Erupsi Semeru

Peneliti Bencana ITS: Letusan Semeru Tidak Akan Sampai Lautan

Erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur dikatakan peneliti bencana Institut Teknologi 10 Nopember (ITS), DR Ir Amien Widodo MSi tidak akan sampai ke lautan

Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/PVMBG
Gunung Semeru kembali erupsi dengan mengeluarkan awan panas pada Minggu (4/12/2022) sekira pukul 02:46 dini hari. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya-Erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur dikatakan peneliti bencana Institut Teknologi 10 Nopember (ITS), DR Ir Amien Widodo MSi tidak akan sampai ke lautan.

Hal ini menepis pemberitaan akan kewaspadaan Jepang akan Tsunami akibat Erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur yang terjadi pada MInggu (4/12/2022) dini hari.

"Tidak ada kemungkinan sampai Tsunami ataupun letusan yang sampai lautan,"ungkap Pakar Geologi ITS ini dikonfirmasi SURYA.CO.ID.

Dikatakan Amien, gunung berapi di darat seperti Semeru laharnya tidak akan sampai bibir pantai.

"Sudutnya sudah datar sehingga tidak akan mungkin meletus sampai bibir pantai juga nggak mungkin. karena energinya berkurang,"tegasnya.

Pemicu Tsunami menurutnya kan terjadi jika gunung yang meletus berada di lautan seperti Krakatau dan gunung api dasar laut di pasifik.

"Jepang memang mewaspadai karena khawatir akan ada Tsunami karena ada gunung berapi di Pasifik yang bersebelahan dengan Jepang, yakni gunung Hunga di pulau Tonga,"lanjutnya.

Untuk saat ini status gunung Semeru paling akurat hanya bisa diberikan pos pantau.

(Sulvi Sofiana/TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved