Haji 2023
Kemenag Sarankan MCH 2023 Produksi Berita Informatif untuk Haji Ramah Lansia
Pihak Kementerian Agama meminta petugas haji MCH 2023 menerbitkan berita informatif, terutama untuk jamaah haji lansia
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JAKARTA - Direktur Bina Haji Ditjen PHU Kementerian Agama Arsyad Hidayat meminta petugas haji Media Center Haji (MCH) 2023 menyampaikan informasi sekecil apapun tentang haji.
“Informasi sekecil apapun seputar haji itu akan bermanfaat untuk keluarga jemaah yang ada di Indonesia,” kata Arsyad Hidayat, Minggu (9/4/2023) malam.
Dia menyebut, keberadaan MCH sangat penting dalam memberikan informasi haji. Ia berharap media yang tergabung dalam MCH iku mensukseskan haji tahun ini.
“Mari sukseskan haji tahun ini yang mengusung tema haji ramah lansia. Kuota jamaah haji lansia cukup besar, yakni sepertiga dari kuota jamaah reguler,” urainya.
Jamaah reguler itu kuotanya 203 ribu. “Saya berharap teman - teman yang mewakili medianya ini bisa ikut membackup betul program haji ramah lansia,” terangnya.
Arsyad menerangkan, jumlah MCH tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu yang hanya 39 orang. Sekarang, MCH yang diberangkatkan ada 60 orang.
Baca juga: Bursa Pengganti Simone Inzaghi di Musim Depan, Eks Inter Milan Jadi Nama Baru yang Masuk Daftar
“Teman - teman MCH akan meliput haji selama 40 hari. Pesan saya, tolong 40 hari yang ada bisa digunakan sebaik - baiknya,” tambah dia.
Artinya, lanjut dia, kesempatan itu bisa dimanfaatkan teman - teman MCH untuk memproduksi berita yang sifatnya informatif, utamanya mendukung tema besar haji tahun ini.
“Saya akan lebih senang jika teman - teman bisa mencari informasi dan memberitakan hal - hal yang sifatnya berbagi tips untuk jamaah,” ungkapnya.
Misalnya, kata Arsyad, membuat konten yang berisikan tentang cara pergi ke Masjidil Haram, atau tips tidak tersesat, naik bis sholawat dan lain sebagainya.
“Kalau memang kontennya menarik, saya bisa buat buku kumpulan tips dan trik. Nanti akan saya gunakan sebagai bahan untuk manasik haji,” papar dia.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi Gelar Mudik Gratis Rute Bali-Banyuwangi, Warga Antusias Kuota Langsung Penuh
Menurutnya, berita yang berisikan berbagi tips itu menjadi salah satu sodaqoh jariyah bapak ibu semua. Sebab, berita itu membantu jamaah untuk menjadi jamaah yang mabrur.
“Teman - teman MCH harus melihat prespektif itu. Bukan hanya mentransfer informasi dari Mekkah ke Indonesia, tapi bisa memberi manfaat besar bagi jamaah,” sambungnya.
Sekali lagi, kata dia, prespektif itu memang harus dijadikan pedoman. Sebab, menjadi pelayan untuk 221 ribu jamaah itu bukan urusan yang mudah.
166 Ribu Jemaah Haji Telah Tiba di Tanah Air |
![]() |
---|
Cerita Petugas Haji, Emil Salim: Harus Tetap Tegar Layani Jemaah di Saat Ibunda Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Menag Pastikan Pencarian Jemaah Haji Hilang Terus Dilakukan, Satu Jemaah Belum Ketemu |
![]() |
---|
Daging 3.000 Kambing DAM Petugas dan Jemaah Haji Dikirim Ke Tanah Air |
![]() |
---|
60 Persen Jemaah Haji Indonesia Sudah Tiba di Tanah Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.