Liburan Isra Miraj dan Imlek, Jumlah Penumpang di Bandara Juanda Alami Peningkatan

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SURABAYA - Perayaan Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek pada tahun 2024 ini jatuh pada Hari Kamis dan Sabtu, nampaknya dimanfaatkan bagi sebagian pengguna jasa bandara untuk bepergian. Hal ini nampak pada peningkatan jumlah penumpang penerbangan domestik di Bandara Juanda Surabaya.

Pihak Bandara Juanda melaporkan, satu hari menjelang libur atau tepat Rabu (7/2/2024) kemarin, tercatat ada sebanyak 43.766 penumpang telah dilayani Bandar Udara Internasional Juanda.

“Selama periode awal Bulan Febuari ini, rata-rata kami melayani 34 ribu penumpang per hari. Namun pada Rabu kemarin, atau sehari sebelum long weekend jumlah penumpang mencapai 43 ribu, kami memprediksi ini dikarenakan pemeritah juga menetapkan tanggal 9 Februari menjadi hari libur cuti bersama, sehingga pengguna jasa memiliki waktu lebih panjang untuk bepergian,” jelas General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Sisyani Jaffar, Kamis (8/2/24).

Menurut Sisyani Jaffar, jika dibandingkan dengan periode minggu sebelumnya jumlah penumpang dan pesawat mengalami kenaikan.

“Tercatat kenaikan jumlah penumpang dimana pada tanggal 7 Februari tercatat 43.766 penumpang sedangkan sejak tanggal 1 hingga 6 Februari jumlah penumpang tertinggi sebesar 36.650 penumpang. Sedangkan untuk jumlah pesawat juga mengalami kenaikan dimana pada tanggal 7 Februari tercatat 276  pergerakan pesawat,” paparnya.

Manajemen Bandar Udara Internasional juga memperkirakan hingga minggu (11/2/2024) jumlah pergerakan penumpang masih akan stabil di atas rata-rata karena arus balik libur Imlek.

Dikatakannya pula, melihat adanya kenaikan pada longweekend kali ini, pihaknya akan semaksimal mungkin memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa bandara.

"Tujuannya adalah untuk tetap menjaga tingkat kepercayaan atas aspek keamanan dan kenyamanan penumpang selama berada di bandara dan tentunya kami berharap dan selalu optimis  hingga akhir tahun nanti baik arus pesawat, penumpang dan barang dapat terus meningkat,” pungkas Sisyani Jaffar.

Baca juga: 95 Persen Bantuan Pangan Beras di Jember Tersalurkan, 800 Data Penerima Tidak Ditemukan

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Fikri Firmansyah/TribunJatimTimur.com)