Haji 2023
Tiba di Madinah, 489 PPIH Pahami Wilayah hingga Siapkan Stamina untuk Sambut Jemaah Haji
Petugas haji Daker Madinah sudah mulai berdatangan, mereka memahami wilayah dan menyiapkan aneka hal berkaitan dengan layanan haji
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, MADINAH - 489 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi sudah tiba di kantor daerah kerja (Daker) Madinah, Minggu (21/5/2023) malam waktu setempat.
Itu setelah mereka menempuh perjalanan waktu yang cukup panjang dari Indonesia. Penerbangan sekitar 10 jam, dan perjalanan dari Mekkah - Madinah sekitar 4 jam.
Ratusan PPIH Arab Saudi yang sudah tiba di Madinah ini nantinya akan dibagi menjadi dua Daker yakni Daker Madinah dan Bandara.
Mereka sudah bersiap untuk menyambut jemaah. Rencananya, jemaah Indonesia gelombang pertama akan tiba di Madinah, 24 Mei.
PPIH Arab Saudi yang sudah tiba di Madinah ini mencakup beberapa layanan seperti di antaranya layanan catering, akomodasi, transportasi, bimbingan ibadah dan lainnya.
Asep Dadan Wildan, dari layanan bimbingan ibadah mengatakan persiapan petugas menyambut tamu Allah atau jemaah haji adalah harus mengerti tugas dan fungsinya.
“Penting mengetahui tupoksi masing - masing petugas saat melayani jemaah haji yang datang ke Madinah,” katanya, sesaat tiba di Madinah.
Tujuannya, kata dia, agar saat ketika jemaah datang, petugas sudah mengetahui pengetahuan tugas fungsi dan daerah penugasan.
Baca juga: Kemenag Lumajang Sebut 855 Jamaah Lunasi Biaya Haji 2023
“Jangan sampai petugas tidak mengetahui ketika ditanya jemaah, apalagi sampai kejadian jemaah lebih mengetahui dari petugas,” tambah dia.
Menurutnya, itulah tujuannya petugas datang dari awal. Untuk memetakan wilayah di daerah penugasan. Selanjutnya memahami situasi dan kondisi wilayahnya.
“Ini yang sedang kami persiapkan. Kami akan melakukan pemetaan wilayah dan memastikan persiapan akhir jelang kedatangan jemaah gelombang pertama,” jelasnya.
Dan yang tidak kalah penting, kata dia, mempersiapkan stamina diri agar bisa maksimal dalam melayani jemaah nantinya. Jadi harus benar-benar fit.
“Harus dipersiapkan betul obat-obatan yang biasanya dikonsumsi, termasuk suplemen atau vitamin yang menunjang petugas agar lebih fit,” urainya.
Jangan sampai, sakit mengganggu petugas dalam melayani jemaah. “Itu juga penting, harus bisa mengatur stamina dan mengukur kemampuan tubuh kita,” terangnya.
Ananda, dari layanan catering mengaku memiliki tugas untuk melakukan pengawasan catering. Ia mengaku akan mendatangi perusahaan catering.
166 Ribu Jemaah Haji Telah Tiba di Tanah Air |
![]() |
---|
Cerita Petugas Haji, Emil Salim: Harus Tetap Tegar Layani Jemaah di Saat Ibunda Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Menag Pastikan Pencarian Jemaah Haji Hilang Terus Dilakukan, Satu Jemaah Belum Ketemu |
![]() |
---|
Daging 3.000 Kambing DAM Petugas dan Jemaah Haji Dikirim Ke Tanah Air |
![]() |
---|
60 Persen Jemaah Haji Indonesia Sudah Tiba di Tanah Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.