Setelah Usir Lionel Messi, Kini Suporter PSG Sasar Neymar, Bintang Les Parisiens Susul La Pulga?

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Suporter PSG kini mengarahkan sasaran protes mereka pada Neymar dan sang pelatih seiring kabar hengkangnya Lionel Messi dari klub di akhir musim ini.

Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu terdapat kabar bahwa Lionel Messi akan meninggalkan Paris Saint-Germain di akhir musim.

Hal tersebut dikarenakan adanya konflik Lionel Messi dengan petinggi PSG, akibat perjalanan La Pulga ke Arab Saudi tanpa izin dari klub.

Karena perjalanan tersebut itu juga yang membuat La Pulga diskors selama dua minggu.

Baca juga: Sumbang Gol untuk Inter Milan, Edin Dzeko Ungkap Misi Klub Tembus Final Liga Champions

Praktis, Lionel Messi hanya memiliki tiga pertandingan tersisa kala berkostum PSG.

Padahal beberapa waktu lalu, PSG tampak getol mempertahankan Lionel Messi dengan mengiriminya tawaran kontrak baru.

Kini, L’Equipe melaporkan bahwa PSG tidak akan menawarkan perpanjangan kontrak ke Messi setelah ini.

Di sisi lain, Lionel Messi juga tampak tidak bermain dengan hati untuk PSG, setelah rangkaian protes yang dilayangkan oleh suporter klub kepadanya.

Dan rupanya, protes yang dilayangkan oleh suporter PSG tersebut juga mengarah ke rekan setim Lionel Messi, Neymar.

Suporter bahkan sampai mendatangi rumah Neymar untuk menyuarakan kekesalan mereka.

Mereka ingin agar Neymar segera angkat kaki dari klub yang berada di ibu kota Prancis tersebut.

Aksi demo ini tak cuma dilakukan di depan kediaman Neymar saja.

Suporter garis keras PSG juga melakukan aksi di depan markas klub.

Di sana, Lionel Messi dan sang pelatih Christophe Galtier menjadi sasaran kekesalan.

Suporter ingin agar kedua figur tersebut segera hengkang dari Les Parisiens.

Demo besar yang dilakukan suporter membuat klub bereaksi.

PSG dengan tegas mengecam aksi yang dilakukan tersebut.

Pihak klub mendukung penuh para pemain dan pelatih yang menjadi sasaran demo.

"PSG mengecam dengan tegas tindakan pengancaman yang dilakukan sebagian kecil kelompok tersebut," bunyi pernyataan resmi klub, dikutip dari Tribunnews.com.

"Tidak ada yang memberi lampu hijau untuk aksi semacam itu."

"Dukungan penuh kepada para pemain dan manajemen setelah tindakan yang memalukan ini," sambungnya.

Demo besar suporter PSG ini terjadi tak lama setelah Lionel Messi melakukan plesir ke Arab Saudi.

Kepergian Messi ke Arab Saudi disebut-sebut tak mendapatkan izin dari klub.

Hal tersebut membuat Messi mendapatkan sanksi dari PSG.

Leo tak akan bermain, berlatih dan mendapatkan gaji dari Les Parisiens selama dua pekan mendatang.

Tujuan Messi datang ke Arab Saudi bukannya untuk bernegosiasi tentang masa depannya.

Ia datang ke sana sebagai bagian kerja sama antara dirinya dan negara kaya minyak tersebut.

Sebagaimana diketahui, La Pulga ditunjuk sebagai duta pariwisata Arab Saudi.

Messi menandatangani kontrak kerja sama dengan Kementerian Pariwisata Arab Saudi sebagai bukti konkret.

Ia pun mengunggah foto kunjungannya yang terbaru ke Arab Saudi.

Messi nampak berada di daerah yang hijau dan asri.

Beberapa pohon tinggi menjulang tumbuh mewarnai tanah di sana dan memberi nuansa hijau nan asri.

Tak lupa La Pulga membubuhkan caption yang menarik orang lain agar berkunjung ke Arab Saudi.

"Siapa yang menyangka Saudi akan sehijau ini? Saya sangat suka mengeksplorasi keindahan tak terduga lainnya ketika saya sempat #visitsaudi," tulis Messi di akun Instagram pribadinya.

Messi sendiri tak sepi peminat dari Liga Arab Saudi.

Ada Al Hilal yang dikabarkan siap menampung Messi musim depan.

Tak cuma itu, Al Hilal siap memberikan bayaran yang lebih mahal kepada Messi dibanding yang diberikan Al Nassr kepada Cristiano Ronaldo.

Sayangnya belum ada tanggapan dari pihak sang pemain atas ketertarikan dari Timur Tengah.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)