TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Fans Persija Jakarta, Jakmania muak tim kebanggan bermain sembilan orang saat laga kontra Arema FC. Singgung masalah internal.
Ya, Persija Jakarta bermain dengan sembilan pemain saat laga kontra Arema FC pada pekan ke-27 Liga 1 2024, Minggu (9/3/2025).
Pasalnya, pada pertandingan yang digelar di Stadion Patriot Chandra Bhaga, Bekasi, tim Macan Kemayoran mendapat dua kartu merah.
Kartu merah Persija pertama dicatatkan oleh Maciej Gajos di menit ke-22.
Baca juga: Hanya Menang Sekali di 7 Laga Hingga Dilanda Masalah Internal, 3 Sosok Penting Persija Buka Suara
Baca juga: Potensi 2 Pemain Penting Persija Hengkang, 11 Nama Lain Kans Menyusul, Jakmania Ikhlas?
Kedua, giliran striker andalan, Gustavo Almeida yang mendapatkan kartu merah di menit ke-37.
Imbasnya, Persija Jakarta harus bermain dengan 9 pemain sejak menit ke-38.
Selepas laga di babak pertama, Jakmania tak kuasa menahan kekecewaannya.
Dilansir dari TribunWow.com, Jakmania membanjiri unggahan hasil akhir babak pertama dengan rasa muak.
"mengerikan, sangat amat mengerikan. problem internal akan mempengaruhi segalanya. 35 menit mengalami dua red card, ini bencana. pelatih ga bisa mengendalikan ruang ganti, para pemain ga punya lagi respect terhadap pelatih dan apapun itu. attitude yg buruk, terlalu kotor. kalian ga menghormati lencana klub ini," tulis @iamraflifadillah
"Kalau punya masalah jangan dibawa ke lapangan," tulis @m.k.syahrial
"pemain bingung, pelatih bingung, penonton dirumah lebih bingung," tulis @hadyyy_04
"KALO PUNYA MASALAH JANGAN DIBAWA KELAPANGAN #KLARIFIKASIMASALAHINTERNAL," tulis @mframadhans
"masalah internal tapi main tetep professional dong ja," tulis @andhikatgs_
"Belum gajian ngamuk ke manajemen Belum gajian ngamuk ke pemain lawan," tulis @muhammaddsalman
"2x KARTU MERAH MENCURIGAKAN SEKALI," tulis @yaaaudalayah___
"Masalah internal + Masalah 2 pemain red card," tulis @wirantoasep76.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Sejak peluit babak pertama dibunyikan, Persija Jakarta selaku tuan rumah langsung ambil inisiatif serangan.
Hal itu dapat diketahui dari keberhasilan Persija Jakarta mendapatkan tendangan sudut di menit ke-1.
Begitu pun dengan tendangan sudut kedua Persija Jakarta yang dicatat hanya hitungan detik dari yang pertama.
Di menit ke-7, Dedik Setiawan mendapatkan kartu kuning setelah melakukan pelanggaran keras kepada Rio Fahmi.
Penyelamatan gemilang dicatatkan Rizky Ridho di menit ke-9.
Memanfaatkan blunder dari lini belakang Persija Jakarta, Dalberto hampir saja one on one dengan Carlos Eduardo.
Beruntung, Dalberto yang disupport Arkhan Fikri di sisi kiri gagal melewati Rizky Ridho.
Di mana, dengan cerdiknya, Rizky Ridho memutus arah pergerakan bola.
Apes bagi Persija Jakarta, di menit ke-21, Maciej Gajos mendapatkan direct red card.
Gajos melakukan pelanggaran keras kepada mantan pemain Persija Jakarta yang kini andalan di Arema FC, Achmad Maulana.
Kaki Gajos terlihat mengenai tulang kering Achmad Maulana.
Sempat mendapatkan kartu kuning, tak selang lama, wasit memutuskan untuk cek VAR.
VAR pun jadi mimpi buruk bagi Maciej Gajos.
Kartu kuning berubah menjadi merah.
Tak selang lama setelah keluarnya Maciej Gajos, Achmad Maulana tak bisa melanjutkan pertandingan.
Achmad Maulana meminta untuk digantikan di menit ke-22.
Di menit ke-35, kembali wasit memutuskan untuk cek VAR.
Kasusnya kali ini mirip dengan pelanggaran yang dilakukan oleh Maciej Gajos.
Di mana pelanggaran kali ini dilakukan oleh Gustavo Almeida.
Gustavo Almeida melakukan pelanggaran keras kepada Pablo Oliveira.
Sleding tackle keras Gustavo Almeida mengenai kaki bagian atas mata kaki Pablo Oliveira.
Wasit sempat memberikan kartu kuning kepada Gustavo Almeida.
Sebelum akhirnya, keputusan itu resmi ditarik.
Wasit pun kembali mengeluarkan kartu merah untuk Gustavo Almeida.
Di menit ke-42, Carlos Eduardo berhasil menutup peluang Dedik Setiawan.
Sepakan Dedik mampu dihentikan Carlos Eduardo dan hanya menghasilkan tendangan penjuru bagi Arema FC.
Tambahan waktu 10 menit di babak pertama.
Peluang melalui sepakan keras dari luar kotak penalti dilakukan oleh Dalberto.
Beruntung, sepakan keras Dalberto masih mampu dijinakkan Carlos Eduardo.
Skor tetap tak berubah di babak pertama, Persija Jakarta bermain seri 0-0 kontra Arema FC.
Babak Kedua
Bermain dengan jumlah pemain unggul tak membuat Arema FC mudah dalam membongkar pertahanan Persija Jakarta.
Terbukti, Arema FC baru catatkan peluang emas di menit ke- 58 melalui sepakan keras Thales Lira.
Lagi-lagi, penampilan cemerlang Carlos Eduardo sukses mematahkan peluang emas tersebut.
Di menit ke-61, kembali Arema FC tebar ancaman dari luar kotak penalti.
Sepakan keras Arkhan Fikri masih mampu dihentikan oleh Carlos Eduardo.
Kejutan datang di menit ke-62.
Gol gila dicatatkan Rizky Ridho dari lini tengah.
Menerima umpan dari Ryo Matsumura, Rizky Ridho yang berdiri bebas langsung melesatkan sepakan jarak jauh.
Sepakan Rizky Ridho mampu mematikan Lucas Frigeri yang sudah berdiri jauh dari gawang.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk Persija Jakarta.
Hanya diberikan waktu 3 menit, Arema FC sukses membalas tuntas gol indah Rizky Ridho.
Sepakan keras Pablo Oliveira yang berubah arah mampu mematikan langkah Carlos Eduardo.
Carlos Eduardo mati kutu dan tak mampu catatkan save ke sekian kalinya di laga kontra Arema FC.
Skor berubah, Arema FC berhasil samakan kedudukan 1-1.
Tersengat gol Pablo Oliveira, Persija Jakarta kembali kebobolan melalui sepakan Dalberto.
Dalberto sukses melakukan lesatan keras dari luar kotak penalti.
Sepakan Dalberto tak mampu diselamatkan oleh Carlos Eduardo.
Skor kembali berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Arema FC.
Di menit ke-73, Persija Jakarta kembali dikejutkan hal di luar dugaan.
Tak disangka, Persija Jakarta kembali kebobolan untuk ketiga kalinya.
Gol ketiga Arema FC kini datang dari aksi tak diduga yakni clearances blunder dari bek Persija Jakarta, Muhammad Ferarri.
Niat hati menyapu bola dari kejaran Charles Lokolingoy, bola buangan Ferarri justru mengarah ke gawang Carlos Eduardo.
Blunder Ferarri membuat Persija Jakarta tertinggal 1-3.
Susunan Pemain Persija Vs Arema FC
Persija Jakarta (3-5-2)
Pelatih: Carlos Peña
Carlos Eduardo; Muhammad Ferrari, Hansamu Yama, Rizky Ridho, Rio Fahmi, Firza Andika, Ramón Bueno, Maciej Gajos, Rayhan Hannan, Ryo Matsumura; Gustavo Almeida.
Arema (4-2-3-1)
Lucas Frigeri; Achmad Maulana, Thales Lira, Johan Alfarizi, Pablo Oliveira, Julián Guevara; Arkhan Fikri, Bayu Setiawan, Dedik Setiawan, Charles Lokolingoy, Dalberto. Pelatih: Zé Gomes
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)