Peluang Persebaya di Puncak Klasemen Liga 1, Bajol Ijo Berharap Persikabo 1973 Jungkal Borneo FC

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Peluang Persebaya Surabaya di puncak Klasemen Liga 1 2022/2023, Bajol berharap agar Persikabo 1973 dapat menjungkalkan Borneo FC.

Persebaya Surabaya memang sedang dalam tren positif di putaran kedua Liga 1, dengan menyabet lima kemenangan secara berturut-turut.

Terbaru, Bajol Ijo menaklukkan PSS Sleman dengan skor 4-2.

Kini Persebaya Surabaya berada di peringkat lima Klasemen Liga 1 2022/2023.

Baca juga: Rekor Persib Bandung Putus Karena PSM Makassar, Luis Milla Umbar Janji untuk Maung Bandung

Persebaya juga berpeluang untuk naik ke lima besar saat berjumpa Bali United Bali United di lanjutan pekan ke-25 Liga 1 2022 yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Sabtu (18/2/2023).

Meski berstatus tim tamu, Persebaya Surabaya berpeluang mengalahkan Bali United di kandangnya sendiri.

Pasalnya, Bali United belum mampu meraih kemenangan sejak putaran kedua Liga 1 2022 dimulai. 

Di pertandingan terakhirnya, Bali United harus rela ditahan imbang 1-1 oleh tim papan bawah Persik Kediri di pekan ke-24 Liga 1 2022 lalu.

Selain itu, Persebaya Surabaya memiliki momok yang sempat memporakporandakan Bali United di ajang AFC Cup 2022 lalu.

Striker anyar Persebaya Surabaya, Paulo Victor sempat dua kali menjebol gawang Bali United di AFC Cup 2022 lalu saat masih berseragam Visakha FC.

Besar kemungkinan Paulo Victor termotivasi untuk mengulangi torehannya saat Persebaya Surabaya bertemu Bali United kelak, terlebih Bajul Ijo harus takluk 0-1 dari Serdadu Tridatu pada pertemuan di putaran pertama Liga 1 2022 lalu.

Namun, Persebaya Surabaya juga harus berharap kepada Persikabo 1973 demi masuk ke lima besar klasemen sementara Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com, Persebaya Surabaya yang kini berada di peringkat keenam Liga 1 2022 masih berada di bawah Borneo FC meski memiliki poin yang sama yakni 37.

Apabila ingin masuk ke peringkat lima besar klasemen sementara Liga 1 2022, Persebaya Surabaya wajib berharap Persikabo 1973 mampu mengalahkan atau menahan imbang Borneo FC di pekan ke-25 kelak.

Persikabo 1973 yang belum kunjung menang di putaran kedua Liga 1 2022 tentunya ingin segera mengakhiri pacekliknya saat melawan Borneo FC.

Terlebih, Borneo FC kini juga berada dalam tren yang buruk sehingga bisa dimanfaatkan Persikabo 1973 untuk menjadi momentum kebangkitan di Liga 1 2022.

Persikabo 1973 di lima laga terakhirnya belum mampu meraih kemenangan, sedangkan Borneo FC hanya bisa meraih satu kemenangan di lima pertandingan terakhirnya. 

Apabila Borneo FC kalah dari Persikabo 1973 dan Persebaya Surabaya berhasil menang atas Bali United, maka Bajul Ijo yang mengoleksi 40 poin akan menggeser Pesut Etam dari posisi kelima klasemen sementara Liga 1 2022.

Menarik untuk dinantikan apakah Persebaya Surabaya bisa menembus lima besar pada pekan ke-25 Liga 1 2022 mendatang.

Aji Santoso Komentari Brace Ze Valente ke Gawang PSS Sleman

Persebaya Surabaya berhasil menumbangkan PSS Sleman dengan skor 4-2 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Senin (13/2/2023).

Empat gol Persebaya Surabaya ke gawang PSS Sleman dicetak oleh brace Ze Valente (45',59'), Michael Rumere (56'), dan Januar Eka Ramadhan (91').

Sedangkan dwigol PSS Sleman dilesatkan oleh Haris Tuharea (67') dan Yevhen Bokhasvili (81').

Kemenangan dari PSS Sleman membuat Perebaya Surabaya bersaing di papan atas klasemen sementara Liga 1 2022/2023.

Persebaya Surabaya kini berada di peringkat ke-6 klasemen mengoleksi 37 poin dari 22 pertandingan.

Persebaya Surabaya berhasil memperpanjang rekor selalu menang dalam enam pertandingan terakhirnya di Liga 1 2022/2023.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso puas dengan penampilan anak asuhnya melawan PSS Sleman.

Dilansir TribunWow.com dari ligaindonesiabaru.com pada Selasa (14/2/2023), Aji Santoso mengungkapkan hal tersebut.

"Kami bersyukur pertandingan sore ini diberi kemenangan. Mencatat enam kali beruntun, prestasi luar biasa. Mudah-mudahan kami pertahankan," kata Aji Santoso.

Aji Santoso mengakui PSS Sleman bukanlah lawan yang mudah bagi Persebaya Surabaya.

Terutama setelah gelandang asal Palestina, Jonathan Cantillana diturunkan pelatih PSS Sleman yaitu Seto Nurdiantoro.

Permainan PSS Sleman jadi berkembang hingga akhirnya sempat bangkit mengejar ketertinggalan di pertengahan babak kedua.

"Pertandingan seru, Sleman (PSS) juga bagus terutama setelah memasukkan satu gol, mental mereka naik. Masuknya Cantillana (Jonathan) ada perubahan, saya juga memasukkan dua pemain langsung mengantisipasi kekuatan di lini tengah," ujar Aji Santoso.

Tak berhenti di situ saja, Aji Santoso juga memberikan apresiasi pada gelandang asing Persebaya Surabaya yaitu Ze Valente.

Pasalnya Ze Valente tampil impresif dengan mengolekos dua gol dan satu assist ke gawang mantan timnya yaitu PSS Sleman.

Menurut Aji Santoso, Ze Valente menunjukan profesionalitasnya sebagai pemain Persebaya Surabaya.

"Saya menekankan kepada Ze (Valente) waktunya menunjukkan seorang profesional sejati bernaung di klub dan bela 100 persen," tutur Aji Santoso.

"Penampilan luar biasa, dia cetak dua gol dan satu assist. Itu yang saya inginkan, di latihan atau meeting saya lebih suka pemain saya mencetak gol di dalam penalti box," jelasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)