Keputusan Luis Milla Mundur dari Persib Bandung Tuai Sorotan, Pengamat Hingga Legenda Beri Komentar

"Kalaupun ada yang kurang optimal, itu adalah rekrutmen pemain.

"Alberto sejauh ini belum menunjukkan level permainan yang menjanjikan. Minimal, karakter mainnya kelihatan kurang pas dengan sepak bola Indonesia."

"Selain itu, Persib juga tidak mendapatkan gelandang serang atau pengatur serangan yang bagus."

"Bahkan Tyronne del Pino harus cedera serius sebelum kita bisa melihat kemampuannya secara utuh," tuturnya.

Oleh karena itu, Bungkus menyarankan Persib harus segera bergerak cepat jika ingin mengganti dua pemain asing tersebut.

Apalagi transfer Liga 1 2023 segera ditutup kurang dari sepekan lagi.

"Persib membutuhkan bek yang cepat dan kuat seperti Daisuke Sato tapi posturnya lebih menjanjikan, plus pemain asing yang benar-benar bisa jadi playmaker atau pemain bertipe nomor 10," tandasnya.

Sementara itu, legenda Persib Bandung, Robby Darwis justru memiliki pandangan yang berbeda.

Robby menilai mundurnya pelatih asal Spanyol itu karena belum bisa memberikan hasil maksimal untuk Persib Bandung khususnya di tiga pertandingan Liga 1 2023/2024.

“Ya kalau menurut saya jadi memang belum ada peningkatan semenjak ditangani Luis Milla, padahal awal dari dia menangani tim itu mulai signifikan sampai 7 atau berapa kali menang, tidak pernah kalah,” kata Robby Darwis di Stadion JIS, Sunter, Jakarta, Sabtu (15/7/2023), dikutip dari Tribunnews.com.

“Saya juga tidak mengerti, apa kualitas pemainnya atau mungkin dari situasi di lingkungan juga belum tahu. Yang jelas bahwa penampilan Persib selama ditangani Milla itu belum ada kemajuan yang diharapkan masyarakat Bandung, yang awalnya diharapkan meningkat dari sebelumnya, kemudian juga penambahan pemain belum ada peningkatan yang diharapkan terutama para Bobotoh,” terangnya.

Soal pelatih anyar nanti, Robby Darwis memberikan saran agar Persib bisa diperkuat pelatih lokal saja.

Akan tetapi pelatih lokal direkrut juga harus tahu tentang budaya Persib dan tentunya memahami karakter setiap pemain.

“Saya tidak tahu ya (pelatih baru-red) itu urusan manajemen, tapi yang saya harapkan, penginnya pribadi ya lokal saja ya, karen lokal tahu culture juga hafal juga dengan materi pemain,” kata eks pemain Timnas Indonesia tersebut.

“Yang penting dia sudah tahu lah, tapi itu terserah ke manajemen kalau saya hanya kasih masukan karena memang kalau lokal ada yang bagus atau yang diinginkan ya lebih bagus,” pungkasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)