Liga 1

Fakta Pertandingan Persebaya Kontra RANS Nusantara, 3 Laga Tanpa Kemenangan Hingga Tagar Aji Out

Fakta laga Persebaya Surabaya melawan RANS Nusantara di Liga 1 2023/2024. Tiga pertandingan tanpa kemenangan hingga tagar Aji Out muncul.

Editor: Luky Setiyawan
Surabaya.Tribunnews.com/Habibur Rohman
Paulo Victor, penyerang Persbeaya (kiri) saat lawan Rans Nusantara. Fakta laga Persebaya Surabaya melawan RANS Nusantara di Liga 1 2023/2024. Tiga pertandingan tanpa kemenangan hingga tagar Aji Out muncul. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Fakta pertandingan Persebaya Surabaya kontra RANS Nusantara, tiga laga tanpa kemenangan hingga munculnya tagar Aji Out.

Persebaya Surabaya kembali meraih hasil minor di Liga 1 2023/2024, setelah sebelumnya ditahan imbang oleh RANS Nusantara dengan skor 2-2, Minggu (23/7/2023).

Dengan hasil imbang tersebut, Bajol Ijo kini duduk di peringkat 12 klasemen sementara Liga 1 2023/2024.

Tak hanya itu, terdapat sejumlah fakta pertandingan antara Persebaya Surabaya melawan RANS Nusantara.

Baca juga: Tim Persija Mulai Pincang, 4 Pemain Absen Jelang Lawan Persebaya, Talenta Lokal Jadi Kartu AS?

Berikut rangkuman sorotan di laga Persebaya vs Rans Nusantara FC.

1. Selalu Kebobolan

Persebaya Surabaya tercatat selalu kebobolan di empat pertandingan awal musim ini.

Tambahan dua gol dari laga melawan Rans Nusantara FC membuat gawang Ernando Ari sudah kebobolan 7 gol dari 4 pertandingan terakhir.

Soal performa lini belakang, Aji Santoso terang-terangan menjadi PR penting bagi timnya.

"Pertandingan sore ini kembali koordinasi pemain belakang menjadi masalah, terutama di sisi kiri," ungkap Aji Santoso usai laga, dikutip dari Surya.co.id.

Persebaya di laga ini tidak bisa memainkan bek kiri utamanya, Reva Adi Utama karena cedera.

Sebagai gantinya, Aji Santoso memasang Salman Alfarid babak pertama, kemudian digantikan Nuri Fasya babak kedua.

"Memang dengan tidak adanya Reva (bek kiri kurang maksimal) gol pertama dan kedua lawan terlalu mudah, ini menjadi PR saya," jelas pelatih asal Malang tersebut.

Mengenai permainan yang kurang dinamis seperti permainan khas Persebaya, Aji Santoso punya penilaian lain.

Ia juga secara tegas selalu menginstruksikan agar pemain banyak melakukan kombinasi.

"Bahkan di meeting juga saya tegaskan bahwa mengalirkan bola lebih dinamis, tapi kalau sudah di lapangan saya gak bisa ikut-ikut, tapi yang terpenting adalah sudah saya informasikan bagaimana cara main kita," ucap Aji Santoso.

2. Paulo Victor Pecah Telur

Satu hal positif yang dapat diambil dari laga melawan Rans Nusantara FC adalah Paulo Victor yang berhasil pecah telur.

Gol penyama kedudukan yang datang di menit ke-80 itu merupakan gol pertama Victor musim ini.

Striker asal Brasil itu sebelumnya memang sudah disorot karena tak kunjung mencetak gol di tiga pertandingan awal musim ini.

Terbukanya keran gol Paulo Victor tentu diharapkan untuk bisa terus memberikan sumbangsih gol di laga Persebaya selanjutnya.

3. Ze Valente Diganti

Satu pemandangan menarik pada pertandingan merupakan digantinya Ze Valente pada pertengahan babak kedua.

Ze Valente ditarik oleh Aji Santoso pada menit ke-61 dan digantikan oleh Toni Firmansyah.

Hal ini merupakan untuk pertama kalinya Aji mengganti Ze Valente dalam pertandingan.

