Bunga Desa Banyuwangi
Melihat Kampung Bebek di Banyuwangi, Berdayakan Warga Mampu Produksi 2000 Ekor Bebek Potong Per Hari
Mereka beternak bebek mulai dari penetasan telur, pembesaran, budidaya, pemotongan, hingga pemasaran.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BANYUWANGI - Dusun Sumber Kepuh, Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo Banyuwangi dikenal sebagai Kampung Bebek. Di desa ini mayoritas warganya adalah peternak bebek.
Mereka beternak bebek mulai dari penetasan telur, pembesaran, budidaya, pemotongan, hingga pemasaran. Bahkan telur yang gagal menetas dijadikan pakan ternak lele.
"Budidaya bebek di sini dikerjakan mulai dari hulu ke hilir. Kami berdayakan warga desa. Kami menitipkan bebek untuk mereka pelihara, waktunya panen kita beli," jelas Nur Kholis, pelopor ternak bebek di Desa Kedunguwungu pada Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, yang berkunjung ke peternakannya saat program Bupati Ngantor di Desa tersebut, Kamis (16/11/2023).
Tiap hari dari para peternak yang tergabung dalam kelompok ternak Makmur Mandiri itu, mampu memproduksi sekitar 2000 ekor bebek potong yang siap dipasarkan.
Baca juga: Dongkrak Pencatatan KI Komunal, Kemenkumham Jatim Gandeng Pemkab Banyuwangi dan Dean Kesenian
Kholis menjelaskan terdapat 40 kepala keluarga yang dititipi memelihara bebek. Satu keluarga diberi kuota untuk memelihara 1000 bebek di rumah masing-masing. Kholis sendiri memelihara 10.000 bebek di peternakannya. Dengan demikian populasi bebek ternak dari kelompok ini sekitar 50.000 ekor.
"Warga sudah kami berikan pelatihan cara merawat bebek. Untuk bibit dan pakan bebeknya dari kami. Mereka hanya bertugas memelihara hingga masa panen saja," kata Kholis.
Pria berusia 37 tahun itu menjelaskan masa panen bebek sekitar 25 hingga 38 hari. Tiap 1000 ekor bebek, memperoleh keuntungan bersih rata-rata 4 juta yang diterima warga tiap bulan.
Baca juga: Pesawat TNI AU yang Jatuh di Pasuruan Sedang Latihan Formasi, Berikut Identitas Personilnya
Ketua kelompok ternak Makmur Mandiri, Imron Rosadi menambahkan, kelompok ini mulai dirintis sejak 2019 lalu. "Saat ini ada 40 keluarga di desa ini yang bergabung, dan kami targetkan berkembang hingga 100 keluarga. Bahkan saat ini sudah ada warga dari Kecamatan Muncar yang bergabung," kata Imron.
Imron menjelaskan di kelompok ternaknya memelihara dua jenis bebek, yakni hibrida dan peking. Untuk pemasarannya masih seputar Banyuwangi dan Bali. Selain memenuhi kebutuhan warga, bebek dari kelompok ini juga untuk pemenuhan kebutuhan warung dan restoran.
Imron juga mengucapkan terima kasih pada Pemkab Banyuwangi, yang selama ini telah melakukan pendampingan. "Selama ini kami banyak dibantu mulai legalitas perizinan, izin lingkungan, dan lainnya," kata Imron.
Baca juga: Lirik Lagu Hanya Ingin Kau Tahu dari Repvblik dan Chord Gitar, Viral di TikTok: Rasakan Abadi
Dalam kunjungannya ke peternakan milik Kholis, Bupati Ipuk berkeling melihat proses produksi mulai dari telur hingga pemotongan dan siap dipasarkan. "Produksi bebek potong di tempat ini dilakukan dengan detail dan rapi," kata Ipuk.
Ipuk mengapresiasi apa yang dilalukan Kholis dan kelompok ternak di desa ini. Tidak hanya mengembangkan usaha saja, namun juga melibatkan masyarakat.
"Tidak hanya anak-anak muda desa yang dilibatkan menjadi tenaga kerja, namun masyarakat juga dilibatkan untuk kerjasama usaha. Dengan demikian masyarakat juga mendapat dampak ekonomi," kata Ipuk.
Ipuk mengintruksikan kepada dinas terkait untuk terus melakukan pendampingan, agar usaha ternak kelompok ini semakin luas.
"Kami juga minta agar Dinas Pertanian dan Pangan memfasilitasi rumah potongnya mengantongi sertifikasi halal," tambahnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)
Kembali Ngantor di Desa, Bupati Banyuwangi Cek Infrastruktur hingga Maksimalkan Potensi Pertanian |
![]() |
---|
Ngantor di Tiga Desa, Bupati Ipuk Cek Progres Pembangunan Sejumlah Ruas Jalan |
![]() |
---|
Ngantor di Desa, Bupati Ipuk Kagumi Gotong Royong Warga Desa Berdayakan Lansia |
![]() |
---|
Ngantor di Desa, Ipuk Salurkan Bantuan Infrastruktur Air Bersih Gratis untuk Ratusan Warga |
![]() |
---|
Peternak Banyuwangi Dilatih Membuat Pakan Fermentasi, Lebih Tahan Lama dan Hilangkan Bau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.