Nasib Kontras 2 Penyerang Pinggiran Chelsea, 1 Nama Boleh Pergi, 1 Lainnya Bakal Dipertahankan

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Dua penyerang pinggiran Chelsea mendapat nasib kontras. Satu nama dipersilakan pergi, satu lainnya bakal dipertahankan.

Diketahui, Chelsea memiliki beberapa nama penyerang dalam skuadnya untuk musim 2025/2026, seperti Liam Delap, Joao Pedro, Tyrique George dan Marc Guiu.

Untuk Tyrique George dan Marc Guiu, terungkap nasib kedua penyerang pinggiran Chelsea tersebut.

Lantas, bagaimana nasib keduanya?

Baca juga: Antisipasi Apabila Gagal Dapatkan Mike Maignan, Chelsea Bisa Lirik 3 Kiper Pengalaman

Baca juga: 3 Bek yang Bisa Direkrut Chelsea di Bursa Transfer Januari, Ada Nama dari Rival Hingga Sang Mantan

Berikut ulasannya:

1. Tyrique George

Untuk Tyrique George, penyerang muda Inggris itu dipersilakan untuk hengkang dari Chelsea pada bursa transfer Januari.

Sebelumnyam Tyrique George hampir bergabung dengan Fulham di hari terakhir bursa transfer dan telah menjadi incaran kuat dari klub-klub Liga Champions maupun Liga Premier.

Menurut laporan Football Insider, Chelsea telah memutuskan akan mendengarkan tawaran untuk pemain sayap tersebut menjelang Januari dan ada kemungkinan kesepakatan akan tercapai sebelum bursa transfer dibuka.

Alumni akademi The Blues ini belum pernah menjadi starter di pertandingan kasta tertinggi untuk tim asuhan Enzo Maresca sejauh musim ini.

George lebih sering ditempatkan sebagai pemain sayap dan Chelsea sudah memiliki banyak pilihan di posisi tersebut.

Di antaranya adalah pemain bintang baru Estevao Willian, yang baru-baru ini mencetak gol kemenangan di menit akhir melawan Liverpool, serta Pedro Neto, Jamie Gittens, dan Alejandro Garnacho.

Geovany Quenda juga akan pindah dari Sporting Lisbon musim panas mendatang.

Karena ia merupakan produk akademi, penjualan George akan dianggap sebagai keuntungan murni dalam laporan keuangan Chelsea, yang akan membantu peluang mereka untuk tetap berada dalam aturan profit dan keberlanjutan. George butuh menit bermain reguler agar bersinar

Di usia 19 tahun, George masih punya banyak waktu untuk menyadari potensinya yang nyata, tetapi bertahan di Chelsea akan memperkecil peluangnya untuk meraih musim gemilang.