24 Jam, Personel Pemadam Kebakara Memadamkan Api di Pabrik Plastik Gresik

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, GRESIK – Pemadaman api di pabrik plastik di Menganti, Gresik, masih berlangsung hingga Selasa (1/8/2023) siang. Sekitar 24 jam sudah, petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan, dan melakukan pembahasan di lokasi kejadian kebakaran.

Dari pantauan, petugas pemadam kebakaran Kabupaten Gresik, sampai saat ini masih memadamkan api yang membakar pabrik plastik PT Gunung Agung Sentosa, Jalan Raya Kepatihan Indutri I, Dusun Ngasinan, Desa Kepatihan Kecamatan Menganti, Gresik.

Hal ini juga menyebabkan, pekerja pabrik itu diliburkan. 

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Gresik, Agustin Haloman Sinaga mengatakan, sampai saat ini anggotanya masih melakukan pemadaman dan pemabsahan di pabrik plastik PT Gunung Agung Sentosa.

“Anggota terus memadamkan api yang masih menyala, dan melakukan pembasahan agar api tidak kembali muncul dari balik puing-puing bangunan gudang,” kata Sinaga.

Lebih lanjut Sinaga mengatakan, untuk memadamkan api yang hampir 24 jam belum padam, anggota dikerahkan sebanyak 20 personel. Sehingga, api dipastikan tidak merambat ke sekitar.

Sedangkan mobil pemadam yang dikerahkan sebanyak 5 unit mobil Damkar, dan dibantu dari Pemerintah Surabaya, serta perusahaan yang mempunyai mobil pemadam kebakaran.

“Api sulit dipadamkan karena yang terbakar bahan plastik yang sudah jadi, sehingga terus meleleh dan membakar sekitarnya dengan cepat,” imbuhnya.

Baca juga: Video Viral, PKL Dihebohkan Kemunculan Gunung Aspal di Jalan Pasar Kembang Surabaya

Sementara Kapolsek Menganti, AKP Inggit Prasetiyanto mengatakan, penyebab kebakaran belum diketahui, dan saat ini masih proses pembasahan agar api tidak menyebar ke sekitar gudang.

“Kebakaran  yang terjadi sejak kemarin Senin, sekitar Pukul 12.30 WIB. Setelah ada kabar dari karyawan bahwa ada kebakaran di Pabrik, kami langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran. Dan sampai sekarang belum diketahui penyebab kebakaran,” kata  Inggit.

Sementara akibat kebakaran tersebut, para pekerja tidak bisa masuk bekerja. “Iya, para pekerja diliburkan, sebab masih pemadaman api,” kata seorang satpam PT Gunung Agung Sentosa.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Sugiyono/TribunJatimTimur.com)