2.514  Orang di Jember Bakal Berangkat Haji 2024, Pendaftar Tahun 2012

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Kementerian Agama (Kemenag) memberikan  kuota 2.514 calon jamaah haji Kabupaten Jember, untuk berangkat ke tanah Suci pada musim Haji 2024.

Ribuan calon jamaah haji Indonesia dari Kota Tembakau menjalankan ibadah haji itu adalah  mereka yang telah mendaftar pada 20 Januari 2012.

Kepala Kantor Kemenag Jember Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan sebenarnya totalnya kotanya ada 2.522. Tetapi ada delapan orang yang harus dieliminasi, sehingga menjadi 2.514 jatahnya.

"Karena kuota 2.522 itu berdasarkan pendaftar pada 20 Januari 2012. Sementara yang delapan tersebut daftarnya pada 24 Januari 2012, sehingga mereka tereliminasi. Akhirnya total kuotanya jadi 2.514," ujarnya melalui sambungan telepon, Rabu (3/1/2024).

Menurutnya, jumlah kuota tersebut lebih banyak dibandingkan calon jamaah haji Jember yang berangkat 2023. Bahkan selisihnya sebanyak 700-an orang.

"Lebih banyak tahun ini, kalau kemarin kan yang diberangkatkan 1.800-an. Sebenarnya sama sama enam kloter, cuma tahun kemarin terdiri dari beberapa kota di Jawa Timur, sementara insyaallah tahun ini dari Jember semua,"  kata Sruji.

Sementara biaya pemberangkatan untuk satu orang jamaah haji sebesar Rp 93,4 juta. Kata Sruji, sesuai kebijakan pemerintah pusat terbaru. 

"Tetapi kan mereka (jamaah haji) sudah ada setoran awal sebesar Rp 25 juta. Sementara 40 persen ditanggung BPKH, sehingga kemungkinan besar pelunasannya sebesar Rp 31 jutaan," tuturnya.

Selain pelunasan biaya, Sruji juga meminta agar para calon jamaah haji yang akan memenuhi panggilan Allah tersebut, segera melengkapi berkas administrasi. Mulai dari paspor hingga visa pemberangkatan ke Arab Saudi.

"Selain itu, juga memperhatikan kesiapan kesehatan jasmani dan rohani, sehingga sekarang kami sudah mulai melakukan pengecekan kesehatan," paparnya.

Baca juga: Pelaku Jasa Wisata Kecewa Penutupan TWA Kawah Ijen saat Puncak Musim Liburan

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)