi Masfout Club, @masfoutclub, Kamis (13/2/2025).

"Keluarga Masfout Club menyambut sang pemain (Tito), ke jajaran tim utama," tulis @masfoutclub.

Lebih lanjut, kabar bergabungnya Stefano Beltrame dengan klub Liga 2 UEA juga disorot oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @liga_dagelann.

"Bursa Transfer
Setelah 6 bulan lebih berpisah dengan Persib, Stefano Beltrame Resmi bergabung dengan Masfout

Klub itu berkompetisi di kasta ke-2 Liga UAE," tulis @liga_dagelann.

Melihat postingan akun Instagram @liga_dagelann, beberapa Bobotoh turut berikan komentarnya.

Di mana, beberapa Bobotoh beri sindiran kepada Stefano Beltrame karena keputusannya bergabung dengan Masfout Club kontradiktif dengan alasannya memutuskan pergi dari Persib Bandung enam bulan lalu.

"Ya begitulah banyak pemain yg klo udh bawa tim nya juara merasa paling hebat paling berjasa, dan ujung2 nya pengen naik gaji yg sangat tinggi. Saya pribadi sebagai bobotoh biasa aja atas kepergian stefano, gak berharap dia kembali ke persib, dan persib semoga gak rekrut dia lagi. Tapi tetep dengan segala hormat saya ucapkan terimakasih untuk setafo atas kontribusi nya di persib selama lebih dari setnga musim," tulis @faname****.

"Ges teboga duit merennya lila teing nganggur," tulis @andilesman****.

"Jadi teringat kata kata pengen dekat sama keluarga," tulis @abdultang****.

"duitnya udah abis kali," tulis @sadb****.

Seperti diketahui, pada saat itu, ia memutuskan untuk hengkang dari Persib Bandung, Stefano Beltrame beralasan dirinya pergi karena faktor keluarga.

"Aku tidak tahu harus berkata apa."

"Sedih rasanya, kalian tahu perjalanan bersama Persib sudah selesai."

"Karena saya mengambil keputusan untuk tetap dekat dengan keluarga saya."

"Semoga kalian paham."

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada klub Persib atas kesempatan untuk bergabung dengan klub hebat ini," tulis Stefano Beltrame, dilansir TribunWow.com dari BolaSport.com dari instagram pribadinya.

Profil Stefano Beltrame

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut ini profil dari Stefano Beltrame:

Nama Lengkap            : Stefano Beltrame

Tempat Lahir               : Biella, Italia

Tanggal Lahir               : 8 Februari 1993

Usia                               : 30 tahun

Kebangsaan                 : Italia

Klub                               : Masfout Club

Posisi                             : Penyerang - Depan-Kedua

Tinggi                             : 1,83 m

Kaki Dominan               : Kaki Kanan

Bergabung                    : 13 Februari 2025

Perpanjang Kontrak    : -

Kontrak Berakhir          : -

Riwayat Klub Stefano Beltrame

2010 - Novara U19

2011 - Juventus U19

2013 - Bari

2014 - Juventus

2014 - Sampdoria

2014 - Modena

2015 - Sampdoria

2015 - Juventus

2015 - Pro Vercelli

2016 - Juventus

2016 - Pordenone

2016 - Juventus

2016 - FC Den Bosch

2017 - Juventus

2017 - Go Ahead Eagles

2018 - Juventus

2018 - FC Den Bosch

2019 - Juventus U23

2020 - CSKA-Sofia

2021 - Marítimo

2023 - Persib Bandung

2025 - Masfout.

Statistik Stefano Beltrame

FC Den Bosch: 67 pertandingan, 16 gol, 11 assist, 1 kartu kuning, 5.652 menit bermain.
Juventus Primavera: 47 pertandingan, 16 gol, 6 kartu kuning, 1 kartu merah, 3.159 menit bermain.
Go Ahead Eagles: 33 pertandingan, 5 gol, 7 assist, 3 kartu kuning, 2.361 menit bermain
Persib Bandung: 16 pertandingan, 4 gol, 3 assis, 1 kartu kuning, 1.131 menit bermain.

2. Ronaldo Kwateh

Jebolan Persib Bandung 2019 silam, Ronaldo Kwateh, harus absen panjang setelah baru catatkan abroad di Liga Thailand.

Seperti diketahui, Ronaldo Kwateh baru resmi meniti karier abroadnya di Thai League 2 pada 7 Agustus 2024.

Ronaldo Kwateh memutuskan untuk berkarier di Thai League bersama klub kasta tertinggi, Muangthong United.

Sebelum akhirnya dipinjamkan ke klub Thai League 2, Mahasarakham FC.

Apes, baru saja dipinjamkan ke Mahasarakham FC, pemain yang melakoni pendidikan bersama Persib Bandung selama dua musim itu justru alami cedera.

Kabar cederanya Ronaldo Kwateh diungkap oleh akun Instagram seputar sepak bola Indonesia @liga_dagelann, Minggu (16/2/2025).

Menurut kabar yang disebutkan, bekas winger Madura United berlabel Timnas Indonesia itu harus puas mengalami cedera pasa sesi latihan bersama Mahasarakam.

Lebih parah lagi, Ronaldo Kwateh alami cedera mengerikan bagi seorang pesepak bola profesional yakni Anterior Cruciate Ligament (ACL).

Saking parahnya, Ronaldo Kwateh dikabarkan bakal menjalani rehabilitasi dan program terapi fisik sekitar 6 bulan.

"Kabar Abroad
Kemarin Ronaldo Kwateh menjalani operasi cedera ACL yang dia alami saat latihan.

Ronaldo akan menjalani rehabilitasi dan program terapi fisik sekitar 6 bulan, dengan demikian Ronaldo Kwateh mengakhiri musim ini lebih cepat bersama Mahasarakam, klub yang meminjamnya dari Muangthong," tulis @liga_dagelann.

Di sisi lain, Ronaldo Kwateh belum catatkan satu menit pun bersama Mahasarakam.

Sementara saat membela Muangthong United, Ronaldo Kwateh hanya catatkan 2 caps dengan total 115 menit bermain.

Menarik dinantikan bagaimana proses pemulihan Ronaldo Kwateh, akankah berjalan cepat atau justru harus absen lama.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)