Berdasarkan catatan transfermarkt, Ze Valente selalu bermain 90 menit sejak direkrut Persebaya dari PSS Sleman pada pertengahan musim lalu.

Di laga melawan RANS Nusantara, kapten Persebaya itu bukan tanpa kontribusi.

Pemain asal Portugal itu berhasil mencatatkan 1 assist lewat sebuah tendangan bebas yang berhasil disambar oleh tandukan Kadek Raditya.

Belum diketahui mengapa Aji Santoso untuk pertama kalinya mengganti Ze Valente di tengah pertandingan.

4. Tiga Pertandingan Tanpa Kemenangan

Hasil imbang 2-2 melawan Rans Nusantara meneruskan tren negatif Persebaya di awal musim.

Ini membuat Persebaya kini melalui tiga pertandingan tanpa kemenangan dengan rincian imbang melawan Barito Putera (1-1), kalah lawan PSIS Semarang (0-2) dan terbaru diimbangi Rans Nusantara (2-2). 

Hasil minor ini membuat Aji Santoso dan staff kepelatihan dikabarkan bakal segera dipanggil oleh manajemen Persebaya.

”Kami akan memanggil tim pelatih untuk melakukan evaluasi, sebelum tim berangkat away ke Jakarta,” kata Candra Wahyudi, direktur operasional Persebaya (23/7).

”Kami menilai permainan tim belum maksimal dalam empat laga yang sudah berjalan, kami akan berdiskusi, apa saja yang harus dibenahi sehingga bisa lebih baik di pertandingan selanjutnya,” lanjutnya.

5. Bonek Lontarkan Protes

Bonek nampak tak puas dengan permainan yang ditunjukkan oleh para penggawa Persebaya yang bermain tak seperti biasanya.

Ze Valente cs terlihat keteteran melawan pressing ketat dan penguasaan lini tengah Rans Nusantara FC sepanajng pertandingan.

Tak cuma  membuat trending tagar #AjiOut di media sosial, Bonek yang hadir di stadion juga memberikan protes.

Pendukung setia Persebaya itu terlihat membelakangi tim yang sedang ada di tengah lapangan. Tidak hanya membelakangi, Bonek juga tidak menyanyikan song for pride.

Melihat situasi ini, begitu selesai song for pride, tim Persebaya menghampiri Bonek yang ada di tribun utara di GBT.

Kurang lebih selama 5 menit tim berdiri di depan Bonek secara dekat. Bonek menyampaikan unek-unek.

Sebelum tim kembali, Bonek menyanyikan chant penyemangat agar Persebaya segera bangkit.

"Gak ada masalah, itu bukti mereka sangat mencintai Persebaya. Saya memahami," ungkap Aji Santoso usai laga

Sebagai sosok yang paling bertanggung jawab di tim, Aji Santoso sampaikan permintaan maaf atas hasil minor timnya.

"Tapi yang jelas temen-temen Bonek masih support kami tadi, dirjennya tadi tetap memberi support kami untuk pertandingan berikutnya segera bangkit," jelas Aji Santoso.

"Ini menurut saya bagus, kami pemain profesional itu memang selalu harus dibawah tekanan, ini kami mendapat tekanan untuk bermain lebih baik, mereka kalau tidak mencintai persebaya pasti diem," tambahnya.

Pelatih berlisensi AFC Pro itu secara tegas bisa memahami tuntutan yang disampaikan Bonek, apalagi musim ini Persebaya menargetkan juara.

"Kami akan fight di home-home berikutnya, kami akan berusaha untuk mendapat poin tiga," pungkasnya.

6. Tagar Aji Out Mulai Muncul

Usai pertandingan, tagar #AjiOut terpantau menjadi trending di media sosial.

Pendukung Persebaya nampaknya mulai memberi tekanan pada pelatih Aji Santoso yang kembali tak bisa memberikan hasil positif di awal musim.

Sejauh ini, Persebaya baru mendapatkan satu kali kemenangan, dua kali hasil imbang, dan satu kali kekalahan.

Membuat Ze Valente cs sementara masih terdampar di papan tengah klasemen dengan torehan 5 poin.

Tekanan tentu makin tinggi pada Aji Santoso karena Persebaya musim ini sudah dibebani dengan target juara.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved