20 Pondok Pesantren di Kota Probolinggo Pamerkan Produk UMKM di Festival Semarak Santri Berdaya

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Sebanyak 20 Pondok Pesantren (Ponpes) di Kota Probolinggo memamerkan sejumlah produk pada perhelatan Festival Semarak Santri Berdaya.

Ponpes-Ponpes tersebut ialah Ponpes Al-Mansuri, Nurul Yaqin, Riyadlus Sholihin, Nurul Hidayah, Raudatul Mutaalimin Putra, Zainul Islah, An Nahdliyah, As-Shulthon, Raudatul Malikiyah, Miftahul Ulum Alsalafy, Raudatul Muttaqien, Azidan BZH, dan Fauzul Muklasin.

Festival Semarak Santri Berdaya ini merupakan rangkaian acara Hari Santri Nasional (HSN) 2023 yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (DKUP) Kota Probolinggo, Fitriawati, mengatakan puluhan ponpes antusias terlibat dalam pertunjukan seni dan pameran olahan UMKM.

Baca juga: Menolak Dipalak, Pelajar di Jember Dibacok Tiga Orang Tidak Dikenal dengan Celurit

"Selain sebagai media komunikasi tentang program pembangunan pemerintah, kegiatan tersebut juga bertujuan menampung aspirasi dalam program ekonomi masyarakat dan sebagai pemberdayaan ekonomi santri," katanya dikonfirmasi Rabu (25/10/2023).

Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin menyebut ditetapkannya Hari Santri Nasional pada tahun 2015 bukan hanya semata-mata untuk pengembangan pelajaran agama saja.

Baca juga: Kejari Probolinggo Kembalikan Berkas Perkara Kebakaran Gunung Bromo ke Polisi

Tapi juga menunjukkan kiprah para santri serta ponpes.

"Pemerintah daerah turut melakukan inovasi-inovasi terhadap pondok pesantren. Seperti yang dilakukan oleh Pemprov Jatim dalam melahirkan One Pesantren One Product (OPOP)," terangnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Danendra Kusuma/TribunJatimTimur.com)