TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Kereta api Ambarawa Ekspres menabrak forklift yang tersangkut rel kereta api, di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Buntaran, Manukan Wetan, Surabaya, Rabu (2/7/2025).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.25 WIB dan terekam dalam unggahan akun media sosial, Wahyu Kurniawan. Dalam narasi video tersebut, disebutkan sejumlah warga dan sopir sempat berupaya memindahkan forklift dari jalur rel, namun upaya tersebut gagal.
“Laka sore 16.25 di Jl Buntaran kereta api tabrak forklip. Tidak ada korban jiwa. Warga dan penjaga telah berupaya untuk menyelamatkan forklip yang terjebak di bebatuan rel,” tulisnya dalam unggahan Facebook, Rabu (2/7/2025).
Pengemudi sempat menyelamatkan diri sebelum kereta datang dan menghantam forklift yang tidak sempat dievakuasi.
Baca juga: UPDATE Saga Transfer Pemain Keturunan Timnas Indonesia, Kini Disebut Merapat ke Persija
Kapolsek Tandes Polrestabes Surabaya, Kompol Julkifli Sinaga, mengatakan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini.
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan KA Ambarawa Ekspres mengalami tabrakan dengan forklift di perlintasan sebidang JPL No. 393, KM 222+6/7, yang berada di antara Stasiun Kandangan dan Tandes.
“Akibat insiden tersebut, lokomotif KA Ambarawa Ekspres mengalami kerusakan. Kami langsung mengerahkan lokomotif pengganti dari Depo Surabaya Pasar Turi untuk menangani situasi darurat,” ujar Luqman.
Setelah jalur dinyatakan aman dan lokomotif pengganti tiba, KA Ambarawa Ekspres melanjutkan perjalanannya sekitar pukul 17.45 WIB — atau tertunda lebih dari satu jam dari jadwal semula.
Baca juga: Viral Video Mesum di Musala GOR Tulungagung, Ini Komentar Kadispora
“KAI memberikan service recovery kepada penumpang yang terdampak sebagai bentuk komitmen layanan kami,” tambah Luqman.
PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat insiden ini. Menurut Luqman, KAI terus berkomitmen untuk mengutamakan keselamatan perjalanan kereta api.
“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintasi perlintasan sebidang, serta mematuhi rambu dan sinyal yang ada. Dahulukan perjalanan kereta api demi keselamatan bersama,” tambahnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)