Berita Banyuwangi
Klenteng Hoo Tong Bio Mulai Bersolek Jelang Imlek
Para pengurus berserta umat bergotong-royong membersihkan seluruh bagian klenteng, mulai dari ruang altar hingga pendopo, Minggu (8/1/2023).
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Tempat Ibadah Tri Dharma Hoo Tong Bio mulai bersolek menjelang Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili yang jatuh pada Senin (23/1/2023).
Para pengurus berserta umat bergotong-royong membersihkan seluruh bagian klenteng, mulai dari ruang altar hingga pendopo, Minggu (8/1/2023).
Mereka juga mengganti jubah dan mahkota kebesaran Yang Mulia Kongco Tan Hu Cin Jin. Lampion-lampion yang telah terpasang di klenteng selama setahun juga bakal diganti dengan yang baru.
Pengurus Klenteng Hoo Tong Bio Iwan Wijaya menjelaskan, kegiatan tersebut adalah kebiasaan rutin yang dilakukan tiap menjelang Tahun Baru Imlek.
"Sekaligus untuk menyiapkan festival Imlek yang selalu ada tiap tahunnya," kata Iwan.
Pada tahun ini, pihak klenteng berencana akan menggelar kembali festival barongsai secara meriah. Kemeriahan pertunjukan tersebut sempat terganggu saat pandemi Covid-19.
"Sekaligus untuk menyambut Ulang Tahun Klenteng tanggal 18 Februari mendatang, kami juga akan menggelar wayangan semalam suntuk, yakni pada tanggal 17 Februari," lanjut Iwan.
Proses bersih-bersih di klenteng bakal rampung dalam sehari. Namun, proses penggantian lampion akan dilakukan beberapa hari sebelum Imlek.
Iwan mengatakan, lampion yang saat ini terpasang adalah sumbangan dari umat. Lampion itu sudah terpasang sejak Imlek tahun lalu.
"Nanti ada lampion baru sumbangan umat juga. Yang lama kami turunkan, diganti dengan yang baru. Nanti yang baru juga akan kami pasang selama setahun," tutur dia.
Salah seorang pengurus klenteng lainnya Bambang Witarsa menjelaskan, selain bersih-bersih, pihaknya juga mengganti jubah dan mahkota kebesaran Yang Mulia Kongco Tan Hu Cin Jin.
"Tahun ini warnanya kuning," kata Bambang, menjelaskan soal jubah yang dipasangkan.
Pihaknya berharap, Tahun Baru Imlek akan membawa perubahan yang lebih baik untuk umat. Harapan itu disampaikan lantaran Pandemi Covid-19 sudah mulai melandai.
"Setekag dudera pandewmi yang luar biasa dampaknya, terutama dari sisi ekonomi dan lainnya, dan sekarang sudah mulai melandai. Kami optimistis saja semua bisa lancar," kata Bambang.
(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)
Jadi Percontohan Digitalisasi Bansos Nasional, Uji Coba Mulai Dilakukan di Banyuwangi Hari Ini |
![]() |
---|
Berkat Kolaborasi Bangun Desa, Banyuwangi Borong Penghargaan TMMD dari Mabes TNI AD |
![]() |
---|
Fish Bank Indonesia : Menjaga Laut dan Memberdayakan Nelayan di Kabupaten Banyuwangi |
![]() |
---|
Berkat Pariwisata dan UMKM, Data BPS: Ekonomi Banyuwangi Tumbuh Lampaui Jawa Timur dan Nasional |
![]() |
---|
Dishub Jatim Usulkan Pelebaran Jalan Watudodol Antipasi Kemacetan Pelabuhan Ketapang Banyuwangi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.