Nasib Javier Roca Setelah Arema FC Kalah Tiga Kali Beruntun, Presiden Singo Edan Sebut Ada Revisi

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Nasib pelatih Arema FC, Javier Roca setelah alami tiga kali kekalahan beruntun, presiden Singo Edan sebut ada revisi.

Seperti yang diketahui, Arema FC kini menerima hasil buruk kala bertemu PSIS Semarang dalam pekan ke-19 Liga 1 2022/2023, Sabtu (21/1/2023).

Dalam laga tersebut, Singo Edan takluk dengan skor tipis 1-0 melalui gol pemain PSIS Semarang, Riyan Ardiyansah di menit 81'.

Kekalahan dari PSIS Semarang tersebut menggenapkan kekalahan beruntun Arema FC menjadi tiga kali.

Baca juga: Tarik Ulur Persija Jakarta dan Persib Bandung di Liga 1 2022/2023, Da Silva dan Krmencik Beda Nasib

Padahal sebelum kalah tiga laga beruntun, Arema FC sempat meraih tiga kemenangan beruntun sejak digulirkannya kembali Liga 1 2022.

Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana dengan klausul kontrak dari sang pelatih Javier Roca.

Dikabarkan sebelumnya, ada klausul kontrak Javier Roca saat gabung Arema FC, yakni akan didepak atau dievaluasi jika menelan tiga kekalahan beruntun.

Hanya saja, saat ini kondisinya sudah berbeda setelah adanya pergantian posisi presiden klub dari Gilang Widya menjadi Wiebie Andriyas

Dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net, Minggu (22/1/2023), Wiebie Andriyas menyebut untuk saat ini nasib Javier Roca masih aman.

Dijelaskannya bahwa klausul kontrak Javier Roca sudah tidak berlaku atau sudah direvisi.

Hanya saja, semua kemungkinan masih mungkin terjadi terkait nasib Javier Roca, terlebih jika tim berjuluk Singo Edan tidak kunjung mendapatkan hasil bagus.

Tanggapan Javier Roca

Pelatih Arema FC, Javier Roca pun saat konferensi pers setelah laga mengatakan, bahwa timnya membuat kesalahan sehingga kalah atas PSIS sore tadi.

Untuk itu, dia berjanji akan membenahi kesalahan tersebut agar bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya menghadapi PSS Sleman.

"Kami harus benahi, kami telah bikin kesalahan. Semoga di pertandingan berikutnya bisa lebih baik lagi dan ambil poin penuh," ucap Roca.