Jokowi di Malang

Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Gagal Bertemu Jokowi yang Berkunjung ke Malang

Korban Tragedi Kanjuruhan gagal bertemu Presiden Joko Widodo yang berkunjung ke Malang, ini penyebabnya

Editor: Sri Wahyunik
Surya Malang/Lu'lu'ul Isnainiyah
Devi Athok menunjukkan kaos bergambar kedua anaknya yamg meninggal dalam tragedi Kanjuruhan 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, MALANG - Upaya keluarga korban Tragedi Kanjuruhan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Malang harus gagal. 

Pasalnya, keluarga korban justru dihalang-halangi oleh aparat TNi dan Polri. 

Devi Athok, salah satu keluarga korban yakni ayah dari dua anaknya yang meninggal pada tragedi 1 Oktober 2022 merasakannya sendiri. 

"Tadi saya mau ditangkap dari pihak kepolisian dan TNI, cuma pakai kaos bergambar kedua anak saya, gak bawa tulisan, jalan saja mau ditangkap," ucap Devi Athok ketika dikonfirmasi. 

Bahkan ia merasa tidak dapat bergerak dengan leluasa. Di mana pun pergerakan Devi, ia selalu dipantau hingga dibuntuti. 

Tak hanya di luar rumah saja, Devi mengaku sejak pagi rumahnya sudah didatangi oleh petugas, baik yang berseragam maupun tidak. 

"Saya keluar rumah pun diikuti, saya bahkan minta petugas yang berjaga untuk masuk saja," papar Devi yang tinggal di Kecamatan Bululawang.

Devi mengaku tidak ingin melakukan aksi demo pada kunjungan Jokowi ke Pasar Bululawang, Malang

Ia hanya ingin menyampaikan aspirasi terkait kejelasan kasus Tragedi Kanjuruhan

"Maksud kami tidak ingin demo atau orasi, kami hanya ingin menyampaiman aspirasi, bagaimana proses hukum Tragedi Kanjuruhan terutama laporan model B," sebutnya. 

Menurutnya, laporan model B yang ia buat di Polres Malang masih dalam proses penyelidikan. Ia berharap laporannya segera menuju ke tahap penyidikan. 

Selain itu, Devi juga akan menyampaikan ke Jokowi untuk tidak membongkar stadion sebelum dilakukan rekonstruksi. Di mana, pada minggu kedua Agustus mendatang, rencananya stadion akan mulai direnovasi. 

Baca juga: Berkunjung Bareng, Jokowi Tepis Kunkernya ke Malang sebagai Perjodohan Prabowo-Erick di Pilpres 2024


Selain itu, beredar sebuah video para keluarga korban Tragedi Kanjuruhan sedang beradu mulut dengan para aparat yang sedang bertugas. 

Di mana saat itu sebanyak 20 keluarga korban sudah berdiri di pinggi Jalan Raya sebelum Pasar Bululawang untuk menanti Jokowi

Saat itu, para keluarga membawa foto korban Tragedi Kanjuruhan beserta tulisan yang berisikan aspirasi mereka. 

Sumber: Surya Malang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved