Inter Milan

Respon Pelatih Brighton Soal Minat dari Inter Milan dan Rival: Saya Ingin Bertahan

Pelatih Brighton, Roberto De Zerbi merespon soal ketertarikan Inter Milan dan sejumlah klub lain terhadap dirinya.

Editor: Luky Setiyawan
Glyn KIRK / AFP
Roberto De Zerbi (Tengah) merangkul Kaoru Mitoma (Kiri) di lapangan setelah pertandingan sepak bola putaran keempat Piala FA Inggris antara Brighton & Hove Albion vs Liverpool di stadion Amex, 29 Januari 2023. Brighton memenangkan pertandingan 2-1. Pelatih Brighton, Roberto De Zerbi merespon soal ketertarikan Inter Milan dan sejumlah klub lain terhadap dirinya. (Glyn KIRK / AFP) 

"Sejarah saya menunjukkan, saya tidak bergerak tergantung pada tawaran penting atau kurang penting."

"Saya belum berbicara dengan siapa pun, tetapi saya pikir saat ini untuk jalan saya, untuk hidup saya, penting untuk tetap di sini," ujarnya sebelum pertandingan Semi-final Piala FA melawan Man United, Minggu (23/4/2023).

"Saya harus meninggalkan Shakhtar setelah delapan bulan dan saya melakukannya dengan enggan dan meninggalkan Brighton setelah waktu yang sama bagi saya sepertinya tidak menyelesaikan pekerjaan."

"Keinginan saya adalah bertahan, kemudian saya harus berbicara dengan klub dan mendiskusikan apa yang mereka harapkan, apa yang mereka inginkan, apa ambisi mereka. Saya tidak akan meletakkan tangan saya di atasnya, tetapi keinginan saya adalah untuk tetap tinggal," ujarnya, dikutip Tribunnews.com dari Football Italia.

De Zerbi juga mengungkapkan rasa senangnya menjalani pelatih di Liga Inggris yang menurutnya adalah liga terbaik di Eropa saat ini.

“Liga Premier menurut saya adalah liga terbaik di Eropa secara umum.

Serie A sangat taktis dan sangat sulit untuk dipersiapkan karena kesulitan taktis.

Liga Jerman juga sangat taktis dan dengan banyak pelatih bagus sedangkan liga Prancis sangat mengandalkan fisik."

“Liga Inggris adalah campuran dari segalanya, ini adalah liga yang sangat fisik di mana ada pemain yang sangat kuat, yang terbaik.

Anda menemukan tim yang siap secara taktis dan sulit dilawan seperti Arsenal, City, Liverpool, Aston Villa, atau Fulham.

Ini juga sangat menarik karena keramaiannya,” kata De Zerbi.

Ia mengaku mendapat tanggapan yang positif dari para pemain dan juga pihak klub.

“Saya beruntung bekerja di sini.

Saya menemukan sekelompok pemain sudah terbiasa bermain dengan keberanian, sudah terbiasa mengubah bentuk dalam pertandingan dan kemudian jelas saya memasukkan sedikit dari diri saya ke dalamnya karena jelas bahwa saya berjuang untuk meniru orang lain," kata dia.

"Terlepas dari iklimnya, saya menyukai segalanya tentang Brighton. Saya menjalani mimpi dengan bijaksana.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved